TRIBUNHEALTH.COM - Seorang emak-emak melancarkan aksi copet di tengah keramaian saat kegiatan jalan santai di kawasan Kantor Gubernur Jambi.
Tak hanya sekali, aksi copet itu dilakukan berkali-kali dan beberapa orang telah menjadi korbannya.
Syukurnya aksi emak-emak itu terekam di kamera warga.
Melansir TribunTrends, dalam rekaman yang beredar, emak-emak dengan hoodie berwarna coklat mengambil HP seorang siswa SMP dari tasnya.
Baca juga: Hotman Paris Ungkap Kemenangan, Pria yang Pasang Bendera Merah Putih di Leher Anjing Dibebaskan
Aksi selanjutnya dia lancarkan ke seorang wanita dengan tas merah, diduga emak pencopet tersebut mengambil dompet dalam tasnya.
Melansir Instagram @dramakuin.official, video tersebut merupakan hasil dari pengintaian salah satu pemuda yang kebetulan berada di belakangnya.
Pemuda itu mengaku dirinya telah mengintai pelaku copet selama dua jam saat dia beraksi.
Di slide terakhir, nampak emak pencopet tersebu diamankan, dan ditahan warga setempat yang berada di lokasi kejadian.
"Dua jam saya ngintai mamak saya, dak bisa lari kau.
Biarpun minta maaf bagaimanapun tak peduli aku," kata perekam dikutip TribunTrends.com, Selasa, (28/8/2023).
Usai keciduk mencopet, wanita itu hanya bisa menangis ketakutan.
Sebab saat itu banyak warga yang mekerubungi dirinya.
Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 60 Resmi Ditutup, Berikut Simak Tahapan Selanjutnya
Menurut informasi yang didapat, emak pencopet tersebut diketahui bernama Era (38) warga asal Kelurahan Lingkar Selatan, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi.
Dalam video, pelaku pencopetan tersebut ketakutan karena aksinya dipergoki warga, dan berdalih akan mengembalikan barang yang dicopetnya tersebut.
Penangkapan pencopet saat jalan santai ini menjadi tontonan warga.
Pelaku kini sudah diamankan Polsek Telanai.
Dilansir dari TribunJambi, Kapolsek Telanaipura AKP Harefah menerangkan, pihaknya berhasil mengamankan setelah melakukan pengeledahan, ditemukan pelaku melakukan pencurian 2 kali.
Korban bernama Khairul Azmi dan Widya.
"Barang bukti berupa handphone Android, dompet dan 2 buah tas sandang," kata Harefah, Senin (29/8/2023).
Lanjutnya, saat ini pihak kepolisian tengah melakukan pengembangan terhadap pelaku tersebut.
Baca juga: Alasan Ibu Dian Syok hingga Terguncang Saat Tahu Anaknya Tertukar, Sudah 3 Tahun Dinantikan
Menurut keterangan polisi, ibu-ibu tersebut dalam melakukan aksinya bukan merupakan sindikat.
"Ini merupakan perorangan, tidak ada sindikat ini masih kita lakukan pengembangan," ujarnya.
Modus pelaku saat melancarkan aksinya, membuntuti korban yang berkerumun dan memepet korban.
"Menurut keterangan pelaku, ini berbuat pertama kalinya," ungkapnya.
Sementara itu, Polsek Telanaipura akan menyerahkan tersangka ke rumah tahanan Polresta Jambi karena tidak memiliki rumah tahanan khusus perempuan.
"Akan kita serahkan ke rumah tahanan khusus perempuan, karena di Polsek tidak tersedia khusus untuk wanita," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Wanita yang mengenakan sweater coklat dengan bawahan rok tersebut, tidak berkutik setelah aksi mencopetnya dipergoki warga.
Baca juga: Cerita Pasangan WNI Iseng Lahiran di Jepang, Kaget Terima Bantuan Subsidi Lebih dari Rp 50 Juta
Kejadian bermula, salah satu peserta jalan sehat melihat pelaku tengah melancarkan aksinya saat proses jalan sehat tengah berlangsung.
Hingga di simpang 4 unja telanai, peserta yang menyaksikan aksi pelaku tersebut langsung melapor ke petugas kepolisian yang berada di lokasi.
Tarwono Nano, satu dari saksi kejadian menuturkan pelaku merupakan seorang wanita, kisaran usia 40 tahunan.
"Pas jalan sehat berlangsung, ado peserta yang memvideokan aksi pelaku. Tapi belum ditangkap nunggu pas ado pihak kepolisian dulu," ujarnya.
"Ado Satu dompet dan satu handphone yang berhasil digondol saat menjalankan aksinya," sambungnya.
Lanjutnya, saat ini pelaku sudah dibawa ke polsek telanaipura beserta barang bukti untuk diproses lebih lanjut.
Baca juga: Ayah Ini Rela Dandan Seperti Wanita Demi Rayakan Hari Ibu di Sekolah Anak, Fakta Sedih Terkuak
Kasus Lain: Pasutri Kompak Jadi Copet di PRJ
Memalukan, sepasang suami istri kepergok sedang mencuri HP para pengunjung di Pekan Raya Jakarta (PRJ).
Tak hanya satu, ada beberapa HP yang berhasil dicuri oleh pasutri tersebut.
Namun, HP tersebut syukurnya belum berhasil mereka bawa pulang.
Saat melancarkan aksinya pasutri tersebut berhasil ketahuan pengunjung setempat.
Keduanya pun jadi bahan amukan para pengunjung.
Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @virandakeke, diketahui kejadian tersebut terjadi di PRJ Kemayoran, pada Jumat 23 Juni 2023, tepat pukul 20.00 WIB.
Dalam unggahan tersebut terlihat pasangan suami istri tersebut sama-sama menggunakan pakaian serba hitam dan dilengkapi dengan masker putih.
Keduanya tengah dikerumuni pengunjung kerena kedapatan mengambil Hp seorang pengunjung laki-laki.
Baca juga: Ponsel Milik Kapolda Jawa Tengah Diretas Ayah & Anak, Penangkapan Pelaku Libatkan 27 Anggota Polisi
"Hati-hati yang ke PRJ karna banyak copet. ini tadi keciduk suami istri ngantongin hp banyak banget", tulis keterangan dalam video.
Terlihat pula si suami beberapa kali menolak di periksa para pengunjung dan tidak mengenal wanita yang sama-sama kedapatan sebagai istrinya.
Wanita tersebut tampak berada sedikit berjaduhan dari posisi berdiri si suami.
Awalnya, pencopet laki-laki tak mengakui perbuatannya ketika salah seorang pengunjung yang mengaku kehilangan handphone menindaknya.
Namun begitu copet wanita digeledah, pengunjung itu menemukan hp dengan jumlah banyak di tasnya.
"sebagai orang yang pernah jadi korban copet, jujur gue emosi banget liatnya.
Hati-hati pokonya buat temen-temen yang mau ke PRJ ya," tulis pemilik akun dalam unggahannya.
Sontak kejadian tersebut mengundang banyak perhatian para pengunjung mall, terutama pria pemilik hp yang lebih dulu memergoki pasutri tersebut.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Paparkan Dampak Buruk dari Pencernaan yang Terganggu hingga Cara Mengatasinya
Pria tersebut lantas meminta pengunjung lain untuk memanggil pihak security untuk mengamankan kedua terduga pelaku.
Copet laki-laki tersebut juga sempat berusaha menyelinap pergi saat semua pengunjung sedang fokus ke pelaku copet wanita.
Namun beberapa pria di sekitar langsung menghadang copet laki-laki tersebut dan memintanya untuk diam di tempat sampai petugas keamanan datang untuk mengamankan keduanya.
Meski terbukti dengan adanya banyak handphone di dalam tas pelaku, terduga copet laki-laki tetap membantah telah mencuri, karena ponsel tersebut ditemukan di tas copet wanita.
Copet wanita juga berusaha untuk menyelinap pergi, namun ketahuan dan kembali ditarik untuk dibawa oleh security PRJ.
Dari informasi yang dihimpun, keduanya telah dibawa ke Polres Metro Jakarta Pusat.
Ditemukan 5 hp saat barang bawaannya digeledah.
Keduanya dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat) dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun.
Baca juga: dr Zaidul Akbar Beberkan Makanan & Minuman Sumber Serat, Kaya Asam Amino, Dapat Bersihkan Pencernaan
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(TribunTrends/Jonisetiawan, TribunJambi, Tribunhealth.com)