TRIBUNHEALTH.COM - Teh bisa memberikan beberapa manfaat dalam meredakan gejala flu saat musim hujan, meskipun tidak secara langsung menyembuhkan flu.
Beberapa jenis teh, terutama teh herbal, mengandung senyawa-senyawa seperti antioksidan dan polifenol yang dapat memberikan efek menenangkan dan meredakan gejala flu.
Beberapa manfaat teh dalam meredakan gejala flu antara lain:
1. Melegakan Tenggorokan
Teh hangat dapat membantu melegakan tenggorokan dan meredakan rasa sakit atau gatal.
Baca juga: Mengenal 5 Stadium Luka Diabetes Sesuai Perkembangan Penyakit, Begini Kata Dokter
2. Mengurangi Hidung Tersumbat

Uap dari teh hangat dapat membantu mengurangi hidung tersumbat dengan membuka saluran pernapasan.
3. Memberikan Kelembapan
Minum teh hangat dapat membantu memberikan kelembapan pada tenggorokan yang kering akibat flu.
4. Memberikan Rasa Nyaman
Sensasi hangat dari teh dapat memberikan rasa nyaman dan relaksasi, yang dapat membantu sobat sehat merasa lebih baik secara keseluruhan.
Beberapa jenis teh herbal yang sering direkomendasikan untuk meredakan gejala flu termasuk teh jahe, teh peppermint, teh chamomile, dan teh echinacea.
Baca juga: Panduan Lengkap Cara Cek Bantuan PIP 2023 Kemdikbud Melalui HP Beserta Informasi Pencairan Terbaru
Jahe, misalnya, memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu meredakan gejala seperti batuk dan pilek.
Dikutip dari laman gooddoctor.co.id, inilah sejumlah teh yang bisa meringankan gejala flu saat musim hujan:
1. Teh Hijau

Teh hijau menjadi salah satu jenis teh yang kaya akan manfaat, salah satunya untuk meringankan gejala flu saat musim hujan tiba.
Teh jenis ini sudah terkenal manfaatnya terhadap kesehatan sejak berpuluh-puluh tahun yang lalu.
Kandungan flavanol dan flavonoid yang ada di dalamnya memiliki khasiat untuk menjaga imunitas selama musim hujan.
Kandungan dalam teh hijau tersebut juga dapat meredakan rasa tidak nyaman saat terkena flu.
Baca juga: Apakah Diabetes atau Kencing Manis Menular? Berikut Upaya Pencegahan yang Bisa Dilakukan
2. Teh Gingseng

Ginseng telah digunakan untuk mengobati berbagai penyakit dalam pengobatan tradisional Tiongkok selama ribuan tahun, termasuk gangguan pernapasan.
Penelitian menunjukan hasil kemanjuran ginseng dalam mencegah dan mengobati infeksi pernapasan dan flu.
Ekstrak ginseng mengurangi durasi, keparahan, dan frekuensi infeksi saluran pernapasan bagian atas dan flu.
Teh gingseng juga aman untuk dikonsumsi kebanyakan orang.
Baca juga: Pengumuman Kelulusan PPPK 2023, Ini Link dan Cara Cek Hasil Tes
Namun bagi penderita diabetes perlu berhati-hati dalam mengkonsumsi teh gingseng. Pasalnya teh gingseng dapat mempengaruhi gula darah.
Teh gingseng juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, sebaiknya bicarakan dengan dokter sebelum mengonsumsi ginseng.
3. Teh Chamomile

Teh chamomile adalah salah satu jenis teh herbal yang populer di dunia.
Teh ini terbuat dari bunga chamomile (Chamomilla recutita) yang dikeringkan.
Dikutip dari laman Healthline, teh chamomile telah digunakan selama berabad-abad karena bermanfaat bagi kesehatan.
Teh chamomile memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di seluruh tubuh.
Sebuah studi menemukan bahwa menghirup uap dengan ekstrak chamomile membantu meringankan gejala flu.
Baca juga: Selain Turunkan Kolesterol, Air Rebusan Daun Kelor Bisa Turunkan Kadar Gula Darah Tinggi
4. Teh Jahe

Teh jahe kaya akan jenis nutrisi tanaman yang disebut gingerol, bersama dengan senyawa fenolik lainnya seperti quercetin dan zingerone.
Jahe juga telah digunakan secara tradisional di Cina dan Afrika untuk meredakan gejala flu.
Meskipun tidak banyak penelitian tentang efektivitas jahe dalam mengurangi gejala flu, sebuah studi tahun 2020 menemukan bahwa jahe sama efektifnya dengan obat loratadine untuk mengobati rinitis alergi.
Secara khusus, itu memperbaiki gejala infeksi pernapasan.
5. Teh Lemon

Teh lemon atau lemon tea mengandung vitamin C yang baik untuk dikonsumsi saat cuaca dingin dan flu.
Vitamin C tidak mencegah flu, tetapi dapat mengurangi durasi dan tingkat keparahan flu.
Untuk mendapatkan dorongan vitamin C dari lemon, seseorang dapat mengonsumsi teh lemon atau dapat menambahkan lemon ke teh favoritnya masing-masing.
6. Teh Oolong

Teh oolong dikenal sebagai salah satu jenis teh yang sangat kaya akan kandungan antioksida alami.
Teh oolong memiliki kadar mineral, zat besi dan vitamin seperti kalsium, mangan, tembaga dan potasium, vitamin A, B, C, E dan K.
Kandungan teh yang cukup lengkap menjadi alasan mengapa teh oolong dipercaya untuk menjaga kesehatan tubuh dan imunitas terutama di musim hujan.
Konsumsi teh oolong secara rutin dikaitkan dengan manfaat untuk membantu mengatasi permasalahan pencernaan, stres hingga flu dan batuk ringan.
Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa teh bukanlah pengganti perawatan medis yang sesuai.
Baca juga: Deretan Fakta Kembalinya TikTok Shop Beroperasi di Platform Tokopedia, TikTok Kuasai 75 Persen Saham
Jika sobat sehat mengalami gejala flu yang parah atau berkepanjangan, sebaiknya konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.
Selain minum teh, pastikan juga untuk banyak istirahat, minum air secukupnya, dan mengonsumsi makanan bergizi untuk membantu pemulihan tubuh sobat sehat.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com)
Baca berita lainnya di sini.