Breaking News:

Tips dan Trik

Begadang Bisa Merusak Kadar Gula Darah, Kata Studi Terbaru

Kebiasaan tidur larut malam atau begadang bisa menimbulkan masalah kesehatan. Maka dari itu, hindari kebiasaan begadang.

Penulis: Putri Pramestia | Editor: Putri Pramestia
freepik.com
ilustrasi seseorang yang sering tidur larut malam 

TRIBUNHEALTH.COM - Ternyata begadang bisa merusak gula darah'>kadar gula darah

Sering begadang dan tidur larut, menurut dara baru menunjukkan, memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2. 

Banyak yang begadang karena masih mengerjakan tugas atau menyelesaikan pekerjaan.

Menurut studi baru yang diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine telah menemukan bahwa begadang bisa meningkatkan risiko diabetes tipe 2, terutama pada wanita paruh baya. 

Para peneliti mengumpulkan darah dari sampel 63.676 perawat wanita berusia antara 45 dan 62 tahun. 

Saat penelitian dimulai pada tahun 2009, tidak ada satupun peserta yang memiliki riwayat penyakit kardiovaskular, kanker atau diabetes. 

ilustrasi seseorang yang begadang
ilustrasi seseorang yang begadang (freepik.com)

Baca juga: Ibu Hamil dan Menyusui Apakah Aman Melakukan Treatment Skin Booster, Dokter Theressia?

Para perawat tersebut dipantau hingga tahun 2017, selama kurun waktu tersebut mereka menjawab kuisioner dan melacak perilaku tertentu seperti kualitas diet, konsumsi alkohol, indeks massa tubuh (IMT), aktivitas fisik, merokok dan kebiasaan tidur. 

Akhirnya, terdapat 1.925 kasus diabetes yang terdokumentasi di antara para peserta. 

Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang cenderung begadang atau tidur larut malam, 54 persen lebih mungkin menjalani gaya hidup yang tidak sehat daripada mereka yang tidur lebih awal. 

Para peneliti juga menyimpulkan bahwa begadang memiliki risiko diabetes tipe 2 lebih tinggi. 

2 dari 3 halaman

"Memperhitungkan BMI, aktivitas fisik, diet, dan faktor gaya hidup yang dapat dimodifikasi lainnya melemahkan sebagian besar tetapi tidak semua peningkatan risiko diabetes," catat abstrak penelitian.

Baca juga: Sebenarnya yang Bisa Menghilangkan Gangguan Cemas Ini Diri Sendiri ya Pak?

Meski penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan, yakni, semua peserta adalah perawat wanita berusa paruh baya dan jawaban dilaporkan sendiri. 

Penelitian ini nampakya menunjukkan adanya korelasi yang jelas antara kebiasaan tidur dan diabetes tipe 2. 

"Secara keseluruhan, tidur membantu menjaga gula darah'>kadar gula darah dan meningkatkan berat badan yang sehat, jadi jika Anda tidak mendapatkan tidur yang cukup, tubuh akan kesulitan berfungsi meskipun Anda melakukan semua hal dengan benar (misalnya: makan sehat, berolahraga, dll.)," Courtney D'Angelo, MS, RD, penulis di GoWellness, sebelumnya mengatakan kepada Eat This, Not That!  

"Kurang tidur dapat mengganggu hormon metabolisme penting Anda, yang tidak akan membantu menurunkan gula darah'>kadar gula darah Anda."

Agar terhindar dari risiko diabetes, kurangi jumlah karbohidrat yang dikonsumsi, berhenti merokok dan pastikan untuk beraktivitas fisik yang cukup, tentunya juga harus tidur lebih awal. 

Dapatkan Kepala Djenggot Green Tea Premium 25's 60 gr - Teh Hijau Premium di sini 

Teh Hijau berkualitas tinggi dikemas dalam kemasan kantong-kantong teh yang praktis untuk dibawa kemana-mana.

Manfaat Teh Hijau :

1. Dapat membantu menurunkan berat badan

3 dari 3 halaman

2. Dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol

3. Sebagai antioksidan untuk mencegah radikal bebas dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular

4. Mengandung polifenol yang baik untuk kesehatan kulit karena dapat membantu mengembalikan sel kulit mati dan mempunyai aktivitas antimikrobia yang dapat melawan jerawat, serta baik untuk kesehatan gigi dan mulut 

Dapatkan Kepala Djenggot Green Tea Premium 25's 60 gr - Teh Hijau Premium di sini 

(TribunHealth.com) 

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comkadar gula darahdiabetesgula darahDiabetes tipe 2KardiovaskularBegadang
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved