TRIBUNHEALTH.COM - Kehamilan membuat banyak perubahan pada tubuh ibu hamil.
Karena itu, banyak ibu hamil yang mengalami perubahan gaya hidup saat kehamilan berlangsung.
Salah satu perubahan gaya hidup yang sering dialami oleh ibu hamil adalah kebiasaan banyak makan karena lebih sering merasa lapar saat hamil.
Baca juga: Perut Terasa Kencang Saat Hamil? Berikut Kenali Penyebab hingga Cara Mengatasinya
Sering lapar saat hamil bisa terjadi karena kondisi normal ataupun karena adanya gangguan kesehatan.
Untuk memahami lebih lanjut, simak penyebab hingga cara mengatasi rasa mudah lapar saat hamil.
Penyebab Mudah Lapar Saat Hamil
Berikut ini beberapa penyebab ibu hamil mudah merasakan lapar saat kehamilan.
1. Peningkatkan hormon progesteron
Ibu hamil banyak mengalami perubahan hormon saat kehamilan berlangsung, termasuk hormon progesteron.
Peningkatkan hormon progesteron dapat menyebabkan ibu hamil terus merasa lapar.
Hormon ini bisa membuat area hipotalamus pada otak mengalami resistensi terhadap hormon leptin.
Leptin merupakan hormon yang menekan nafsu makan.
Ketika kadar leptin melonjak tinggi, otak tidak bisa merespons sebagaimana mestinya, sehingga ibu hamil terus merasakan lapar.
Susu ibu hamil untuk memenuhi nutrisi ibu dan janin di dalam kandungan, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: Kurang Vitamin A Selama Kehamilan? Ini Dampak Buruk yang Bisa Terjadi
2. Dehidrasi
Dehidrasi atau kekurangan cairan sering membuat ibu hamil lapar dan sakit kepala.
Cobalah untuk mencukupi kebutuhan cairan saat merasa lapar, karena rasa lapar yang muncul tidak selalu karena kurang makan, tapi bisa jadi karena kurang cairan.
Penuhi kebutuhan cairan dengan mengonsumsi air putih sebanyak 8-12 gelas per hari.
3. Kurang tidur
Mencukupi kebutuhan tidur, terutama di malam hari dapat menjaga produksi hormon leptin dan ghrelin yang berfungsi untuk mengendalikan nafsu makan pada ibu hamil.
Leptin merupakan hormon yang bisa menghambat rasa lapar dan mengatur penyimpanan lemak.
Sedangkan hormon ghrelin berfungsi untuk meningkatkan nafsu makan dan produksi lemak.
Kurang waktu tidur dapat meningkatkan produksi hormon ghrelin, yang akhirnya menyebabkan ibu hamil terus merasa lapar.
Baca juga: 5 Manfaat Vitamin B6 untuk Ibu Hamil, Salah Satunya Cegah Janin Lahir dengan Berat Badan Rendah
4. Stres
Stres yang tidak dikendalikan dapat terus berulang dan bisa memicu produksi hormon kortisol.
Menurut Harvard Health, produksi hormon kortisol bisa meningkatkan nafsu makan.
Inilah yang menjadi alasan mengapa orang stres cenderung makan berlebihan.
Tekanan fisik dan emosional yang terjadi saat stres bisa membuat seseorang lebih memilih makanan tinggi lemak, gula, ataupun keduanya.
Makanan tersebut bukan pilihan makanan yang baik untuk ibu hamil, sehingga harus dihindari.
Baca juga: 5 Manfaat Makan Belut untuk Ibu Hamil, Cegah Anemia hingga Dukung Tumbuh Kembang Janin
Cara Mengatasi Rasa Lapar Terus-Menerus pada Ibu Hamil
Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan oleh ibu hamil untuk mengatasi rasa lapar yang terus muncul.
1. Minum sebelum makan
Terkadang rasa lapar yang dirasakan ibu hamil terjadi karena kurangnya cairan pada tubuh.
Tubuh bisa mengartikan rasa haus menjadi rasa lapar saat tubuh kekurangan cairan.
Untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik, ibu hamil dianjurkan untuk minum air putih setidaknya 12-13 gelas per hari.
Ibu hamil bisa minum air putih terlebih dahulu sebelum makan, untuk mencegah makan berlebihan.
Selain dari minuman, ibu hamil juga bisa mencukupi kebutuhan cairan melalui buah dan sayur yang kaya air, seperti semangka, apel, jeruk, pir, hingga selada.
2. Terapkan pola makan sehat
Rasa lapar yang terus muncul bisa meningkatkan nafsu makan ibu hamil selama kehamilan berlangsung.
Karena itu, pentingnya ibu hamil membuat perencanaan pola makan yang sehat.
Alih-alih memperbanyak stok makanan beku atau cepat saji, lebih baik ibu hamil memperbanyak stok buah dan sayur.
Sayur dan buah mengandung banyak nutrisi seperti vitamin dan mineral, sehingga bisa mencukupi kebutuhan nutrisi dan membuat ibu hamil kenyang lebih lama.
Baca juga: 5 Gerakan Senam Ibu Hamil yang Dapat Mempermudah Proses Persalinan
3. Cukupi waktu tidur dan olahraga
Perut yang terus membesar sering menjadi penyabab ibu hamil susah tidur.
Untuk mengatasi hal ini, cobalah untuk mengubah posisi tidur dan mencari posisi yang paling nyaman.
Ibu hamil bisa menggunaka bantal penyangga punggung atau kaki agar bisa tidur dengan lebih nyaman.
Tak hanya itu, ibu hamil juga dianjurkan untuk rutin berolahraga.
Olahraga yang dilakukan ibu hamil tidak perlu yang berat, cukup dengan berjalan kaki setiap hari.
Demikian beberapa penyebab hingga cara mengatasi rasa lapar yang terus dirasakan ibu hamil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: Susah Tidur Saat Hamil? Terapkan 6 Tips Berikut untuk Mengatasinya
Asam folat untuk ibu hamil dan mendukung perkembangan janin, klik di sini untuk mendapatkannya.
FOLAVIT digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan Asam Folat terutama untuk ibu hamil dan menyusui.
Komposisi: Tiap tablet mengandung asam folat 400 mcg .
Dosis: 1) Anemia megaloblastik akibat kekurangan asam folat: 5 mg/hari selama 4 bulan hingga 15 mg/hari pada fase malabsorpsi.
2) Pencegahan anemia megaloblastik pada masa kehamilan: 0.2-0.5 mg/hari
3) Pencegahan kecacatan tabung syaraf (neural tube defect) pada masa kehamilan: 4 atau 5 mg/hari.4) Suplemen untuk wanita yang baru memiliki anak pertama (child-bearing) 0.4 mg/hari.
Indikasi: Membantu memenuhi kebutuhan Asam Folat terutama untuk ibu hamil dan menyusui.
Perhatian Khusus: Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter sebelum menggunakan produk ini, terutama apabila ingin menggunakan pada kondisi sedang hamil, menyusui, sakit tertentu, akan menjalani operasi atau sedang menggunakan obat-obatan lain.
Hentikan penggunaan apabila muncul efek yang tidak diinginkan saat penggunaan dan segera konsultasi kepada dokter.