5. Brokoli
Brokoli merupakan sayuran hijau yang termasuk sumber kalsium, kalium, magnesium dan serat yang baik. Semua yang terkandung di dalam brokoli bisa membantu menurunkan tekanan darah.
Lutein pada brokoli berperan mencegah arteri menjadi tebal. Senyawa sulforaphane pada brokoli telah terbukti menurunkan tekanan darah tinggi.
6. Kembang Kol
Baca juga: Intip Manfaat Mengurangi Garam dan Gula untuk Kesehatan
Kembang kol mengandung serat, sulforaphane, kalium, magnesium dan kalsium yang berpotensi menurunkan tekanan darah dan mencegah penyakit terkait.
Kembang kol juga mengandung vitamin C, vitamin K, asam lemak omega-3 dan antioksidan lain yang berperan mencegah akumulasi plak pada pembuluh darah yang mampu menurunkan risiko hipertensi.
7. Seledri
Seledri berasal dari keluarga Apiaceae yang kaya akan nutrisi seperti kalium, kalsium, serat, dan antioksidan untuk mendukung penurunan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak biji seledri bisa berperan mengatur tekanan darah tinggi kronis.
8. Sawi Hijau
Baca juga: Pentingnya Sarapan dan Ketahui 9 Manfaatnya, Apa Saja?
Sawi hijau (Brassica juncea) merupakan bagian dari keluarga Brassica.
Sawi hijau mengandung serat, kalsium, kalium dan magneisum yang membantu menurunkan tekanan darah.
9. Bok Choy
Bok choy merupakan sumber serat, kalium, kalsium dan magneium yang berkontribusi pada penurunan tekanan darah.
Vitamin B6 dan folat pada bok choy juga membantu menghindari akumulasi homosistein yang bisa menyebabkan masalah jantung dan kerusakan pembuluh darah.
Itulah beberapa jenis sayuran yang bisa Anda coba untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Rutin konsumsi sayuran ini bisa mendukung pengelolaan dan penurunan tekanan darah. Namun, menjalani pola hidup sehat secara menyeluruh juga sangat penting dalam mengendalikan tekanan darah.
(TribunHealth.com)
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Tekanan Darah Tinggi Turun dengan Konsumsi 9 Sayuran Ini
Baca tanpa iklan