TRIBUNHEALTH.COM - Problem seksual menjadi masalah yang banyak dikeluhkan.
Masalah seksual ini bisa dialami pria maupun wanita.
Pada pria, bukan hanya ejakulasi dini saja yang menjadi masalah, tetapi juga sulit ejakulasi di dalam vagina.
Sebenarnya banyak pria yang mengalami kesulitan ejakulasi di dalam vagina.
Tidak bisa atau kesulitan ejakulasi di dalam vagina disebut dengan retrograde ejakulasi.
Biasanya di usia berapa, pria mengalami retarded ejakulasi?
Baca juga: Atasi Asam Urat dan Diabetes dengan Daun Binahong, Intip Manfaat Lainnya
Medical sexolog, dr. Binsar Martin Sinaga menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Warta Kota mengenai usia yang banyak mengalami retarded ejakulasi.
Menyinggung masalah seksual pada pria, tentunya sobat sehat sudah tak asing lagi mendengar tentang ejakulasi dini.
Ternyata, selain ejakulasi dini, pria juga bisa mengalami masalah seksual lain yakni sulit ejakulasi di dalam vagina.
Banyak sobat sehat yang ingin mengetahui retrograde ejakulasi ini biasa terjadi pada usia berapa.
Menanggapi hal tersebut, dr. Binsar menuturkan banyak pria yang mengalami retarded jakulasi di usia muda.
Baca juga: 9 Manfaat Daun Meniran untuk Kesehatan: Sembuhkan Hipertensi dan Baik Dikonsumsi Penderita Diabetes
Ia menyampaikan, bahwa sepanjang dr. Binsar berkarir, ada 6-7 pasien yang yang datang dan mengeluhkan mengenai retarded ejakulasi.
Dari 7 kasus ini, kata dr. Binsar hanya 1 yang berhasil.
"Banyak yang masih muda. Saya punya satu catatan, yang datang sama saya itu ada 6-7 yang datang sepanjang saya berkarir. Dari 7 kasus, 1 yang berhasil," kata dr. Binsar.
Lanjut, seksolog dr. Binsar pun menuturkan bahwa pasien yang lain masih tidak jelas karena sudah tidak melanjutkan treatment atau pengobatan.
Pasien yang mengalami retarded ejakulasi ini, kata dr. Binsar hingga ada yang ingin menggunakan pengacara karena masalah tersebut.
Baca juga: Konsumsi Apel Bantu Stabilkan Kadar Gula Darah, Atur Tekanan Darah & Cegah Penumpukan Kolesterol
"Lalu yang lain gak jelas. Akhirnya out off treatment lah, artinya putus pengobatan, ndak jelas beritanya di mana, ndak tau cerai atau tidak. Banyak, akhirnya salah-salahan. Di depan saya berantem sampai mau pakai pengacara gara-gara itu, ada," sambungnya.
Lebih lanjut, dikatakan oleh seksolog dr. Binsar, ada pria yang konsultasi mengenai retarded ejakulasi dan mengatakan bahwa kondisinya sehat.
dr. Binsar menegaskan, pada pasien yang mengalami masalah retarded ejakulasi ini, tentunya dokter harus menentukan kondisi dari pasangan suami istri.
Maka dari itu saat konsultasi dengan dokter, pasien harus datang berdua dengan pasangan.
Baca juga: 5 Manfaat Gula Aren: Bantu Jaga Kadar Gula Darah hingga Kendalikan Tekanan Darah Tinggi
"Lalu belum lagi ada yang konsultasi karena kita punya Talk Show ini, konsultasi dengan problem ini. Dan ternyata si prianya bilang 'saya sehat'. Pusing kepala gak? Pusing, karena kita harus menentukan kondisi pasangan suami istri ini. Makanya datangnya harus berdua." tuturnya.
Ini disampaikan pada tayangan YouTube Warta Kota oleh dr. Binsar Martin Sinaga FIAS. Seorang medical sexologist.
(TribunHealth.com/PP)