Breaking News:

Bu Hafizh, Kenapa Ayah Harus Banyak Terlibat dalam Pengasuhan?

Baik ayah maupun ibu, sama-sama memiliki peran penting dalam pengasuhan. Kedua orangtua perlu bekerja sama dalam merawat dan mendidik si kecil.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
freepik/prostooleh
ilustrasi seorang ayah yang turut andil dalam pengasuhan anak 

TRIBUNHEALTH.COM - Baby blues merupakan kondisi emosional yang sering dialami oleh ibu setelah melahirkan, biasanya muncul dalam dua minggu pertama setelah persalinan.

Tanda-tandanya bisa berupa perasaan sedih, mudah menangis, cemas, mudah tersulut emosi, hingga perubahan suasana hati yang drastis.

Meski umumnya bersifat sementara dan akan membaik seiring waktu tanpa pengobatan khusus, kondisi ini tetap perlu mendapat perhatian.

Apabila gejalanya semakin parah atau tidak menunjukkan perbaikan, sangat disarankan untuk segera mencari bantuan profesional agar tidak berkembang menjadi depresi pascapersalinan.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai pandangan psikolog mengenai baby blues, kita bisa bertanya langsung dengan Hafish Mutiara Nisa M.Psi, Psikolog, CHt.

ilustrasi pasangan suami istri yang bekerja sama merawat anak
ilustrasi pasangan suami istri yang bekerja sama merawat anak (freepik.com/freepic.diller)

Baca juga: Selain Ibu Baru, Apakah Ayah Baru juga Bisa Mengalami Baby Blues, Bu Hafizh?

Hafish Mutiara Nisa merupakan psikolog klinis. 

Ia berpraktik di Klinik Uatama Kasih Ibu Sehati, Solo. 

Pertanyaan:

Kenapa ayah harus banyak terlibat dalam pengasuhan? Ada alasannya Bu Hafizh? 

Zainal, di Salatiga

2 dari 4 halaman

Hafizh Mutiara Nisa, M.Psi., Psikolog, CHt menjawab: 

Ada alasannya, karena ibu merupakan madrasah pertama untuk anak. Dia mengajarkan A, B, C, D, E, F, G. 

Namun, dari keduanya sebenarnya memberikan dampak yang positif untuk anak. 

Kenapa sih anak banyak belajar dari bapak? Karena bapak lebih banyak logika, kebijaksanaan dan lain sebagainya. Yang diturunkan pada anak adalah logika berpikirnya mengenai bagaimana menganalisis secara kritik. 

Baca juga: Faktor Risiko Apa Saja yang Membuat Ibu Lebih Rentan Mengalami Baby Blues, Ibu Hafizh?

Sedangkan dari ibu, lebih ke telaten, sabar dan lain sebagainya. 

Anak mewarisi hal-hal yang sifatnya ketekunan dari ibu dan critical thinking, serta logika berpikir dari bapak. 

Kenapa bapak harus lebih banyak berperan dalam pengasuhan? Karena bapak lebih minim bicara dibandingkan ibu. Anak yang lebih banyak mendengar suara, cenderung familiar.

Ketika dia familiar, apa yang terjadi? Dia seringkali mengabaikan itu. Sedangkan ketika bapak yang berbicara, ada sisi yang takut dari anak, sehingga cenderung menuruti. 

Profil Hafizh Mutiara Nisa, M.Psi., Psikolog, CHt

Hafizh Mutiara Nisa merupakan psikolog yang aktif mengedukasi tentang kesehatan mental. 

3 dari 4 halaman

Ia mengambikPendidikan Sarjana Psikologi di Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2013. 

Baca juga: Apa Ciri-ciri yang Menandakan Ibu Sudah MengalamI Baby Blues, Bu Hafizh?

Setelah itu, Hafizh melanjutkan pendidikan Magister Psikologi Profesi di universitas yang sama pada tahun 2018.

Lulus S1, ia bekerja sebagai freelancer di biro psikologi. 

Kini Hafizh Mutiara Nisa praktik di Klinik Utama Kasih Ibu Sehati, Solo. 

Cek artikel dan berita kesehatan lain di

Google News

(TribunHealth.com)

Dapatkan The Danish Way Of Parenting - Jessica Joelle Alexander Inspirasi Kado di sini

Selama lebih dari 40 tahun Denmark selalu terpilih menjadi negara paling bahagia sedunia, menurut World Happiness Record oleh PBB. Tak terhitung banyaknya artikel dan kajian yang berusaha memecahkan misteri ini.

Setelah riset bertahun-tahun, ternyata jawabannya sangat sederhana. Ini karena gaya pengasuhan mereka.

4 dari 4 halaman

Filosofi orang Denmark dalam membesarkan anak terbukti memberikan hasil yang cukup efektif: anak-anak yang tangguh, emosi terkendali, dan bahagia. Warisan inilah yang membuat Denmark selalu menempati urutan pertama indeks kebahagiaan seluruh dunia.

Temukan rahasia nyata kesuksesan orang Denmark dalam membesarkan anak-anaknya, dalam buku ini. Namun ingatlah, menerapkan metode ini memerlukan latihan, kesabaran, penyelesaian, dan kesadaran, tetapi hasilnya sepadan karena tujuan kita sebagai orang tua adalah membesarkan anak-anak yang bahagia. Maka, kesuksesan akan menghampirinya pada masa depan kelak.

Dapatkan The Danish Way Of Parenting - Jessica Joelle Alexander Inspirasi Kado di sini

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comHafizh Mutiara Nisa M.Psi Psikolog CHtPsikologBaby Blues Baby Blues Zoya Amirin Inez Kristanti
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved