lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Menjaga dan merawat kesehatan dan kebersihan gigi penting untuk dilakukan guna mencegah terjadinya masalah pada gigi dan rongga mulut.
Tak hanya menjaga dan merawat gigi saja, penting untuk menjaga makanan yang dikonsumsi, karena makanan yang dikonsumsi juga dapat menjadi pemicu terjadinya masalah pada gigi.
Terdapat beberapa jenis makanan dan minuman yang dapat menyebabkan terjadinya penumpukan plak, dan hal ini dapat berdampak serius pada kesehatan gigi.
Jika gigi tidak dijaga kebersihannya, plak gigi tersebut lama-lama akan mengeras dan berubah menjadi karang gigi.
Baca juga: 9 Cara Menjaga Kesehatan Gigi, Sikat Gigi Sebelum Tidur, Bersihkan Lidah, hingga Lakukan Flossing
Melansir laman Healthline.com, berikut ini terdapat delapan makanan yang sebaiknya dikurangi atau dibatasi agar kesehatan gigi dapat terjaga dengan baik.
1. Permen Asam
Permen asam mengandung banyak jenis asam yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan gigi.
Permen sendiri memiliki tekstur yang kenyal dan lengket yang dapat menempel pada gigi lebih lama yang akhirnya dapat menyebabkan terjadinya pembusukan.
Jika Anda menyukai makanan manis, lebih baik Anda mengonsumsi sebatang coklat dari pada konsumsi permen, kunyah coklat tersebut dengan cepat dan kumur setelah konsumsi coklat tersebut.
Baca juga: Hipersensitivitas Dentin Sebabkan Sakit Gigi & Rasa Tidak Nyaman, Kenali Gejala hingga Faktor Risiko
2. Roti
Roti adalah makanan praktis yang mudah mengenyangkan, sehingga menjadi pilihan bagi banyak orang sebagai menu makanan, terutama saat sarapan.
Namun, ternyata konsumsi roti berlebihan tidak baik untuk kesehatan gigi.
Pasalnya, saat Anda mengunyah roti, air liur akan memecah pati menjadi gula.
Saat roti berubah menjadi zat terebut, roti akan menempel lebih lama di celah-celah gigi.
Sehingga dapat menyebabkan terjadinya gigi berlubang.
Jika Anda suka konsumsi roti, ada baiknya Anda memilih roti gandum yang mengandung gula lebih sedikit.
Baca juga: Gigi Menjadi Sakit dan Sensitif Setelah Ditambal? Berikut Ini Beberapa Penyabab yang Mungkin Terjadi
3. Alkohol
Banyak yang tahu jika minum alkohol memang tidak baik untuk kesehatan.
Tak hanya itu saja, minum alkohol juga berisiko sebabkan mulut menjadi kering.
Saat mulut kering, mulut akan kekurangan air liur yang kita butuhkan untuk menjaga kesehatan gigi dan rongga mulut.
Pasalnya air liur dapat mencegah makanan menempel pada gigi, membantu memperbaiki tanda-tanda awal kerusakan gigi, hingga membantu memperbaiki infeksi pada mulut.
Untuk menjaga mulut tetap terhidrasi, hindari konsumsi alkohol dan minum lebih banyak air putih.
Baca juga: Kenali Tanda-tanda Infeksi Gigi yang Menyebar ke Bagian Tubuh, Salah Satunya Kesulitan Menelan
4. Minuman berkarbonasi
Sebuah studi menunjukkan, konsumsi minuman soda berkarbonasi dalam jumlah banyak dapat merusak gigi.
Minuman bersoda memungkinkan plak menghasilkan lebih banyak asam yang dapat menyebabkan terkikisnya enamel gigi.
Jika Anda konsumsi minuman soda sepanjang hari, artinya Anda sedang melapisi gigi dengan asam.
Selain itu, soda berwarna gelap dapat menyebabkan gigi menghitam atau memicu timbulnya noda pada gigi.
5. Es batu
Siapa di sini yang memiliki kebiasaan mengunyah es batu?
Menurut American Dental Association, mengunyah zat keras seperti es batu dapat merusak enamel gigi dan membuat Anda rentan terhadap kerusakan gigi, seperti gigi retak hingga gigi patah.
Anda dapat menggunakan es untuk mendinginkan minuman, namun sebaiknya hindari mengunyah es tersebut.
6. Jeruk
Jeruk, grapefruits, dan lemon adalah buah yang enak dikonsumsi baik itu secara langsung ataupun dibuat jus.
Selain itu, ketiga buah ini juga mengandung banyak vitamin C yang baik untuk tubuh.
Meskipun vitamin C baik untuk tubuh, namun kandungan asam pada vitamin C tersebut jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan terkikisnya enamel gigi.
Selain itu, kandungan asam dari jeruk dapat memperburuk kondisi sariawan.
Jika Anda ingin mendapatkan khasiat dari antioksidan dan vitamin pada jeruk tersebut, cobalah konsumsi jeruk secukupnya dan jangan berlebihan.
Setelah konsumsi jeruk tersebut, baik buat atau jus, ada baiknya Anda segera berkumur untuk mencegah tertinggalnya asam di rongga mulut.
Baca juga: Alami Sinus dan Berujung Sakit Gigi? Begini Hubungan Sinus dan Sakit Gigi
7. Keripik kentang
Keripik kentang adalah makanan kesukaan bagi sebagian orang karena memiliki rasa yang gurih dan enak.
Namun perlu ketahui bahwa keripik kentang memiliki kandungan pati yang cukup banyak.
Pati yang telah diubah menjadi gula dapat terperangkap di antara sela-sela gigi.
Jika sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi tersebut tidak dibersihkan, dapat memicu kerusakan pada gigi.
Sebaiknya gunakan dental floss setelah konsumsi keripik kentang, agar sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi dapat dibersihkan secara maksimal.
Baca juga: 4 Tips Cara Hilangkan Plak Gigi dari Rumah, Sikat Gigi dengan Soda Kue hingga Gunakan Water Flosser
8. Buah kering atau dried fruits
Beberapa orang beranggapan bahwa buah-buahan kering adalah makanan ringan yang sehat.
Buah kering seperti aprikot, plum, buah ara, dan kismis, adalah jenis buah kering yang lengket.
The American Dental Association menyatakan bahwa buah-buahan kering mudah menempel di gigi dan di celah-celah gigi karena lengket dan meninggalkan gula.
Jika Anda suka konsumsi buah kering, ada baiknya setelah konsumsi segera minum air putih dan menyikat gigi.
Membatasi makanan dan minuman tersebut dapat membantu mendukung kesehatan gigi Anda.
Jangan lupa untuk selalu sikat gigi secara teratur, melakukan flossing, membersihkan lidah, dan kontrol ke dokter gigi setiap enam bulan sekali.
Baca juga: Kenali 5 Penyebab Terjadinya Bau Mulut, drg. Aprilia: Gigi Berlubang hingga Konsumsi Obat Tertentu
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan kesehatan gigi, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
