TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat sudah tak asing lagi bukan dengan gigi palsu?
Ya, gigi palsu termasuk alat bantu yang tugasnya menggantikan gigi tanggal atau hilang.
Penggunaan gigi palsu ini bisa mengatasi gangguan makan dan juga berbicara akibat gigi ompong.
Bahkan, tak sedikit individu yang merasa kurang percaya diri akibat gigi tanggal atau ompong.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai penggunaan gigi palsu, kita bisa bertanya langsung dengan dokter gigi berkompeten seperti Dr. drg. Munawir H. Usman SKG., MAP.

Baca juga: Telinga Berdenging Akibat Kemasukan Air, Haruskah Segera Ditangani?
Pertanyaan:
Mengapa seseorang yang memiliki gigi ompong, disarankan memasang gigi palsu dok?
Rahmad, di Lampung
Dr. drg. Munawit H. Usman SKG., MAP menjawab:
Memang itu dianjurkan ya, untuk menggunakan gigi palsu apabila seseorang telah mengalami kehilangan gigi, khususnya pada gigi dewasa atau gigi permanen.
Karena kenapa? Gigi itu cuma sekali tumbuh ya. Begitu gigi tanggal, maka tidak ada lagi pergantian pada gigi tersebut.
Bahkan, ada beberapa gigi, ada 12 gigi yaitu gigi molar, kiri, kanan, atas, bawah itu bahkan tidak mengalami pergantian gigi.
Kenapa harus dianjurkan? Karena fungsi dari gigi itu kan ada tiga. Yaitu mastikasi (pengunyahan), fungsi fonasi pada saat kita bericara dan fungsi estetika.
Baca juga: 5 Manfaat Minum Rebusan Daun Kelor, Masalah Kesehatan Teratasi
Apabila terjadi penanggalan pada gigi, otomatis tiga fungsi ini akan hilang.
Oleh karena itu, dengan menggunakan gigi palsu, diharapkan dapat mengendalikan fungsi-fungsi daripada gigi tersebut.
Profil Dr. drg. Munawir H. Usman SKG., MAP

Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP merupakan dokter gigi di Rumah Sakit Undata, Jl. RE. Martadinata Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Selain praktik di Rumah Sakit Undata Kota Palu, Dr. drg. Munawir H. Usman membuka klinik di Apotek Amanda, Jl. Jati Baru, Kota Palu.
Sementara itu, kiprahnya di dunia organisasi juga tak bisa diremehkan.
Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP aktif di dunia organisasi sejak tahun 2014 yang diawali menjadi sekretaris PDGI cabang Mamuju Utara.
Baca juga: 5 Manfaat Teh Pare, Bantu Mengelola Diabetes dan Melawan Kolesterol
Ia pernah menjadi pengurus KAHMI, anggota TKMKB BPJS Kesehatan, anggota ARSADA, dan anggota PERSI.
Pada tahun 2017-2020, ia menjadi ketua bidang organisasi PDGI wilayah Sulselbar.
Di tahun yang sama pada 2017, ia juga menjadi pengurus wilayah KKSS dan yang terakhir ia menjadi pengurus wilayah PDGI Sulawesi tengah hingga tahun 2023.
Tak sampai disini, ia juga mendapatkan penghargaan tenaga kesehatan teladan tingkat Kabupaten, Provinsi, hingga Nasional pada tahun 2016.
Sebagai dokter gigi, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP aktif dalam berbagai penelitian.
Tak hanya itu, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP juga kerap mengikuti berbagai pelatihan dan seminar.
Sebelum bekerja di Rumah Sakit Undata Kota Palu, ia juga sempat bekerja di Puskesmas Parabu pada tahun 2010-2016.
Selain itu, ia juga pernah menjadi Direktur di RSUD Pasangkayu pada tahun 2016-2018.
(TribunHealth.com/PP)