TRIBUNHEALTH.COM - Perkembangan teknologi juga berdampak pada dunia estetika.
Salah satu treatment dalam dunia estetika yang sedang hangat dibicarakan ialah skin booster.
Skin booster ialah perawatan kulit yang dilakukan melalui suntikan.
Perawatan skin booster memiliki tujuan menutrisi dan menghidrasi kulit agar, sehat, lembut, halus dan juga bercahaya.
Tak heran jika banyak masyarakat yang tertarik dengan perawatan skin booster.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai skin booster, kita bisa bertanya langsung dengan dokter estetika berkompeten seperti dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM).

Baca juga: 4 Bahaya Minyak Sawit Bagi Kesehatan, Tinggi Lemak Jenuh
Pertanyaan:
Menurut dokter Theressia, perawatan skin booster ini bisa meningkatkan kecantikan seseorang ya dok?
Fania, di Yogyakarta
dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) menjawab:
Oh jelas. Kadang-kadang hal yang simple, kagak cuma ngobatin.
Misalnya nih 'dokter saya mau pergi haji'. Kalau pergi haji kan pas siang panas umumnya di sana ya, pas malam dingin ya, dan itu akan membuat kulit kita kering banget.
Apa sih yang harus kita lakukan? Yang harus kita lakukan adalah membuat si kulit kita lebih hidrasi.
Misalnya pakai apa? Ya bisa pakai skin booster ini salah satunya.
Nah, ada beberapa teknik, tergantung usia juga, kulit kita gimana. Nanti didiskusikan sama dokternya.
Profil dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM)

Baca juga: Dok, Katanya Kalau Wanita Orgasme Dulu, Anaknya Laki-laki Ya?
dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) merupakan dokter cantik asal Yogyakarta yang memiliki banyak skill.
Skill atau keahlian yang dimilikinya, yaitu sering dipercaya menjadi moderator, penyelenggara webinar, vaksinator bersertifikat hingga ahli estetika bersertifikat.
dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) dikenal sebagai Praktisi Anti Aging dan Kecantikan.
dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) memulai karirnya sejak tahun 2005 hingga saat ini.
Pada tahun 2005-2010, dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) bekerja sebagai Dokter Umum di Yayasan Gloria Yogyakarta.
Di tahun yang sama, namun tepatnya pada tahun 2006-2009 dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) bekerja di RS Elisabeth Ganjuran Bantul, DIY dan Klinik Realino Yogyakarta sebagai Dokter Umum.
Selanjutnya pada tahun 2008 hingga saat ini, ia menjalankan klinik dr. Theresia.
Baca juga: 6 Gejala Kolesterol Tinggi yang Muncul di Kaki pada Malam Hari
Kemudian pada tahun 2021 hingga saat ini, dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) dipercaya sebagai Dokter Estetika dan Anti-Aging di Wellness Clinic RS Bethesda Yogyakarta.
dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) juga kerap melakukan presentasi dalam forum ilmiah sebagai pembicara atau moderator pada acara seminar atau round table discussion maupun laymen seminar, antara lain:
1. Comprehensive Rehabilitation of Knee Osteoarthritis, as a moderator, January 2021
2. Exercise: Risks and Benefits, as a moderator, January 2021
3. Vaksinasi COVID-19: Harapan Untuk Hidup Normal, as a moderator, January 2021
4. The Place of Newer Generation of SU in T2DM: Focus on Glimepiride, as a speaker, January 2021
5. Long COVID dan Pemulihan paska COVID19, webinar KAGAMA Health, Juli 2021
6. Penanganan dan Pencegahan Penyakit Usia Tua, webinar KAGAMA Health, Desember 2021
7. Why do We Need High Dose Vitamin D Supplementation, Webinar D2D, Januari 2022
Baca juga: Tips Membuat Rencana Makan Ramah Bagi Penderita Diabetes
Masih banyak lagi acara yang dr. Theressia ikuti sejak tahun 2014, beberapa acara diatas hanya sebagaian saja.
Tak cukup sampai disini, dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) juga mengikuti banyak pelatihan profesional atau professional training guna mengasah kemampuannya.
Pelatihan terakhir yang dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) ikuti adalah pada bulan Februari 2022 di Bali, yakni NASWAAM (Simposium Nasional dan Workshop Pengobatan Anti Aging).
dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) juga memiliki beberapa karya publikasi, yaitu:
1. Aktivitas Fisik dan Penuaan Kardiovaskular: Mekanisme dan Bukti Terbaru 2021, Jurnal Olahraga dan Kebugaran
2. Menjembatani Kesenjangan Pengetahuan dan Keterampilan untuk Diagnosis dan Pengobatan Neuropati Nyeri: Pengembangan dan Evaluasi Proyek Pendidikan Nyeri untuk Dokter di Rangkaian Perawatan Primer, 2022
(TribunHealth.com/PP)