Breaking News:

Mom and Baby

Apakah Kelahiran Prematur Bisa Berdampak pada Kehidupan Anak? Begini Ulasan dr. Hafi

Kelahiran prematur adalah kelahiran yang terjadi pada usia kehamilan di bawah 37 bulan, yang bisa menyebabkan dampak jangka pendek dan jangka panjang.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
pixabay.com
Ilustrasi anak yang lahir prematur, berikut dampak jangka pendek dan dampak jangka panjangnya 

TRIBUNHEALTH.COM - Kelahiran prematur adalah kelahiran yang terjadi sebelum memasuki usia kehamilan 37 minggu. 

Sehingga, bayi yang lahir prematur ini cenderung membutuhkan perawatan khusus, karena organ tubuh bayi belum berkembang sempurna. 

Bayi prematur terutama yang lahir di bawah kehamilan 32-34 minggu memiliki penampilan fisik yang khas, yaitu kulit lebih tipis dan gambaran pembuluh darah di bawah kulitnya dapat terlihat dengan jelas. 

Baca juga: Apakah Pola Makan yang Buruk Saat Hamil Bisa Memicu Kelahiran Prematur? Begini Ulasan dr. Hafi

Tak hanya itu, bayi yang lahir prematur biasanya juga memiliki laju tumbuh kembang yang cenderung lebih lambat dari bayi yang lahir cukup bulan. 

Lantas, adakah dampak yang terjadi pada bayi atau anak akibat kelahiran prematur?

Ilustrasi anak yang lahir prematur, berikut dampak jangka pendek dan dampak jangka panjangnya
Ilustrasi anak yang lahir prematur, berikut dampak jangka pendek dan dampak jangka panjangnya (pixabay.com)

Dilansir dari YouTube Tribun Health, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi yaitu dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG.,M.Kes memberikan penjelasan mengenai dampak kelahiran prematur

Menurut penjelasan dr. Hafi, kelahiran premtaur bisa menimbulkan dampak yang tidak baik untuk bayi atau untuk anak. 

Dampak yang terjadi bisa dampak jangka pendek dan dampak jangka panjang. 

Dampak jangka pendek yang mungkin terjadi adalah bayi prematur harus ditempatkan di inkubator. 

Biaya akan cenderung lebih mahal jika tidak menggunakan asuransi. 

Baca juga: 4 Penyebab Kelahiran Prematur, Ibu Hamil Wajib Tahu untuk Lakukan Pencegahan

2 dari 3 halaman

"Kelahiran prematur itu membutuhkan perawatan yang lebih tinggi daripada persalinan cukup bulan," terang dr. Hafi.

"Bisa jadi waktunya di rumah sakit akan lebih lama, biayanya akan lebih tinggi, selain itu bisa mengalami suatu kelainan," lanjutnya. 

dr. Hafi menjelaskan, dampak jangka pendek dari kelahiran prematur juga bisa menimbulkan gangguan respirasi. 

Organ bayi prematur cenderung belum matang, misalnya paru-paru belum cukup baik, jantung beklum cukup baik, hingga otak yang bekum cukup baik, sehingga akan membutuhkan perawatan yang lebih banyak, membutuhkan perawatan intensif, dan membutuhkan biaya yang tinggi. 

Ilustrasi anak yang lahir prematur, berikut dampak jangka pendek dan dampak jangka panjangnya
Ilustrasi anak yang lahir prematur, berikut dampak jangka pendek dan dampak jangka panjangnya (pixabay.com)

Meski begitu, tidak semua bayi prematur mengalami gangguan yang telah disebutkan. 

Masing-masing bayi prematur memiliki kasus yang berbeda-beda, sehingga tidak bisa disamakan satu sama lain. 

dr. Hafi menuturkan dampak lain yang bisa terjadi akibat kelahiran bayi pematur, seperti gangguan kognitif, gangguan motorik, dan pada dampak jangka panjang bisa menyebabkan cerebral palsy. 

Baca juga: Screen Time Berlebihan Bisa Ganggu Tumbuh Kembang Anak, Berikut 6 Cara untuk Menguranginya

Selain itu juga bisa mengalami gangguan pertumbuhan, gangguan psikologi, dan gangguan tingkah laku. 

"Kelahiran prematur itu jangan dianggap remeh, perawatannya jadi lebih intensif, biayanya jadi lebih tinggi, waktunya jadi lebih lama perawatannya di ruang bayi," jelas dr. Hafi.

Penjelasan tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi yaitu dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG.,M.Kes dalam tayangan YouTube Tribun Health.

3 dari 3 halaman

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(Tribunhealth.com)

Baca juga: 7 Cara Membuat Anak Mau Makan Sayur, Bantu Dukung Tumbuh Kembang Sang Buah Hati

Selanjutnya
Tags:
kelahiran prematurdr. Hafi NurinasariTribunhealth.comDokter Spesialis Obgyn
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved