TRIBUNHEALTH.COM - Ginseng merupakan suplemen herbal yang terbuat dari akar berdaging tanaman ginseng.
Ginseng sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, namun terdapat dua jenis ginseng yang paling umum yaitu ginseng Amerika (Panax quinquefolius) dan gineng Asia (Panax ginseng).
Dua jenis ginseng tersebut dianggap adaptogen, yaitu zat alami yang dapat membantu tubuh melawan dan menyesuaikan stres.
Tak hanya itu saja, ginseng juga mengandung ginsenosides sebagai bahan aktif utama, di mana senyawa ini dapat bertindak sebagai antioksidan untuk mengurangi stres dan peradangan.
Baca juga: 5 Manfaat Makan Buah Naga Kaya Serat, Bagus untuk Pencernaan hingga Kelola Gula Darah
Baca juga: 4 Kebiasaan Baik di Pagi Hari untuk Penderita Diabetes, Dapat Turunkan Lonjakan Gula Darah
Manfaat Ginseng
Dilansir dari Health, Praktisi Pengobatan Tradisional Tiongkok (TCM) telah menggunakan ginseng selama ribuan tahun untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Penelitian pada manusia menemukan ginseng dapat membantu mengatur gula darah, menurunkan kolesterol, mengurangi peradangan, hingga meningkatkan energi.
Berikut ini manfaat ginseng untuk kesehatan yang dilansir dari Health.
1. Mengatur gula darah
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ginseng Asia dapat membantu menurunkan gula darah pada penderita diabetes.
Tinjauan dan metaanalisis tahun 2016 menemukan bahwa ginseng membantu penderita diabetes tipe 2 meningkatkan kadar glukosa puasa (gula darah diukur setelah tidak makan).
Namun, ginseng tidak efektif dalam menurunkan kadar glukosa puasa pada pasien yang sudah mengonsumsi agen hipoglikemik oral atau insulin untuk mengatur gula darah.
Ulasan lain menemukan bahwa ginseng lebih baik mengurangi glukosa darah puasa dibandingkan plasebo.
Kendati demikian, efek keseluruhan terhadap gula darah sangat minim, dan peserta sudah mengontrol kadar gula darahnya.
Akibatnya, sedikit penurunan kadar glukosa mungkin tidak signifikan untuk membuktikan ginseng menurunkan gula darah pada penderita diabetes.
Ginseng juga tidak mempengaruhi insulin puasa dalam penelitian yang dilakukan
Baca juga: Waktu Makan Terbaik untuk Penderita Diabetes, Dapat Mengelola dan Turunkan Gula Darah
2. Turunkan kadar kolesterol
Ginseng dapat membantu menurunkan kadar kolesterol yang berkontribusi terhadap penumpukan plak di arteri.
Penumpukan plak di arteri dapat meningkatkan risiko penyakit arteri koroner dan serangan jantung.
Tinjauan dan meta analisis tahun 2016 menemukan bahwa ginseng membantu menurunkan trigliserida, kolesterol total, dan kolesterol LDL (kolesterol jahat) yang meningkatkan risiko penyumbatan arteri.
Namun, mengonsumsi ginseng tidak mempengaruhi kadar HDL (kolesterol baik).
Metaanalisis lain menemukan bahwa ginseng Asia membantu menurunkan kolesterol LDL dan tidak menurunkan kadar HDL.
Analisis tahun 2022 menemukan bahwa orang dengan diabetes tipe 2 atau pradiabetes menurunkan kolesterol total dan LDL ketika konsumsi 2 g ginseng Asia sehari.
3. Mengurangi peradangan
Ginseng memiliki kandungan adaptogen, zat alami yang dipercaya dapat membantu tubuh mengelola stres.
Tak hanya itu saja, ginseng memiliki sifat antioksidan bernama ginsenoside yang dapat membantu mengurangi peradangan dan stres oksidatif yang merusak sel.
Khasiat ini memungkinkan ginseng membantu mengurangi peradangan yang berhubungan dengan penyakit kronis.
Namun, uji coba pada manusia menunjukkan hasil yang beragam.
Meski ginseng dapat membantu mengurangi beberapa peradangan, namun penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan.
Baca juga: 4 Kebiasaan Ngemil Terbaik untuk Penderita Kolesterol, Bisa Turunkan Kolesterol Jahat
Baca juga: 7 Makanan Tinggi Antioksidan, Cegah Penuaan Dini hingga Penyakit Alzheimer
4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Ginseng seringkali dikaitkan dapat membantu mengobati dan mencegah flu biasa dan influenza.
Penelitian menemukan akar tanaman ginseng Asia memiliki sifat antibakteri dan antivirus.
Sebuah penelitian terhadap 100 orang dewasa sehat menemukan bahwa konsumsi 2 g ginseng Asia setiap hari selama delapan minggu bantu meningkatkan kekebalan tubuh.
Namun, tidak cukup bukti untuk memastikan bahwa ginseng membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan atau mencegah penyakit.
5. Meningkatkan energi
Dalam sebuah uji laboratorium, ginseng tampak memiliki sifat stimulan.
Hasilnya, ginseng dapat membantu menstimulasi sistem saraf dan membuat Anda merasa lebih berenergi.
Namun, efek ini belum dapat dikonfirmasi karena uji coba pada manusia yang terbatas.
Penelitian yang tersedia juga berfokus pada partisipan yang mengalami kelelahan akibat kanker atau kondisi kesehatan lainnya.
Ulasan tahun 2018 menemukan bahwa ginseng Amerika membantu mengurangi kelelahan yang terkait dengan penyakit kronis.
Baca juga: Manfaat Jalan Kaki Setiap Hari dapat Menyembuhkan 9 Jenis Penyakit Ini
Cara Mengonsumsi Ginseng
Suplemen ginseng tersedia dalam bentuk tablet, kapsul, ekstrak, atau bubuk.
Tablet atau kapsul biasanya mengandung akar yang dihaluskan atau ekstrak dari satu atau lebih jenis akar ginseng.
Orang biasanya disarankan mengonsumsi satu hingga dua kapsul ginseng dua kali sehari setelah makan.
Anda juga bisa mengonsumsi ginseng dalam bentuk tumbuhan dengan cara berikut.
- Mengupas dan mengunyah akar mentah
- Merendam akar mentah yang sudah dikupas dalam anggur untuk membuat ekstrak
- Merebus akar mentah yang sudah dikupas untuk membuat teh
- Merendam atau merebus akar ginseng kering untuk membuat ekstrak.
Jika Anda ragu untuk mengonsumsi ginseng, ada baiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter Anda.
Baca juga: 8 Manfaat Hummus untuk Kesehatan, Kontrol Gula Darah hingga Kurangi Peradangan
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)