Breaking News:

Mom and Baby

Latihan Sederhana agar Anak Siap Berjalan, Ini yang Harus Dilakukan Orangtua Sejak Bayi Usia 6 Bulan

Agar anak siap berjalan, tentunya ada latihan-latihan sederhana yang bisa dilakukan orangtua.

Penulis: Putri Pramestia | Editor: Putri Pramestia
freepik/prostooleh
ilustrasi bayi atau anak yang mulai latihan berjalan 

TRIBUNHEALTH.COM - Melihat si kecil mulai melangkahkan kaki untuk pertama kali adalah momen yang sangat dinantikan oleh setiap orangtua

Berjalan merupakan salah satu tahap perkembangan penting yang menandakan pertumbuhan fisik dan motorik anak

Umumnya, anak mulai bisa berjalan pada usia sekitar satu tahun. Namun, secara normal kemampuan berjalan bisa muncul di rentang usia 9 hingga 18 bulan.

Ilustrasi anak jalan kaki tanpa gunakan alasan kaki
Ilustrasi anak jalan kaki tanpa gunakan alasan kaki (freepik.com)

Agar anak siap berjalan, ada beberapa latihan sederhana yang bisa dilakukan orangtua sejak bayi berusia 6 bulan. Berikut langkah-langkahnya:

1. Jangan Terlalu Sering Menggendong

Saat anak bermain, hindari terlalu sering menggendong atau menempatkannya di alat bantu seperti kereta dorong, bouncer, atau ayunan. 

Biarkan anak lebih sering bermain di lantai yang dilapisi matras atau karpet aman. Aktivitas ini akan membantu anak melatih kekuatan tubuhnya sendiri untuk menopang berat badannya.

Baca juga: 5 Alasan Bayi Perlu Tummy Time Setiap Hari, Bantu Si Kecil Cepat Duduk dan Merangkak

2. Rutin Melakukan Tummy Time

Tummy time atau waktu tengkurap sangat penting untuk memperkuat otot leher, punggung, serta lengan dan kaki bayi

Otot-otot inilah yang nantinya menjadi penopang utama ketika anak mulai belajar berdiri dan berjalan

2 dari 4 halaman

Lakukan tummy time secara rutin setiap hari sejak bayi baru lahir, dengan durasi yang bertambah seiring usianya.

3. Bermain Lempar Tangkap

Setelah anak bisa duduk, ajak ia bermain melempar dan menangkap mainan. Permainan ini melatih koordinasi tangan dan tubuh, serta membantu anak menjaga keseimbangan tubuhnya, keterampilan penting untuk berjalan.

Baca juga: 4 Cara Efektif Membantu Bayi Belajar Duduk, Lakukan Ini Moms

4. Izinkan Anak Mengeksplorasi

Biarkan anak mengeksplorasi lingkungannya secara aman. 

Merangkak, menggapai benda di meja, atau memanjat kursi merupakan aktivitas yang dapat melatih kekuatan otot kaki, tangan, serta koordinasi tubuh. 

Pengalaman eksplorasi ini akan mendukung kepercayaan diri anak untuk mencoba berdiri dan berjalan.

ilustrasi anak latihan berjalan
ilustrasi anak latihan berjalan (freepik)

5. Gunakan Meja atau Alat Dorong

Saat anak mulai belajar berdiri, berikan bantuan berupa meja, kursi yang stabil, atau troli mainan yang aman untuk digunakan sebagai pegangan. Alat bantu ini membantu anak melatih kekuatan kakinya secara mandiri.

Baca juga: 5 Bahaya Penggunaan Baby Walker untuk Si Kecil, Risiko Jari Kaki Terjepit

6. Hindari Alas Kaki di Rumah

3 dari 4 halaman

Di dalam rumah, sebaiknya biarkan anak berjalan tanpa alas kaki. 

Kaki telanjang membantu anak belajar menyeimbangkan tubuh secara alami. 

Jika perlu alas kaki, pilihlah yang ringan, berbahan adem, dan bersol karet agar tidak mudah tergelincir, seperti yang direkomendasikan oleh The American Academy of Pediatrics (AAP).

7. Hindari Penggunaan Baby Walker

Penggunaan baby walker kini tidak lagi disarankan. Studi menunjukkan penggunaan baby walker justru memperlambat kemampuan berjalan anak dan meningkatkan risiko kecelakaan. 

Oleh karena itu, sebaiknya hindari alat bantu ini dan berikan kesempatan anak berlatih berjalan secara alami.

Baca juga: Usia Mengenalkan Mainan pada Bayi: Stimulasi Tepat untuk Dukung Tumbuh Kembang Si Kecil

Cek artikel dan berita kesehatan lain di 

Google News 

(TribunHealth.com) 

Dapatkan Doritoki SNI Ready✅Karpet Playmate Lipat Anak/Karpet anak/karpet main anak/karpet lantai bayi/Playmate di sini

4 dari 4 halaman

Spesifikasi:

Nama: Playmat Lipat Bayi

Bahan: XPE Kepadatan Tinggi

Ukuran: 180*200*1cm / 90*200*1cm

Fitur:

1. Tikar perayap lipat yang menebal ini tangguh, tidak cacat, tidak licin, tidak mudah pecah, sangat tahan lama.

2. Menebal bagian dalam, secara efektif menghalangi tanah dingin/kelembaban/panas, cocok untuk semua musim. Lembut dan keras sedang, memberi anak perlindungan yang lebih ilmiah dan penuh.

3. Desain lipat, buka atau simpan dengan cepat. Bisa diletakkan di bawah meja, sofa, bagasi, tidak memakan tempat.+

4. Desain bermuka dua dengan warna dan pola yang berbeda mengejutkan Anda dan membuat bayi lebih segar untuk membangkitkan rasa ingin tahunya.

5. Tahan air dan tahan kotoran, cukup lap dengan tisu basah untuk membersihkan, cepat dan mudah dibersihkan.

6. Pola kartun, untuk menarik perhatian bayi, sejak kecil untuk menumbuhkan minat estetika.

Dapatkan Doritoki SNI Ready✅Karpet Playmate Lipat Anak/Karpet anak/karpet main anak/karpet lantai bayi/Playmate di sini

Selanjutnya
Tags:
anakbayiberjalanjalanorangtuaTribunhealth.com
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved