TRIBUNHEALTH.COM - Madu merupakan salah satu alternatif pemanis yang baik untuk menggantikan gula.
Selain itu, madu juga bagus untuk kesehatan tubuh, seperti pencernaan, kulit, rambut, dan masih banyak lagi.
Dibuat oleh lebah dari nektar bunga, pemanis alami ini dianggap sebagai alternatif gula yang sehat.
Karena itu, banyak orang yang suka menggunakan madu ke dalam oatmeal, susu, dan hidangan penutup.
Meski madu memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, namun madu tidak boleh dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
Baca juga: Makan Keju Berlebihan? Ini Dampak Buruk yang Bisa Terjadi

American Heart Association membatasi konsumsi madu dalam setiap harinya, yaitu sembilan sendok teh madu atau 36 gram untuk pria, dan enam sendok teh atau 24 gram untuk wanita.
Takaran ini juga harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan Anda, jika Anda mengidap penyakit diabetes, maka jumlah madu yang dikonsumsi harus kurang dari itu.
Mengonsumsi madu dengan jumlah yang berlebihan bisa memberikan efek samping untuk tubuh.
Lantas, apa saja efek samping mengonsumsi madu dalam jumlah yang berlebihan?
Baca juga: Almond, Kenari, dan Pistachio, Manakah Kacang yang Paling Sehat?
Efek Samping Minum Madu Berlebihan
Dilansir dari HealthShots, berikut ini beberapa efek samping yang dapat terjadi pada tubuh saat terlalu banyak mengonsumsi madu.
1. Dapat meningkatkan kadar gula darah
Madu mengandung gula dan karbohidrat dalam jumlah yang besar.
Ketika Anda mengonsumsi madu secara berlebihan, kadar gula darah akan cenderung melonjak.
Jika Anda penderita diabetes, mengonsumsi madu bisa meningkatkan kadar gula darah yang tidak normal dan ini bisa berbahaya.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Progress in Cardiovascular Diseases menyatakan, pola makan tinggi gula, seperti yang banyak mengandung madu dapat menyebabkan resistensi insulin.
Berikut ini IPI vitamin D yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.

2. Menurunkan tekanan darah
Madu dianggap sebagai bahan yang ampuh untuk membantu mengontrol tekanan darah.
Namun, mengonsumsi madu terlalu banyak juga dapat meningkatkan risiko tekanan darah rendah atau hipotensi.
Dalam jangka panjang, hal ini dapat memengaruhi fungsi jantung.
Dalam studi yang dipublikasikan dalam International Journal of Molecular Sciences menyatakan, terlalu banyak madu dapat menurunkan tekanan darah sistolik.
Baca juga: Punya Kebiasaan Minum Kopi? 5 Hal Penting Ini Harus Diperhatikan dan Dihentikan
3. Menyebabkan masalah perut
Jika Anda menderita sembelit, minum madu dapat memperparahnya.
Terlalu banyak madu dapat menyumbat saluran pencernaan, karena kandungan fruktosa yang tinggi.
Selain itu, madu juga dapat menyebabkan kembung, salah satu efek samping madu pada perut.
Konsumsi madu berlebihan juga dapat menyebabkan diare, yang disebabkan karena ketidakmampuan tubuh mencerna gula dalam madu.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam International Journal of Preventive Medicine menyebutkan, madu merupakan salah satu makanan FODMAP, yang harus dihindari jika Anda menderita IBS.
FODMAP adalah singkatan dari Oligosakarida, Disakarida, Monosakarida, dan Poliol yang dapat difermentasi, yang merupakan jenis karbohidrat rantai pendek yang sulit diserap oleh usus halus dan dapat difermentasi oleh bakteri usus, dan menyebabkan masalah pencernaan pada beberapa orang.

4. Menyebabkan penambahan berat badan
Jika Anda sedang menjaga berat badan, mengendalikan madu yang dikonsumsi adalah hal yang sangat penting.
Kandungan kalori, gula, dan karbohidrat yang tinggi di dalamnya dapat menyebabkan kenaikan berat badan, yang merupakan salah satu efek samping umum dari madu.
Madu mengandung 64 kalori dalam satu sendok teh, sehingga mengonsumsi madu terlalu banyak dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Baca juga: 13 Strategi untuk Memperlambat Penuaan, Masukkan ke dalam Rutinitas Harian
5. Dapat memicu kerusakan gigi
Mengonsumsi madu terlalu banyak dapat memicu kerusakan gigi, karena kandungan gula yang tinggi di dalamnya.
Menurut Database Nutrisi Nasional USDA, sekitar 82 persen madu terbuat dari gula, dan ini cukup untuk merusak gigi.
Selain itu, madu juga bersifat lengket, sehingga dapat menempel di gigi dan semakin memperparah kerusakan gigi.
Madu adalah pemanis alami yang bermanfaat bagi tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah yang tepat.
Mengonsumsi madu berlebihan bisa menimbulkan efek samping yang tidak baik untuk tubuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 4 Manfaat Air Lemon untuk Kesehatan Kulit, Salah Satunya Memperlambat Tanda-tanda Penuaan
Berikut ini suplemen SENDIFIT untuk mengatasi permasalah asam urat, klik di sini untuk mendapatkannya.
SENDIFIT adalah obat herbal yang diformulasikan khusus untuk mengatasi bebagai macam keluhan sendi, tulang, asam urat dan rematik.
Kandungan bahan aktif yang terdapat obat herbal SENDIFIT dipercaya dan terbukti cepat mengatasi radang dan nyeri.
Kandungan bahan aktif pada SENDIFIT diperoses secara khusus dengan rasio tinggi sehingga menghasilkan herbal yang berkhasiat cepat dan senyawa antoksidan yang mampu membuang/membersihkan sisa-sisa purin, sehingga asam urat dan rematik tidak kambuh lagi.
Khasiat & manfaat SENDIFIT antara lain adalah meredakan nyeri sendi, mengatasi radang sendi, mempercepat penyembuhan patah tulang, mencegah pengapuran sedni, mengatasi dan mencegah asam urat, hingga mencegah keropos tulang/pengapuran tulang.
Aturan pakai : 3 x 2 kapsul sehari.
Berikut ini suplemen SENDIFIT untuk mengatasi permasalah asam urat, klik di sini untuk mendapatkannya.