TRIBUNHEALTH.COM - Menerapkan quiet quitting tidak hanya berlaku dalam dunia kerja saja.
Dalam hubungan asmara, Anda juga dapat menerapkan prinsip quiet quitting.
Khususnya jika Anda sebenarnya sudah lelah berkencan dan tak juga menemukan pasangan pasangan yang sesuai.
Melansir InStyle, Kate MacLean, pakar hubungan layanan kencan online Kanada, Plenty of Fish mengatakan mencurahkan terlalu banyak energi dan waktu ke dalam dunia asmara bisa menyebabkan burnout, seperti layaknya bekerja.
Baca juga: Konsumsi 6 Makanan Ini Dapat Membantu Tingkatkan Kualitas Tidur, Tidur Jadi Lebih Nyenyak!
"Itulah mengapa penting menerapkan prinsip quiet quitting untuk kehidupan kencan yang lebih memuaskan," terangnya.
Caranya dengan menetapkan batasan yang jelas dan menjadi lebih peduli pada diri sendiri.
"Ini tentang menghindari hal-hal ekstrem, apakah itu bersumpah untuk tidak berkencan selamanya atau mencari pasangan menghabiskan waktu Anda."

Manfaat Quiet Quitting untuk Kehidupan Asmara
Lelah karena kerap mendapat teman kencan yang buruk, toxic relationship maupun fokus mencari pasangan bisa membuat lelah.
“Seringkali para pelaku kencan percaya bahwa berusaha lebih keras berarti memberi setiap orang kesempatan, terlepas dari naluri atau tingkat energi mereka,” kata Rachel DeAlto, kepala pakar kencan di aplikasi Match.
Akhirnya, kita menghabiskan banyak waktu dan energi dengan orang yang tidak tepat.
"Penelitian telah menunjukkan bahwa mereka yang fokus pada kelompok pilihan yang lebih kecil dibandingkan dengan pilihan yang tidak terbatas akan lebih berhasil dalam berkencan," jelas DeAlto.
"Itu adalah perubahan pola pikir," tegasnya.
Pada dasarnya, quiet quitting bisa memberikan hasil yang lebih berkualitas dalam dunia percintaan kita.
"Quiet quitting akan membuat Anda siap untuk memastikan bahwa Anda tidak menerima apa pun yang kurang dari yang pantas Anda terima," terang MacLean.
Baca juga: Berat Badan Tidak Turun Meski Sudah Lakukan Diet dan Olahraga? Ini Alasannya
Cara Menerapkannya
Praktik quiet quitting dalam dunia asmara berarti menurunkan fokus dan energi kita pada upaya mencari pasangan.
Terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan, sebagai berikut.
1. Perjelas apa yang kita inginkan
Tetapkan kualitas pasangan yang ingin kita dapatkan.
DeAlto merekomendasikan memilih empat kualitas yang tidak dapat dinegosiasikan atau permanen dan mendalam yang mewakili karakteristik kepribadian pasangan ideal kita.
Misalnya, seseorang yang cerdas, memiliki ambisi, kemurahan hati, dan humor.
"Jika Anda tahu apa yang Anda fokuskan, Anda akan lebih mudah mengenalinya," jelas DeAlto.
Jika seseorang yang kita temui tidak memiliki hal-hal tersebut, maka lewatkan saja, tidak peduli seberapa tertariknya kita.
Namun, jika seseorang memenuhi syarat tersebut tapi tidak menarik bagi kita, setidaknya berikan tiga kali kesempatan berkencan.
"Kompatibilitas dapat menimbulkan ketertarikan bahkan jika ketertarikan pada awalnya tidak ada," ujar DeAlto.
Baca juga: 4 Minuman Diet Terbaik, Dapat Mempercepat Penurunan Berat Badan Seiring Bertambahnya Usia

2. Alokasi batasan waktu menggunakan aplikasi kencan
Patrick Walsh, LCSW, seorang psikoterapis di New York City, mengatakan aplikasi kencan dirancang untuk menarik dan memonetisasi perhatian kita.
“Jadi, hargai perhatian Anda lebih dari mereka,” sarannya.
"Buatlah aplikasi-aplikasi tersebut melayani Anda, bukannya tenggelam dalam permainan mereka."
Dia merekomendasikan untuk menyisihkan 10-20 menit sehari untuk menggunakannya dan mengirim pesan ke profil yang menarik.
“Hanya itu yang Anda perlukan untuk terhubung dengan beberapa orang dan mengubah percakapan biasa menjadi panggilan telepon, video call, atau secangkir kopi,” katanya.
Jika terpaku pada aplikasi kencan terlalu lama, mungkin ada masalah emosional terpendam dalam diri kita.
3. Lebih kreatif
Pendekatan inovatif membuat agenda kencan tidak lagi membosankan.
MacLean menyarankan cara kreatif untuk terhubung dengan calon pasangan.
Misalnya menonton live streaming yang lucu bersama-sama, bermain game online melawan satu sama lain, atau jalan-jalan bersama teman-teman dulu, bukannya langsung pergi berdua.
Baca juga: Daftar Produk Alternatif Pengganti Produk Pro Israel di Indonesia, Ada Wings hingga Lion
4. Curahkan kasing sayang pada diri sendiri
“Berkencan adalah sesuatu yang tidak bisa Anda paksakan, tetapi ketika Anda merasa sangat kesepian, Anda tergoda untuk merasakan kendali atas kehidupan kencan Anda,” kata Stephanie Macadaan, terapis pernikahan dan keluarga berlisensi di Bay Area, California.
"Hal ini dapat meningkatkan upaya dengan mencari pasangan dan berkencan sebanyak mungkin."
Ada baiknya mengakui ruang kesepian yang kita rasakan dan memberikan kasih sayang pada diri sendiri.
“Itu wajar dan menenangkan dibandingkan mencoba memaksakan perasaan itu dengan menjadikan kencan berhasil dengan cara apa pun,” tambahnya.
5. Rehat
Tak hanya quiet quitting, kita sebenarnya mungkin benar-benar butuh rehat dari dunia asmara.
“Jika Anda mencurahkan lebih banyak energi untuk berkencan dibandingkan yang Anda terima saat berkencan, mungkin ini saatnya untuk istirahat,” kata DeAlto.
Sikap ini bisa jadi membuahkan hasil karena kita menjadi lebih bersemangat dan penuh harapan untuk kembali mencari pujaan hati.
"Yang terpenting adalah manajemen energi," tandasnya.
Baca juga: Tren di Media Sosial, Berikut Ini 3 Cara Edit Foto Disney Pixar Menggunakan Bing Creator
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)