lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Balita perlu mendapatkan berbagai nutrisi untuk mendukung tumbuh kembangnya secara optimal.
Memberikan balita makanan yang bergizi seimbang dapat membantu mereka membiasakan diri untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bervariasi.
Menerapkan pola makan sehat pada balita juga bisa menghindarkannya dari risiko kesehatan, seperti obesitas dan diabetes.
Karena itu, penting untuk memastikan mereka untuk mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan dalam porsi yang sesuai.
Baca juga: 7 Rekomendasi Makanan Sehat Bernutrisi Tinggi untuk Dukung Tumbuh Kembang Balita
Cara Membangun Pola Makan Sehat untuk Balita
Pola makan sehat dan seimbang untuk balita terdiri dari makanan dari lima kelompok utama.
Kelima pokok makanan seperti karbohidrat, protein, lemak sehat, serat, vitamin dan mineral.
Kelompok makanan tersebut tidak harus dipenuhi setiap waktu makan.
Namun, ada baiknya untuk menyertakan dari kelompok tersebut untuk sarapan, makan siang, dan makan malam.
Selain menyertakan kelima pokok makanan, hal lain yang perlu diterapkan oleh para ibu untuk membiasakan pola makan sehat pada balita adalah sebagai berikut.
Baca juga: Waktu Terbaik Minum Susu untuk Anak, Bantu Menunjang Tumbuh Kembang dan Imunitasnya
1. Menciptakan pola makan teratur
Pola makan sehat balita tidak hanya memperhatikan jenis nutrisi yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi, tapi juga harus memperhatikan keteraturan waktu makan.
Biasakan si kecil untuk makan teratur, misalnya sarapan antara pukul 06.00-07.00, makan siang antara pukul 12.00-13.00, dan makan malam antara pukul 18.00-19.00.
Usahakan untuk tidak melewatkan jadwal makan si kecil supaya terbentuk pola makan yang teratur sejak dini.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
2. Berikan dua kali camilan
Selain memberikan 3 kali makanan utama, berikan juga camilan untuk si kecil sebanyak 2 kali camilan dalam sehari.
Makanan selingan atau camilan bisa diberikan antara sarapan dan makan siang atau antara makan siang dan makan malam.
Pemberian camilan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian si kecil.
Porsi makanan selingan tentu tidak lebih banyak dari makanan utama.
Jangan sampai sang buah hati merasa kekenyangan dari camilan yang diberikan, dan akhirnya tidak mau makan makanan utama.
Baca juga: 6 Makanan Terbaik yang Mendukung Perkembangan Otak Anak, Bagus untuk Tumbuh Kembangnya
3. Sesuaikan dengan kebutuhan nutrisi anak
Melihat anak lahap makan adalah hal yang menyenangkan bagi orang tua.
Meski demikian, pastikan asupan makanan yang dikonsumsi tidak melebihi kebutuhan kalori hariannya untuk mencegah kelebihan berat badan.
Biasakan sejak dini memberikan balita sayuran, buah-buahan, dan hindari memberikan makanan tinggi kalori.
Dengan membiasakan kebiasaan ini, ketika beranjak dewasa si kecil tidak akan enggan untuk mengonsumsi makanan sehat seperti sayur dan buah.
4. Berikan beberapa pantangan
Supaya nutrisi si kecil dapat terpenuhi dengan baik, baiknya ibu memberikan beberapa pantangan atau aturan untuknya.
Misalnya, makanan dan minuman yang mengandung lemak jahat, tinggi gula, dan tinggi garam, sebaiknya dibatasi untuk dikonsumsi.
Berikanlah makanan tersebut hanya pada perayaan khusus, misalnya saat ulang tahun.
Membiasakan pola makan sehat untuk si kecil harus dilakukan sejak dini.
Agar si kecil juga lebih mudah untuk menerapkan kebiasaan baik ini, anggota keluarga di rumah juga harus memberikan contoh yang baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Nutrisi yang Meningkatkan Kekebalan Tubuh Anak, Bagus untuk Dukung Tumbuh Kembang
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Vitamin Curcuma Plus Emulsion adalah Vitamin Anak No. 1 pilihan Ibu (Top Brand for Kids) untuk menjaga daya tahan tubuh dan mendukung tumbuh kembang anak.
Formula yang lengkap dengan Temulawak Organik untuk daya tahan tubuh, Minyak Ikan Kod untuk Perkembangan Otak dan Kemampuan Belajar, Kalsium dan Vitamin D untuk pertumbuhan tulang optimal dan kesehatan gigi.
Berikan Sejak usia Si kecil 1 tahun setiap pagi.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
