TRIBUNHEALTH.COM - Kesuburan adalah faktor penting bagi pasangan yang sedang merencanakan kehamilan.
Selain menjaga pola hidup sehat, memilih makanan yang tepat juga bisa membantu meningkatkan peluang hamil.
Beberapa jenis makanan diketahui dapat meningkatkan kualitas sel telur, menstabilkan hormon, serta mendukung lingkungan reproduksi yang optimal.
Lantas, makanan apa saja yang baiknya dikonsumsi selama program hamil agar meningkatkan peluang kehamilan?
Baca juga: 6 Hal Ini Harus Dihindari Pasangan Saat Lakukan Program Hamil
Makanan Penyubur Kandungan untuk Meningkatkan Peluang Kehamilan
Berikut ini beberapa daftar makanan yang dapat membantu meningkatkan peluang kehamilan.
1. Alpukat
Alpukat adalah buah yang sangat disarankan untuk dikonsumsi saat program hamil.
Ini karena alpukat kaya akan folat, vitamin K, dan kalium.
Kandungan vitamin K dan kalium pada alpukat dapat membantu tubuh menyerap zat gizi secara efektif, menjaga kadar hormon tetap seimbang, dan menstabilkan tekanan darah.
Sedangkan kandungan folat dibutuhkan untuk mendukung perkembangan otak dan saraf janin.
Asam folat untuk ibu hamil dan mendukung perkembangan janin, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 7 Olahraga yang Baiknya Dihindari Saat Program Hamil, Termasuk Lari Jarak Jauh dan Bersepeda
2. Buah jeruk
Selain buah alpukat, buah jeruk juga bagus dikonsumsi selama program hamil.
Varietas buah jeruk seperti jeruk manis, lemon, jeruk keprok, dan jeruk bali, dikenal sebagai sumber vitamin C yang bagus.
Vitamin C adalah antioksidan kuat yang berpotensi meningkatkan jumlah dan pergerakan sel sperma.
Artinya, mengonsumsi buah jeruk dalam jumlah cukup dapat meningkatkan kualitas sperma, sehingga sperma akan lebih mudah untuk mencapai sel telur dan membuahinya.
Tak hanya itu, vitamin C juga menguatkan dinding pembuluh darah dan melawan infeksi yang dapat mengganggu proses ovulasi pada wanita.
3. Sayuran hijau
Sayuran hijau seperti bayam, brokoli, sawi hijau, bagus dikonsumsi pasangan karena mengandung serat yang dapat menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh.
Makanan ini juga mengandung zat gizi lainnya, seperti vitamin E, kalsium, zat besi, folat, hingga coenzyme Q10.
Kandungan vitamin E pada sayuran hijau dapat membantu menebalkan dinding rahim yang tipis.
Ketebalan dinding rahim yang ideal sangat penting untuk mendukung proses pembuahan.
Selain itu, kombinasi antara vitamin E dan coenzym Q10 dapat meningkatkan kualitas sperma pada pria.
Kedua kombinasi ini juga dapat meningkatkan pergerakan (motilitas) serta bentuk (morfologi) sperma, sekaligus meningkatkan testosteron pada pria.
Baca juga: 6 Daftar Buah yang Mendukung Keberhasilan Program Hamil, Konsumsi Secara Rutin
4. Telur
Makanan penyubur kandungan berikutnya yang disukai banyak orang adalah telur.
Telur tinggi kandungan protein dan kolin, yang dapat meningkatkan kualitas folikel atau tempat tumbuhnya sel telur dalam ovarium.
Selain itu, telur juga mengandung vitamin B6 yang bagus untuk meningkatkan kesuburan.
Vitamin ini dapat meningkatkan peluang untuk cepat hamil, karena hubungannya dengan kadar homosistein di dalam tubuh.
Homosistein adalah jenis asam amino yang dihasilkan saat tubuh memecah protein, di mana jumlahnya yang tinggi dapat memengaruhi ovulasi.
5. Madu
Madu bermanfaat untuk program hamil dan meningkatkan kesuburan.
Ini karena madu kaya akan asam amino, khususnya arginin.
Arginin dipercaya dapat membantu meningkatkan fungsi ovarium, sehingga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan reproduksi pada wanita.
Meski demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mendukung manfaat madu guna meningkatkan kesuburan.
Baca juga: 7 Fakta Madu, Pemanis Alami yang Bagus untuk Jantung hingga Diabetes
6. Greek yogurt
Makanan penyubur kandungan lainnya ada greek yogurt.
Makanan ini mengandung probiotik dan vitamin D yang bermanfaat untuk memperkuat tulang dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Wanita yang kekurangan vitamin D lebih berisiko mengalami endometriosis.
Kondisi ini terjadi saat jaringan yang seharusnya melapisi dinding rahim tumbuh di luar rahim.
Mencukupi kebutuhan vitamin D dapat membantu menormalkan perkembangan folikel, yaitu kantong di dalam ovarium yang berisi sel telur yang belum matang.
Konsumsi greek yogurt yang kaya vitamin D juga akan membantu folikel lebih mudah melepaskan sel telur yang lebih optimal dan siap untuk dibuahi oleh sperma.
Baca juga: 8 Fakta Daun Kemangi Bagus untuk Meningkatkan Kesuburan, Konsumsi Rutin Saat Program Hamil
7. Susu
Susu kaya nutrisi seperti protein, lemak, karbohidrat, kalsium, dan vitamin D.
Mengonsumsi susu promil akan bertindak sebagai suplemen kesuburan bagi wanita agar cepat hamil.
Wanita yang sedang promil dianjurkan untuk mengonsumsi susu kaya lemak atau full cream, bukan susu rendah lemak atau low fat untuk meningkatkan kesuburan.
Selain minum susu secara teratur, Anda juga bisa menambahkan asupan kalsium dan suplemen sesuai yang disarankan oleh dokter kandungan Anda.
Itulah beberapa daftar makanan penyubur yang bisa dikonsumsi pasangan selama menjalankan program kehamilan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 6 Manfaat Konsumsi Asam Folat untuk Pria Selama Program Hamil, Termasuk Tingkatkan Kualitas Sperma
Susu ibu hamil untuk memenuhi nutrisi ibu dan janin di dalam kandungan, klik di sini untuk mendapatkannya.
Susu formula untuk ibu hamil yang mengalami mual dan muntah terutama selama kehamilan trimester 1.
Komposisi: Tiap 100 gram susu mengandung Protein 25 gram, fat 3.8 gram, carbohydrate 60 gram, Calcium 925 mg, Fe 12.5 mg, folic acid 875 mcg, vitamin, DHA 25 mg, choline 100 mg.
Energi : 374 kkal, Dosis: Dikonsumsi 2 kali sehari diberikan pada pagi dan sore hari selama kehamilan trimester 1.
Indikasi: Susu formula untuk ibu hamil yang mengalami mual dan muntah terutama selama kehamilan trimester 1.