Breaking News:

Mom and Baby

Apakah Radang Amandel Bisa Diobati Tanpa Operasi? Dokter Spesialis Anak Menjelaskan

Untuk menyembuhkan radang amandel, pasien dapat mengonsumsi antiobiotik yang diresepkan dokter hingga melakukan operasi pada kondisi tertentu.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
Freepik.com
ilustrasi anak yang mengalami radang amandel 

TRIBUNHEALTH.COM - Amandel atau tonsil merupakan bagian tubuh yang berperan sebagai perlindungan infeksi bakteri maupun virus yang masuk melalui hidung dan mulut. 

Letaknya berada di tenggorokan (faring), dan memiliki dua sisi kanan dan kiri. 

Sementara itu, radang amandel adalah peradangan pada area belakang tenggorokan, baik di sisi kanan atau kiri. 

Seperti getah bening, amandel kaya akan sel darah putih yang fungsinya untuk membunuh kuman. 

Baca juga: Anak Usia Berapa yang Rentan Mengalami Radang Amandel? Dokter Spesialis Anak Menjawab

ilustrasi anak yang mengalami radang amandel
ilustrasi anak yang mengalami radang amandel (kids.grid.id)

Jika ada infeksi, amandel dapat meradang dan terjadi perubahan warna kemerahan, serta adanya pembengkakan. 

Untuk menyembuhkan radang amandel, pasien dapat mengonsumsi antiobiotik yang diresepkan dokter. 

Namun, tindakan operasi dilakukan apabila pengobatan tersebut tidak memberikan efek menyembuhkan. 

Membahas mengenai radang amandel, terdapat pertanyaan yang disampaikan kepada Dokter Spesialis Anak. 

Baca juga: Dokter, Pertolongan Pertama Apa yang Bisa Dilakukan pada Anak yang Mengalami Radang Amandel?

Pertanyaan:

Dokter, selain pengobatan melalui jalur operasi, apakah radang amandel ini bisa diobati tanpa operasi dan sampai sembuh? 

2 dari 4 halaman

Listina, Semarang. 

Dokter Spesialis Anak, dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A, menjawab:

Radang amandel ini bisa diobati tanpa harus melakukan operasi. 

Semuanya tergantung dari imunitas dan kebiasaan pola makan. 

Kenapa sih kok anak sering kambuh-kambuhan radang amandelnya? 

Ini tergantung dari orang tuanya memberikan pola makan seperti apa. 

ilustrasi anak yang mengalami radang amandel
ilustrasi anak yang mengalami radang amandel (jogja.tribunnews.com)

Kalau misalnya orang tua memberikan pola makan yang tidak sehat, maka akan lebih cenderung mudah kambuh. 

Kalau sembuh tanpa operasi radang amandel, jawabannya bisa sembuh. 

Akan tetapi akan lebih sulit, jadi ketika anaknya batuk dan pilek, maka orang tua harus memberikan obat, harus memastikan istirahatnya dengan cukup, dan memberikan makanan yang bergizi. 

Ketika anak ini lebih dewasa, maka tidak perlu lagi melakukan operasi. 

Baca juga: Dokter, Bagaimana Cara Mengatasi Radang Amandel yang Terjadi pada Bayi?

3 dari 4 halaman

Operasi radang amandel ini ada indikasinya, misalnya anak tidurnya ngorok, sering kambuh dalam satu tahun lebih dari 7 kali, batuk pilek sering kambuh, keluar abses di tenggorokan, seperti ini perlu dioperasi. 

Jika penyebabnya karena bakteri, itu harus diberikan antibiotik dan harus dikonsultasikan dengan dokter karena tidak bisa sembarangan memberikan antibiotik. 

Konsultasikan dengan Dokter Spesialis Anak untuk mendapatkan pengobatan yang tepat bagi anak yang mengalami radang amandel.

Profil dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A
Profil dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A (Dok. Pribadi dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A)

Profil dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A

dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A, merupakan Dokter Spesialis Anak yang kini berpraktik di RS UNS Sukoharjo dan Balai Kesehatan Masyarakat Ambarawa.

Tertarik dengan dunia kedokteran, dr. Aisya kemudian menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.

Di Universitas tersebut, dia menyelesaikan studi dokter umum dan melanjutkan pendidikan spesialis anak.

Selama masa studinya, ia aktif sebagai asisten dosen dan peneliti.

Pengalaman kerja dr. Aisya sangat beragam.

dr. Aisya pernah bekerja sebagai dokter internship di RSUD Pandanarang Boyolali dan Puskesmas Boyolali II, kemudian berlanjut sebagai dokter umum di berbagai institusi termasuk Klinik Kimia Farma Adi Sucipto dan RS UNS.

4 dari 4 halaman

Pada tahun 2023, ia pernah bekerja di RSU Asy Syifa Sambi Boyolali.

Baca juga: Profil dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A, Dokter Spesialis Anak RS UNS Sukoharjo

dr. Aisya kemudian bergabung dengan RS UNS Sukoharjo sebagai dokter spesialis anak, serta menjadi dosen dan staf pengajar hingga kini.

Selain itu, sekarang ia juga berpraktik di RSU Hidayah Boyolali serta RS Ortopedi Dr. Soeharso Surakarta.

dr. Aisya memiliki beragam prestasi dan penghargaan, serta aktif dalam menulis karya ilmiah dan seminar. 

Selain itu, dr. Aisya juga rutin memberikan edukasi mengenai kesehatan anak melalui Instagram miliknya @dr.aisyafik, dan juga menjadi narasumber dari TribunHealth. 

Untuk berkonsultasi dengan dr. Aisya, Anda dapat mengunjungi Instagram @dr.aisyafik atau datang langsung ke tempat praktek dr. Aisya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(Tribunhealth.com)

Baca juga: 7 Nutrisi Penting untuk Anak yang Harus Dipenuhi Saat Puasa, Bantu Dukung Tumbuh Kembangnya

Berikut multivitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Sakatonik ABC adalah multivitamin anak berbentuk alfabet A, B, dan C yang edukatif dan tersedia juga dengan tema antariksa. 

Terdiri dari 3 varian rasa, stroberi, anggur, dan jeruk yang disukai oleh anak.

Manfaat :
Membantu menjaga kesehatan untuk anak-anak
Membantu memenuhi kebutuhan multivitamin untuk anak-anak di usia pertumbuhan dan pada masa pertumbuhan dan penyembuhan setelah sakit.

Aturan Pakai
1 x sehari 1 tablet dihisap atau dikunyah

Perhatian :
Produk ini tidak boleh digunakan pada anak dibawah 1 tahun

Kemasan :
Botol @30 pcs

Berikut multivitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comRadang AmandelMom and Baby
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved