TRIBUNHEALTH.COm - Vitamin C merupakan salah satu vitamin yang diperlukan tubuh.
Oleh karena itu, kekurangan vitamin C juga dapat berdampak buruk pada kesehatan, baik pada orang dewasa maupun anak-anak.
Beberapa gejala umum kekurangan vitamin C antara lain mudah sakit, suasana hati buruk, hingga luka yang membutuhkan waktu lama untuk sembuh.
Melansir Healthline, berikut ini penjelasan lengkapnya.
1. Mudah sakit

Studi menunjukkan bahwa vitamin C terakumulasi di dalam berbagai jenis sel imun untuk membantu mereka melawan infeksi dan menghancurkan patogen penyebab penyakit.
Ini sebabnya kekurangan vitamin C membuat seseorang lebih mudah sakit.
Defisiensi vitamin C dikaitkan dengan kekebalan tubuh yang buruk dan risiko infeksi yang lebih tinggi, termasuk penyakit serius seperti pneumonia.
Baca juga: 9 Fakta Menarik Tentang Belut, Sumber Protein Berkualitas Tinggi yang Baik Untuk Kesehatan
2. Sendi bengkak
Karena sendi mengandung banyak jaringan ikat yang kaya kolagen, sendi juga dapat terpengaruh oleh defisiensi vitamin C.
Telah banyak kasus nyeri sendi yang dilaporkan terkait dengan defisiensi vitamin C, seringkali cukup parah hingga menyebabkan pincang atau kesulitan berjalan.
Pendarahan di dalam sendi juga dapat terjadi pada orang yang kekurangan vitamin C, yang menyebabkan pembengkakan dan nyeri tambahan.
3. Gusi berdarah

Gusi yang merah, bengkak, dan berdarah merupakan tanda umum lain dari defisiensi vitamin C.
Tanpa vitamin C yang cukup, jaringan gusi menjadi lemah dan meradang, serta pembuluh darah lebih mudah berdarah.
Pada tahap lanjut defisiensi vitamin C, gusi bahkan mungkin tampak ungu dan busuk.
Baca juga: 4 Penyebab Gusi Berdarah, Selain Penyakit Bisa karena Kekurangan Vitamin Berikut
4. Penyembuhan luka yang lambat
Karena kekurangan vitamin C memperlambat laju pembentukan kolagen, hal ini menyebabkan luka sembuh lebih lambat.
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang dengan ulkus kaki kronis yang tidak kunjung sembuh secara signifikan lebih mungkin mengalami defisiensi vitamin C dibandingkan mereka yang tidak mengalami ulkus kaki kronis.
Pada kasus defisiensi vitamin C yang parah, luka lama bahkan dapat terbuka kembali, sehingga meningkatkan risiko infeksi.
Penyembuhan luka yang lambat adalah salah satu tanda defisiensi yang lebih lanjut dan biasanya tidak terlihat hingga seseorang telah mengalami defisiensi selama berbulan-bulan.
5. Tulang lemah
Kekurangan vitamin C juga dapat memengaruhi kesehatan tulang.
Faktanya, asupan vitamin C rendah telah dikaitkan dengan peningkatan risiko patah tulang dan osteoporosis.
Penelitian telah menemukan bahwa vitamin C memainkan peran penting dalam pembentukan tulang, sehingga kekurangannya dapat meningkatkan laju pengeroposan tulang.
Tulang anak-anak mungkin sangat terpengaruh oleh kekurangan vitamin C, karena mereka masih dalam masa pertumbuhan dan perkembangan.
(TribunHealth.com)