Breaking News:

Mom and Baby

5 Cara Relaktasi, Bantu Lancarkan Produksi ASI Setelah Berhenti Menyusui

Ibu yang akan kembali menyusui setelah berhenti lama, membutuhkan relaktasi untuk membantu merangsang produksi ASI kembali lancar.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
freepik.com
ilustrasi ibu menyusui, berikut ini beberapa cara relaktasi untuk membantu melancarkan produksi ASI 

TRIBUNHEALTH.COM - Relaktasi merupakan suatu upaya untuk memulai menyusui kembali setelah sempat berhenti. 

Ada beberapa alasan ibu harus berhenti menyusui, baik itu alasan medis ataupun non medis. 

Saat ibu berhenti menyusui, tidak ada lagi rangsangan untuk memproduksi ASI dan tubuh akan mengira jika ASI sudah tidak diperlukan lagi. 

Karena itu, produksi ASI akan berkurang, sehingga ibu yang ingin kembali menyusui harus melakukan relaktasi jika agar produksi ASInya kembali bagus. 

Baca juga: 8 Bahan Alami untuk Mengatasi Flu pada Ibu Menyusui

ilustrasi ibu menyusui, berikut ini beberapa cara relaktasi untuk membantu melancarkan produksi ASI
ilustrasi ibu menyusui, berikut ini beberapa cara relaktasi untuk membantu melancarkan produksi ASI (freepik)

Cara Relaktasi untuk Bantu Melancarkan Produksi ASI

Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan ibu untuk melakukan relaktasi. 

1. Memperkenalkan kembali puting ibu pada bayi

Si kecil yang berhenti menyusu dalam waktu yang cukup lama, kemungkinan besar akan mengalami kondisi 'bingung puting'. 

Ini terjadi karena bayi sudah terbiasa menggunakan dot atau empeng saat berhenti menyusu dari puting ibu. 

Akibatnya, si kecil menjadi bingung dan tidak tahu lagi cara menyusu yang benar. 

2 dari 4 halaman

Untuk mengatasi hal ini, ibu bisa sesering mungkin menempelkan puting ke mulut bayi, terutama saat ia sedang lapar. 

Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Baca juga: 7 Alasan Ibu Menyusui Harus Minum Susu Almond, Selain ASI Booster juga Bagus untuk Jantung

2. Melakukan pijatan lembut

Melakukan pijatan lembut pada payudara dapat merangsang produksi ASI kembali lancar. 

Caranya cukup mudah, lakukan pijatan dengan gerakan memutar, mulai dari pangkal ASI hingga ke ujung puting. 

Hindari menekan payudara terlalu keras agar kelanjar ASI tidak sakit dan meradang. 

Ibu dapat mengoleskan minyak zaitun agar memudahkan proses pemijatan. 

Baca juga: 6 Manfaat Pijat Oksitosin pada Ibu Menyusui, Tingkatkan Produksi ASI hingga Redakan Stres

3. Memompa payudara

Memompa payudara menggunakan alat pompa ASI dapat membantu memperlancar produksi ASI. 

Ibu dapat menggunakan pompa elektrik atau manual sesuai dengan kenyamanan masing-masing. 

3 dari 4 halaman

Lakukan pompa ASI setidaknya 2-3 jam sekali. 

Ini dianjurkan agar payudara menjadi lebih sering terstimulasi dan membantu payudara untuk mengosongkan airnya. 

ilustrasi ibu menyusui, berikut ini beberapa cara relaktasi untuk membantu melancarkan produksi ASI
ilustrasi ibu menyusui, berikut ini beberapa cara relaktasi untuk membantu melancarkan produksi ASI (freepik)

4. Konsumsi makanan perangsang ASI atau ASI booster

Untuk kembali melancarkan produksi ASI, ibu juga bisa mengonsumsi makanan perangsang ASI. 

Salah satu makanan perangsang ASI yang dianjurkan adalah buah kurma. 

Menurut penelitian dari Iranian Journal of Nursing and Midwifery Research, mengonsumsi kurma dapat memicu peningkatkan hormon oksitosin pada ibu hamil dan menyusui

Hormon oksitosin yang meningkat memicu refleks let-down atau pengeluaran ASI, yang membuat ASI keluar dari payudara, serta membantu produksi ASI secara keseluruhan. 

Selain kurma, makanan perangsang ASI yang bisa dikonsumsi seperti sayuran hijau, wortel, ubi jalar, kacang almond, kacang merah, pepaya, alpukat, hingga ikan salmon.

Baca juga: 5 Manfaat Penggunaan Nipple Shield, Bantu Atasi Gangguan Saat Menyusui

5. Perbanyak minum air putih

Selain mengonsumsi makanan perangsang ASI, memperbanyak minum air putih juga dapat membantu proses relaktasi. 

4 dari 4 halaman

Mencukupi air putih selain mencegah dehidrasi, juga dapat menjaga suplai ASI. 

Selama masa menyusui, ibu perlu minum air putih dengan jumlah yang lebih banyak daripada tidak menyusui

Demikian beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu proses relaktasi pada ibu menyusui

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(Tribunhealth.com)

Baca juga: 5 Cara Efektif Atasi Rambut Rontok pada Ibu Menyusui

Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.

Vitamin Curcuma Plus Emulsion adalah  Vitamin Anak No. 1 pilihan Ibu (Top Brand for Kids) untuk menjaga daya tahan tubuh dan mendukung tumbuh kembang anak.

Formula yang lengkap dengan Temulawak Organik untuk daya tahan tubuh, Minyak Ikan Kod untuk Perkembangan Otak dan Kemampuan Belajar, Kalsium dan Vitamin D untuk pertumbuhan tulang optimal dan kesehatan gigi.

Berikan Sejak usia Si kecil 1 tahun setiap pagi.

Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comrelaksasiAir Susu Ibu (ASI)menyusui
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved