Breaking News:

Sering Dianggap Sama, Berikut Ini Kenali Perbedaan Antara Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue

Berikut ini simak ulasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc mengenai perbedaan demam dengue dan demam berdarah dengue.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
health.grid.id
ilustrasi anak yang mengalami demam berdarah dengue, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc 

TRIBUNHEALTH.COM - Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang dapat menyebabkan terjadinya manifestasi perdarahan.

Demam berdarah disebabkan oleh virus dengue, yaitu virus yang dibawa di dalam air liur nyamuk Aedes aegypti.

Menurut dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc, nyamuk Aedes aegypti ini jika menggigit tidak akan langsung timbul gejalanya, namun ada masa inkubasinya.

Masa waktu inkubasi dari gigitan nyamuk Aedes aegypti hingga menimbulkan gejala kurang lebih selama tiga sampai lima hari.

Baca juga: dr. Mustopa, Sp.PD Paparkan Hal-hal yang Perlu Diperhatikan jika Terjangkit Demam Berdarah

ilustrasi anak yang mengalami demam berdarah, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc
ilustrasi anak yang mengalami demam berdarah, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc (pixabay.com)

Baca juga: Waspada, Demam Berdarah Rentan Terjadi pada Anak-anak dan Orang Berdaya Tahan Tubuh Rendah

Hal tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Anak, dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc yang dilansir TribunHealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.

Perbedaan demam dengue dan demam berdarah dengue

Demam berdarah sendiri dibagi menjadi dua jenis, yaitu demam dengue dan demam berdarah dengue.

dr. Huminsa menyampaikan, demam berdarah dengue adalah terjadinya perembetan plasma.

Perembetan plasma adalah adanya plasma yang keluar dari pembuluh darah atau kebocoran plasma.

Plasma yang keluar dari pembuluh darah ini jika terjadi di paru-paru dapat menyebabkan sesak napas dan jika terjadi di usus akan menyebabkan perut tidak enak.

Baca juga: dr. Tan Shot Yen Sarankan untuk Segera Bawa Anak ke Rumah Sakit saat Mengalami Demam Berdarah

ilustrasi anak yang mengalami demam dengue, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc
ilustrasi anak yang mengalami demam dengue, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc (health.kompas.com)

Baca juga: dr. Tan Shot Yen Sebut Daya Tahan Tubuh Berpengaruh dalam Penularan Demam Berdarah

2 dari 3 halaman

"Biasanya paling ditakutkan jika terjadi di paru-paru, bisa sebabkan efusi pleura dan perembesan plasma," tutur dr. Huminsa.

Efusi pleura adalah penumpukan cairan di rongga pleura.

Sedangkan untuk demam dengue, menurut dr. Huminsa tidak disertai dengan kebocoran plasma atau perembetan plasma.

"Jadi agak lebih aman pada infeksi demam dengue."

"Baik demam dengue ataupun demam berdarah dengue disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti," jelas dr. Huminsa.

Baca juga: Apakah Angkak dapat Memperbaiki Trombosit pada Demam Berdarah? Simak Ulasan dr. Tan Shot Yen

ilustrasi anak yang mengalami demam dengue, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc
ilustrasi anak yang mengalami demam dengue, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc (health.kompas.com)

Baca juga: Apakah Siklus Tapal Kuda pada Demam Berdarah Dengue (DBD) Berbahaya? Berikut Ulasan dr. Tan Shot Yen

Munculnya bintik merah

Saat terkena gigitan nyamuk, baik nyamuk Aedes aegypti ataupun nyamuk lainnya biasanya ditandai dengan munculnya bintik merah.

dr. Huminsa menuturkan, perbedaannya adalah ketika tergigit oleh nyamuk biasa, biasanya tidak menimbulkan benjolan.

Ketika bintik merah tersebut diraba tidak ada benjolannya dan tidak ada sensasi perabaan atau nodul, kulit tidak terasa lebih tinggi dibanding dengan kulit dasarnya.

Sedangkan gigitan akibat nyamuk Aedes aegypti akan menimbulkan bintik merah dan sensasi benjolan.

Baca juga: dr. Tan Shot Yen Sebut Kondisi Demam Berdarah Dengue Bisa Sebabkan Dengue Shock Syndrome

ilustrasi demam berdarah dengue, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc
ilustrasi demam berdarah dengue, simak penjelasan dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc (tribunnews.com)

Baca juga: Tips dr. Tan Shot Yen Hindari Nyamuk Demam Berdarah, Jangan Gantung Baju di Luar Lemari

3 dari 3 halaman

Penyebab munculnya bintik merah akibat gigitan nyamuk Aedes aegypti adalah karena gigitan nyamuk tersebut menyerang trombosit dan menyebabkan trombosit berkurang.

"Jadi nyamuk Aedes aegypti ini menyebabkan terjadinya demam dengue dan demam berdarah dengue."

"Bintik merah pada infeksi dengue biasanya karena kekurangan angka trombosit."

"Sehingga menyebabkan terjadinya manifestasi perdarahan," terang dr. Huminsa.

Baca juga: Bukan Hanya Demam Berdarah, dr. Tan Shot Yen Sebut Risiko Rematik Juga Meningkat saat Musim Hujan

Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Anak, dr. Huminsa Ranto Sp.A, M.Sc dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video pada 11 Agustus 2022.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/IR)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comdemam berdarahDemam dengueDokter Spesialis Anakdr. Huminsa Ranto
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved