Breaking News:

Mom and Baby

4 Manfaat Penting Sarapan Tepat Waktu untuk Anak, Moms Bisa Variasikan Menu Berikut

Menu sarapan yang bergizi sangat penting untuk menunjang aktivitas harian anak serta tumbuh kembang mereka dalam jangka panjang

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
freepik.com
Ilustrasi pentingnya sarapan untuk anak 

TRIBUNHEALTH.COM - Sarapan kerap dianggap sebagai salah satu waktu makan yang paling penting.

Hal ini termasuk pada anak.

Membiasakan anak sarapan dalam waktu dua jam setelah bangun tidur memiliki banyak manfaat bagi tumbuh kembang mereka. 

Kompas.com melansir, kebiasaan tersebut dapat menjaga energi anak dan stabilitas emosi mereka.

Berikut ini penjelasannya.

1. Sumber Energi

Ilustrasi sejumlah menu sarapan
Ilustrasi sejumlah menu sarapan (Pixabay.com)

Menurut Betterhealth, glukosa merupakan sumber energi utama tubuh, yang diperoleh dari pemecahan karbohidrat. 

Anak yang melewatkan sarapan cenderung lesu, kurang bersemangat, dan tidak aktif dalam beraktivitas karena tubuhnya kekurangan energi.

Baca juga: 5 Kebiasaan Sederhana yang Terbukti Baik untuk Kesehatan Jantung, Termasuk Banyak Bersyukur

2. Meningkatkan Metabolisme

Saat tidur, kadar gula darah menurun karena tubuh tidak melakukan pembakaran energi. 

2 dari 4 halaman

Dengan memberikan sarapan berkarbohidrat, orang tua dapat membantu memulihkan energi anak sekaligus menjaga metabolisme tubuhnya tetap optimal.

ILUSTRASI - Menu sarapan sehat untuk penderita diabetes, penuhi kebutuhan lemak dari kacang-kacangan
ILUSTRASI - Menu sarapan sehat untuk penderita diabetes, penuhi kebutuhan lemak dari kacang-kacangan (Pexels)

3. Meningkatkan Konsentrasi

Berdasarkan Paudpedia Kemdikbud, sarapan membantu anak lebih fokus dalam beraktivitas. 

Tanpa asupan nutrisi di pagi hari, anak akan kesulitan berpikir dan cenderung lamban. 

Sarapan memberikan energi yang dibutuhkan untuk memperpanjang daya konsentrasi.

Baca juga: 4 Menu Makan Tinggi Kalori untuk Anak, Cocok untuk Mengejar Berat Badan

4. Menjaga Kestabilan Emosi

Anak yang rutin sarapan lebih mampu mengendalikan emosinya. 

Sebaliknya, anak yang belum makan cenderung rewel dan sulit menjaga kestabilan mood.

Inspirasi menu protein hewani untuk sarapan anak

Ilustrasi manfaat mengonsumsi daging ayam, tak kalah dengan daging merah
Ilustrasi manfaat mengonsumsi daging ayam, tak kalah dengan daging merah (Pexels)

1. Daging Ayam

3 dari 4 halaman

Daging ayam merupakan salah satu sumber protein berkualitas tinggi untuk anak-anak. 

Kandungan protein rendah lemak pada ayam menyediakan asam amino esensial yang dibutuhkan untuk pertumbuhan jaringan otot dan penguatan tulang.

Ini merupakan faktor penting dalam masa perkembangan anak

Selain itu, ayam juga kaya akan nutrisi pendukung seperti vitamin B12, triptofan, kolin, seng, besi, dan tembaga yang berperan dalam menjaga kesehatan tubuh anak secara menyeluruh.

2. Udang

Udang termasuk salah satu makanan yang sangat direkomendasikan untuk anak-anak karena kandungan zat besinya yang tinggi, membantu mencegah risiko anemia. 

Bahan makanan ini juga mudah diolah menjadi berbagai variasi MPASI. 

Untuk porsi harian, anak usia 6-8 bulan dapat diberikan 25-40 gram udang segar, sementara anak 9-11 bulan membutuhkan 37,5-55 gram, dan anak 11-23 bulan sekitar 70-100 gram per hari.

Baca juga: 6 Kerugian Ibu yang Tidak Melakukan Direct Breasfeeding, Menyusui Langsung Punya Segudang Manfaat

3. Telur

Telur merupakan salah satu makanan tersehat dengan harga terjangkau dan mudah ditemukan. 

4 dari 4 halaman

Sebagai sumber protein lengkap, telur mengandung kesembilan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh. 

Tak hanya itu, telur juga kaya akan vitamin, mineral, serta antioksidan penting seperti kolin dan lutein yang mendukung perkembangan otak dan kesehatan mata anak.

4. Ikan

Ikan, terutama jenis berlemak seperti salmon, adalah sumber protein hewani yang sangat baik untuk anak-anak. 

Salmon dikenal sebagai salah satu sumber terbaik asam lemak omega-3, jenis lemak sehat yang penting untuk perkembangan otak, fungsi kognitif, dan kesehatan jantung anak.

ilustrasi berbagai jenis ikan
ilustrasi berbagai jenis ikan (freepik)

5. Hati Ayam

Hati ayam termasuk bahan makanan bernutrisi tinggi dengan harga ekonomis. 

Kaya akan protein dan zat besi, hati ayam membantu mencukupi kebutuhan nutrisi harian anak sekaligus mencegah defisiensi besi yang dapat menyebabkan anemia.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
sarapananaktumbuh kembang
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved