TRIBUNHEALTH.COM - Asam urat adalah salah satu masalah kesehatan yang cukup banyak dikeluhkan oleh masyarakat.
Kondisi ini bisa berpotensi menyebabkan bahaya pada tubuh.
Asam urat bisa dialami pria maupun wanita dengan kadar normal yang berbeda.
Baca juga: Benarkah Penderita Asam Urat Tak Boleh Konsumsi Sayur? Simak Penjelasan dr. Sandra Langow Berikut
Pastikan kadar asam urat tidak meningkat agar kondisi kesehatan terjaga.
Lantas, apa saja yang menyebabkan kadar asam urat meningkat?
Untuk mengetahuinya, simak pemaparan dari dr. Mustopa, Sp.PD.
Guna mengetahui kadar asam urat Anda, klik disini
Mustopa lahir di Surakarta, 7 Januari 1988.
Saat ini, ia sedang menjalankan praktek di dua rumah sakit (RS).
Di antaranya yaitu:
- RS Nirmala Suri Sukoharjo
- RS PKU Muhammadiyah Sukoharjo
Baca juga: Profil Dokter Mustopa, Spesialis Penyakit Dalam RS Nirmala Suri Sukoharjo
Sebelum berprofesi sebagai seorang dokter, dirinya sempat mengenyam berbagai jenjang pendidikan.
Di antaranya alumnus dari S1 dokter di Fakultas Kedokteran UNS dan S2 pendidikan Dokter spesialis penyakit dalam di fakultas kedokteran UNS
Tanya:
Apa yang membuat laki-laki dan perempuan memiliki kadar asam urat yang tinggi dok?
Uma, Solo.
dr. Mustopa, Sp.PD Menjawab:
Jadi ada 3 faktor yang membuat kadar asam urat meningkat. Yakni:
Baca juga: Jangan sampai Berlebihan, Ketahui Kadar Asam Urat Normal pada Pria dan Wanita yang Tepat
1. Peningkatan produksi pada tubuh
Misalnya pada pasien kanker atau keganasan, pada tubuh akan terjadi peningkatan produksi dari asam urat itu sendiri.
2. Pengurangan zat asam urat
Pengurangan zat asam urat di dalam tubuh berkurang pada pasien dengan gagal ginjal.
Kondisi ini bisa berisiko terjadinya kadar asam urat di dalam tubuh meningkat.
3. Konsumsi makanan tinggi purin
Makanan dengan tinggi purin berisiko meningkatkan kadar asam urat di dalam tubuh.
Baca juga: dr. Mustopa, Sp.PD Sebut Penumpukkan Asam Urat di Sendi Menyebabkan Seseorang Mengalami Asam Urat
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)