Breaking News:

Mom and Baby

5 Cara Mudah Cegah Anemia pada Ibu Hamil, Selain Zat Besi Cukupi Kebutuhan Nutrisi Berikut

Anemia pada ibu hamil merupakan suatu kondisi di mana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah ibu hamil lebih rendah dari kadar normal. 

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
Pexels
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami anemia, berikut ini cara mencegah anemia saat kehamilan 

TRIBUNHEALTH.COM - Anemia adalah kondisi yang cukup sering terjadi pada ibu hamil

Anemia pada ibu hamil merupakan suatu kondisi di mana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah ibu hamil lebih rendah dari kadar normal. 

Kondisi ini bisa disebabkan karena berbagai faktor, termasuk kekurangan zat besi, kekurangan folat, atau faktor lainnya. 

Anemia pada ibu hamil berisiko menyebabkan berbagai gangguan kesehatan pada ibu hamil dan janin. 

Oleh karena itu, mencegah anemia saat hamil adalah hal yang sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan janin yang ada di dalam kandungan. 

Baca juga: 5 Risiko Telat Makan pada Ibu Hamil, Berdampak Buruk pada Kesehatan Janin

Ilustrasi ibu hamil yang mengalami anemia, berikut ini cara mencegah anemia saat kehamilan
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami anemia, berikut ini cara mencegah anemia saat kehamilan (health.kompas.com)

Cara Mencegah Anemia pada Ibu Hamil

Anemia kerap kali dikaitkan dengan kekurangan zat besi, tapi kondisi ini juga bisa terjadi akibat kekurangan zat gizi lainnya. 

Anemia pada ibu hamil bisa juga disebabkan karena kekurangan asam folat, vitamin C, vitamin B12, dan vitamin lainnya. 

Mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang dapat membantu ibu hamil untuk mencegah terjadinya anemia

Berikut ini beberapa cara sederhana yang bisa diterapkan ibu hamil untuk mencegah anemia saat kehamilan berlangsung. 

Baca juga: 5 Cara Mencegah Kaki Bengkak pada Ibu Hamil, Terapkan Tips dari dr. Hafi Berikut

2 dari 4 halaman

1. Mengonsumsi makanan tinggi zat besi

Mencukupi kebutuhan zat besi selama kehamilan berlangsung adalah kunci utama untuk mencegah anemia

Ibu hamil disarankan untuk mendapatkan asupan zat besi sebanyak 30 mg setiap harinya. 

Beberapa makanan kaya zat besi yang bisa dikonsumsi ibu hamil seperti ayam, kacang-kacangan, jus tomat, brokoli, bayam, hingga kerang. 

Zat besi yang berasal dari sumber protein hewani akan lebih mudah dicerna oleh tubuh. 

Ibu hamil boleh mengonsumsi daging sapi, asalkan daging tersebut tidak dikonsumsi dalam keadaan mentah. 

Ilustrasi ibu hamil yang mengalami anemia, berikut ini cara mencegah anemia saat kehamilan
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami anemia, berikut ini cara mencegah anemia saat kehamilan (health.kompas.com)

2. Mengonsumsi makanan tinggi asam folat

Selain makanan tinggi zat besi, ibu hamil juga dianjurkan untuk mengonsumsi makanan tinggi asam folat. 

Anemia bisa terjadi tidak hanya karena kekurangan zat besi saja, tapi juga bisa terjadi jika ibu hamil kekurangan asam folat. 

Selama masa kehamilan, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi 400-800 mcg asam folat setiap harinya. 

3 dari 4 halaman

Beberapa makanan tinggi asam folat yang bisa dikonsumsi ibu hamil seperti biji bunga matahari, kangkung, bayam, kubis, alpukat, kacang tanah, dan jus jeruk. 

Biasanya dokter akan menyarankan untuk menambah asupan asam folat dari suplemen jika kebutuhan asam folat ibu hamil belum bisa tercukupi dari makanan. 

Asam folat untuk ibu hamil dan mendukung perkembangan janin, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Baca juga: 9 Kacang-kacangan yang Bagus Dikonsumsi Ibu Hamil, Bantu Cegah Risiko Cacat Lahir

3. Mengonsumsi makanan tinggi vitamin C

Mengonsumsi makanan tinggi vitamin C atau suplementasi vitamin C dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan atau suplemen. 

Ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin C harian sebanyak 85 mg. 

Beberapa makanan tinggi vitamin C yang bisa dikonsumsi ibu hamil seperti buah jeruk, tomat, atau stroberi. 

Ilustrasi ibu hamil yang mengalami anemia, berikut ini cara mencegah anemia saat kehamilan
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami anemia, berikut ini cara mencegah anemia saat kehamilan (kompas.com)

4. Mengonsumsi makanan tinggi vitamin B12

Vitamin B12 memiliki peran penting untuk membentuk sel darah merah. 

Produksi sel darah merah yang cukup selama kehamilan akan mencegah terjadinya anemia

4 dari 4 halaman

Beberapa makanan tinggi vitamin B12 yang bisa dikonsumsi ibu hamil seperti yogurt, keju, telur, udang, dan susu. 

Mencukupi kebutuhan vitamin B12 tidak hanya mencegah anemia saja, tapi juga penting untuk perkembangan otak dan tulang belakang pada bayi. 

Baca juga: 6 Vitamin dan Mineral yang Harus Dikonsumsi Ibu Hamil, Bantu Optimalkan Tumbuh Kembang Janin

5. Menambah asupan suplemen

Jika ibu hamil mengalami anemia defisiensi besi atau folat pada saat pemeriksaan kehamilan, dokter akan memberikan suplemen zat besi atau folat. 

Suplemen zat besi diberikan dengan dosis 60-120 mg dan diturunkan menjadi 40 mg jika jumlah zat besi dalam tubuh sudah terpenuhi. 

Sedangkan untuk suplemen asam folat, dokter biasanya akan meresepkan dengan dosis 400 mcg. 

Pastikan ibu hamil untuk tidak minum suplemen dengan produk susu atau suplemen berkalsium. 

Selain itu, jangan mengonsumsi suplemen sembarangan tanpa resep yang jelas dari dokter. 

Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter, agar mendapatkan resep sesuai dengan kebutuhan masing-masing ibu hamil

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(Tribunhealth.com)

Baca juga: 8 Alasan Ibu Hamil Harus Minum Susu Selama Masa Kehamilan, Ini Manfaat yang Bisa Didapatkan

Susu ibu hamil untuk memenuhi nutrisi ibu dan janin di dalam kandungan, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Susu formula untuk ibu hamil yang mengalami mual dan muntah terutama selama kehamilan trimester 1.

Komposisi: Tiap 100 gram susu mengandung Protein 25 gram, fat 3.8 gram, carbohydrate 60 gram, Calcium 925 mg, Fe 12.5 mg, folic acid 875 mcg, vitamin, DHA 25 mg, choline 100 mg. 

Energi : 374 kkal, Dosis: Dikonsumsi 2 kali sehari diberikan pada pagi dan sore hari selama kehamilan trimester 1.

Indikasi: Susu formula untuk ibu hamil yang mengalami mual dan muntah terutama selama kehamilan trimester 1.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comanemiaibu hamil
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved