TRIBUNHEALTH.COM - Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi ketika tekanan darah lebih tinggi dari nilai normal.
Tekanan darah dibagi menjadi dua bagian, yaitu sistolik dan diastolik.
Sistolik adalah tekanan ketika jantung memompa darah ke seluruh tubuh.
Sedangkan diastolik adalah tekanan ketika jantung berada dalam posisi rileks atau istirahat untuk menerima darah kembali ke ruang jantung sebelum memompanya ke seluruh tubuh.
Baca juga: 8 Makanan Anti-Peradangan yang Dapat Bantu Menjaga Tekanan Darah

Pada kondisi tekanan darah tinggi, tekanan darah berada di angka 150/90 mmHg atau lebih.
Untuk mengatasi masalah tekanan darah tinggi, penderita hipertensi ini diimbau untuk mengonsumsi makanan sehat, salah satunya biji-bijian utuh.
Mengonsumsi biji-bijian utuh ini dinilai dapat membantu mengelola tekanan darah.
Baca juga: 10 Makanan yang Dapat Membuat Anda Mengalami Penuaan Lebih Cepat, Kurangi dari Sekarang
Biji-bijian Terbaik untuk Mengelola Tekanan Darah
Dilansir dari HealthShots, berikut ini beberapa biji-bijian yang dapat membantu mengelola tekanan darah tinggi.
1. Biji rami

Biji-bijian ini penuh dengan nutrisi yang dapat membantu penderita hipertensi.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam The Journal Of Nutrition pada tahun 2015, biji rami merupakan sumber serat, asam alfa-linolenat, dan lignan yang kaya, sehingga memiliki manfaat kesehatan yang positif terhadap tekanan darah.
"Asam alfa-linolenat atau ALA, yang merupakan asam lemak omega-3, dapat membantu mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik."
"Biji-bijian ini juga mengandung lignan, antioksidan yang mengurangi peradangan."
"Kandungan serat yang tinggi dalam biji rami membantu mengatur kadar kolesterol, yang mendukung kesehatan kardiovaskular," jelas ahli bedah kardiovaskular, Dr. Sushant Srivastava.
Baca juga: 8 Keuntungan Makan Jambu Biji untuk Kesehatan Kulit, Salah Satunya Sebagai Anti Penuaan
2. Biji chia

Mengonsumsi biji chia dapat membantu mengelola tekanan darah, karena biji-bijian ini adalah sumber kalium, magnesium, serat, dan asam lemak omega-3.
"Biji-bijian ini penting untuk mengurangi kekakuan arteri dan memungkinkan darah mengalir dengan lancar," kata Dr. Srivastava.
Dalam sebuah studi tahun 2021, yang diterbitkan dalam Nutrition And Health, peserta dengan hipertensi yang mengonsumsi 40 gram biji chia per hari selama 12 minggu mengalami penurunan tekanan darah.
Namun, mereka juga mengikuti pola makan sehat, aktif secara fisik, dan minum obat.
Baca juga: 9 Khasiat Minum Air Biji Chia Setiap Pagi, Salah Satunya Mengelola Gula Darah Diabetes Tipe 2
3. Biji labu

"Biji labu memiliki manfaat yang baik, karena kaya akan magnesium, mineral penting yang bekerja dengan merelaksasi pembuluh darah dan mengurangi tekanan darah," kata ahli gizi, Anshul Singh.
Biji ini juga mengandung asam amino L-arginin, yang terlibat dalam produksi oksida nitrat.
"Selanjutnya, zat ini meningkatkan pelebaran pembuluh darah dan memperlancar aliran darah," kata Dr. Srivastava.
4. Biji bunga matahari

Biji bunga matahari bermanfaat untuk mengelola tekanan darah, karena mengandung vitamin E dan magnesium yang baik untuk kesehatan jantung.
"Vitamin E merupakan antioksidan yang membantu mencegah kerusakan oksidatif dalam pembuluh darah, magnesium merelaksasi pembuluh darah," kata Singh.
Baca juga: 10 Potensi Tersembunyi Biji Bunga Matahari, Kelola Diabetes hingga Tingkatkan Kesehatan Rambut
5. Biji wijen

Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Journal Of The Science Of Food And Agriculture pada tahun 2017, biji wijen dapat bermanfaat bagi kondisi tekanan darah tinggi karena kandungan asam lemak tak jenuh ganda dan seratnya yang tinggi.
"Biji wijen juga mengandung magnesium dan lignan, yang dapat mengurangi peradangan dan membantu menjaga tekanan darah," kata Singh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Potensi Biji Wijen untuk Kesehatan, Bagus untuk Menurunkan Kolesterol dan Anti Kanker