TRIBUNHEALTH.COM - Membersihkan gigi dapat dilakukan dengan sejumlah cara dan alat.
Namun umumnya masyarakat lebih mengenal cara menyikat gigi dengan menggunakan sikat gigi.
Sikat gigi lebih mudah ditemui dimana saja dan cenderung bisa digunakan oleh segala usia.
Baca juga: Penyebab Impaksi Lebih Sering Terjadi pada Gigi Bungsu, Simak Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP
Dalam penggunaanya pun seringkali tidak terlalu diperhatikan.
Padahal cara menyikat gigi harus tepat sehingga kebersihan yang diharapkan bisa tercapai.

Berikut ini drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati menjelaskan cara menyikat gigi dengan tepat.
Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews, antara lain:
1. Horisontal
Fokus dari teknik menyikat gigi secara horisontal adalah area oklusal atau daya kunyah gigi.
Yakni pada area atas gigi, baik yang berada pada rahang atas maupun bawah.
Baca juga: drg. Anastasia Sebut Pasien Sering Keluhkan Gigi Bernanah Padahal Tidak Menyadari Adanya Nyeri
Gerakkan sikat gigi dari belakang menuju depan.
Cara ini juga dilakuka pada rahang atas maupun rahang bawah.
2. Vertikal

Cara Menyikat gigi tegak lurus dengan permukaan gigi atau area gigit gigi.
Teknik menyikat gigi secara vertikal biasanya dilakukan pada permukaan gigi depan baik atas maupun bawah.
3. Charter
Biasanya dilakukan pada gigi belakang atau gigi geraham.
Baca juga: Apakah Gigi Geraham yang Hilang Memerlukan Gigi Palsu? Begini Jawaban drg. Citra Sp.Ort
Sikat gigi diarahkan 45 derajat terhadap area pengunyahan gigi.
Dalam 1 area tindakan bisa mencatut 2-3 gigi.
4. Stillman

Meletakkan bulu sikat gigi antara gigi dan batas gusi.
Tekniknya gigi diletakkan mengarah daya kunyah gigi dengan arah 45 derajat.
Baca juga: Cara Kerja Sikat Gigi yang Optimal dan Nyaman Digunakan Berpengaruh Besar Terhadap Kesehatan Gigi
Sementara jika dilakukan pada rahang atas, arahkan sikat gigi menuju bawah dengan arah 45 derajat.
Bulu sikat gigi digerakkan memutar dalam lingkaran kecil dari arah gusi ke atas.
5. Bass
Posisi bulu sikat gigi kurang lebih 45 derajat mengarah pada gusi.
Tetapi sikat gigi bersama bulunya tidak dipindahkan posisinya.

Kemudian digerakkan ditempat dengan membentuk gerakan lingkaran kecil.
5. Roll
Gigi dikatupkan kemudian bulu sikat gigi diletakkan pada gigi.
Lalu dilakukan pembersihan memutar dalam ukuran yang besar.
Baca juga: Hindari Konsumsi Makanan dan Minuman Berwarna Agar Warna Gigi Palsu Tidak Berubah
Dengan demikian seluruh permukaan gusi menjadi bersih secara bersamaan.
Gerakan sikat gigi membentuk lingkaran besar.
Durasi Menyikat Gigi

Seringkali waktu menyikat gigi tidak diperhatikan, padahal durasi ini juga ikut berperan dalam memastikan gigi dengan keadaan bersih.
Berdasarkan penjelasan Anastasia, waktu optimal menyikat gigi adalah 2 sampai 5 menit.
Baca juga: Apakah Semua Orang Bisa Mengalami Bintik Putih pada Lidah? Begini Ulasan drg. Eddy Sp.Ort(K)
"Sayangnya sebagian dari kita sering melakukannya antara 1 sampai 2 menit, itu udah maksimal."
"Bahkan sebagian lagi kurang dari 1 menit," ucap Anastasia.
Bila menyikat gigi terlalu cepat, maka dapat dipastikan tingkat kebersihan yang diharapkan belum tercapai.

Sementara bila terlalu lama bisa mencetuskan kerusakan pada permukaan terlalu luar, yaitu enamel.
Meskipun bulu sikat yang digunakan sudah lembut.
Oleh karena itu penting sekali menerapkan cara, alat, dan bahan penunjang yang tepat dalam menyikat gigi.
Baca juga: Headgear Berfungsi Atasi Masalah Rahang Maju, Dokter: Bisa Timbulkan Rasa Sakit
Agar kebersihan gigi terjaga, idealnya dalam menyikat gigi perlu memperhatikan durasi yang benar.
Dalam 1 area kira-kira 10 hitungan atau berkisar 10 detik.
Penjelasan Dokter Gigi R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)