TRIBUNHEALTH.COM - Kehamilan merupakan masa-masa yang krusial bagi perempuan.
Oleh sebab itu, setiap perempuan yang tengah hamil perlu menjaga kesehatan dengan baik untuk menghindari setiap kemungkinan buruk yang bisa terjadi.
Satu di antara masalah yang mengkhawatirkan adalah munculnya bercak atau flek saat hamil.
Meski tidak selalu berbahaya, munculnya flek patut menjadi perhatian lebih bagi para ibu hamil.
Pasalnya bercak tersebut juga bisa menjadi tanda adanya masalah pada kehamilan.
Oleh karena itu sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan ketika muncul flek, terlebih lagi jika Anda curiga hal itu merupakan tanda masalah kesehatan.
Secara umum, berikut ini penyebab munculnya flek saat hamil, dilansir Grid Health.

1. Aktivitas Fisik Berlebihan
Mengangkat beban berat atau olahraga intens dapat memicu terlepasnya janin dari dinding rahim.
Inilah mengapa ibu hamil disarankan membatasi aktivitas fisik yang berat.
Perdarahan bisa terjadi jika terjadi tekanan berlebih pada area rahim.
2. Ketidakseimbangan Hormonal
Kekurangan hormon progesteron dan hCG (human Chorionic Gonadotropin) sering menjadi pemicu bercak.
Kedua hormon ini vital untuk menjaga kehamilan.
Penanganan biasanya meliputi terapi hormon dan istirahat cukup untuk menstabilkan kondisi.
Baca juga: 9 Langkah Penting Cegah Stunting: Selain Faktor Gizi, Sanitasi Juga Perlu Diperhatikan
3. Infeksi Saluran Reproduksi
Infeksi pada vagina atau serviks dapat menyebabkan perdarahan ringan.
Jika disertai gatal, nyeri, atau keputihan abnormal, perlu segera diperiksakan.
Infeksi yang tidak diobati berpotensi menyebabkan komplikasi kehamilan.
4. Kehamilan Ektopik
Kondisi berbahaya ketika janin berkembang di luar rahim, biasanya di tuba falopi.
Saat embrio membesar, tuba falopi bisa pecah dan menyebabkan perdarahan internal.
Ini merupakan keadaan darurat medis yang mengancam nyawa ibu.

5. Tekanan pada Serviks
Peningkatan aliran darah ke serviks membuat area ini lebih sensitif.
Aktivitas seperti hubungan intim atau pemeriksaan panggul bisa memicu bercak ringan.
Meski umumnya tidak berbahaya, konsultasi dokter tetap dianjurkan.
6. Ancaman Keguguran
Trimester pertama merupakan periode rentan keguguran.
Bercak darah disertai kram perut bawah bisa menjadi tanda awal.
Segera cari pertolongan medis jika mengalami gejala ini untuk penanganan tepat waktu.
Hal-hal yang perlu diperhatikan:
- Segera berbaring dan istirahat jika muncul bercak
- Hindari aktivitas berat sementara waktu
- Catat frekuensi dan volume perdarahan
- Perhatikan gejala penyerta seperti nyeri atau demam
- Segera konsultasikan ke dokter kandungan
Setiap perdarahan selama kehamilan perlu diwaspadai, meski beberapa kasus tergolong ringan.
Pemeriksaan dini membantu menentukan penyebab pasti dan penanganan yang tepat.
(TribunHealth.com)