Breaking News:

Dampak Buruk Gagal Jantung Dapat Dicegah dengan Variasi Makanan Berikut Ini

Asupan mikronutrien hingga buah dan sayuran diperlukan untuk mencegah dampak buruk yang mungkin terjadi akibat gagal jantung

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
pixabay.com
ilustrasi sayur dan buah penting untuk cegah gagal jantung 

TRIBUNHEALTH.COM - Makanan yang dikonsumsi sehari-hari dapat berperan penting dalam mencegah terjadinya hal buruk pada penderita gagal jantung.

Asupan mikronutrien hingga buah dan sayuran diperlukan untuk mencegah dampak buruk yang mungkin terjadi.

The American Heart Association (AHA) mencatat bahwa makan makanan yang bervariasi dan berkualitas tinggi dapat membantu mencegah hasil yang buruk pada orang dengan gagal jantung.

Sebuah studi 2018 meneliti efek diet pada individu dengan kondisi tersebut, dilansir TribunHealth.com dari Medical News Today.

Ditemukan bahwa mereka yang kekurangan tujuh atau lebih mikronutrien memiliki risiko hampir dua kali lipat dirawat di rumah sakit dan kematian dibandingkan dengan mereka yang kekurangan sedikit.

Mikronutrien

ilustrasi vitamin c
ilustrasi vitamin c (grid.id)

Zat gizi mikro terdiri dari vitamin dan mineral, seperti kalsium, magnesium, dan vitamin C.

Kekurangan zat gizi mikro cenderung disebabkan oleh kurangnya asupan makanan berkualitas tinggi, terutama makanan nabati.

Serat

Selain kandungan mikronutrien yang tinggi, makanan nabati kaya akan serat.

2 dari 3 halaman

Serat juga penting untuk diet jantung sehat.

Baca juga: Waspada, Gangguan Defekasi Akibat Kurang Serat Bisa Mengintai Berbagai Usia

Baca juga: Kenali Faktor Risiko Kanker Usus, Mulai dari Keturunan hingga Kurang Konsumsi Makanan Berserat

Makanan berserat tinggi antara lain:

  • buah-buahan, seperti blackberry, raspberry, pir, dan jeruk
  • sayuran, termasuk buncis
  • kacang-kacangan, seperti almond, pecan, dan pistachio
  • biji-bijian utuh, seperti beras merah, oatmeal, quinoa, dan roti gandum utuh 100 persen
  • kacang-kacangan, seperti buncis dan kacang polong
Ilustrasi sayuran kaya serat
Ilustrasi sayuran kaya serat (Pexels)

Ikan

Ikan dalam jumlah sedang juga dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung, karena ikan kaya akan asam lemak omega-3.

Asam lemak omega-3 memperlambat pertumbuhan plak di arteri, antara lain. AHA merekomendasikan makan 2 porsi ikan per minggu. Varietas berlemak, seperti salmon dan trout, sangat bermanfaat.

Produk susu

Para ahli juga menyarankan makan produk susu dalam jumlah sedang.

Menurut artikel 2018, penelitian terbaru menunjukkan bahwa makanan susu penuh lemak memiliki bioavailabilitas nutrisi yang lebih tinggi daripada versi rendah lemak.

Baca juga: Gagal Jantung Jadi Penyakit Paling Banyak Dominasi Kematian Jemaah Haji Indonesia, Kenali Gejalanya

Baca juga: Waspada, Stres Terus Menerus Mempengaruhi Kesehatan Jantung dan Sebabkan Penyakit Kardiovaskular

ilustrasi seseorang yang mengalami serangan jantung ketika berolahraga
ilustrasi seseorang yang mengalami serangan jantung ketika berolahraga (kompas.com)

Bioavailabilitas mengacu pada kemampuan tubuh untuk menyerap dan menggunakan nutrisi.

Penulis penelitian menemukan bahwa makanan susu yang difermentasi, seperti yogurt dan keju, bermanfaat untuk kesehatan jantung.

3 dari 3 halaman

Diet Mediterania

Diet Mediterania bukanlah satu diet khusus tetapi pola diet yang menekankan konsumsi sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan, bersama dengan asupan ikan dan produk susu yang moderat.

Sebuah studi tahun 2016 yang melibatkan lebih dari 37.000 pria menunjukkan bahwa diet Mediterania dapat bermanfaat bagi orang-orang dengan gagal jantung.

Para penulis menemukan hubungan yang kuat antara mengikuti diet Mediterania dan menurunkan risiko gagal jantung dan kematian akibat kondisi tersebut.

Baca berita tentang kesehatan umum lainnya di sini.

(TribunHealth.com/Nur)

Selanjutnya
Tags:
Gagal JantungJantungMikronutrienbuahsayurdiet Mediterania
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved