TRIBUNHEALTH.COM - Pernahkah Anda mengalami gangguan indikasi TMD pada rahang sehingga menyebabkan rasa tidak nyaman?
Temporomandibular Disorder (TMD) adalah gangguan yang mempengaruhi sendi temporomandibular, sendi yang menghubungkan rahang dengan tengkorak.
Menurut drg. Kharisma Nisa Sp.B.M.M selaku Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial dari RS PKU Muhammadiyah Surakarta, yang dikutip dari program Healthy Talk Tribun Health (09/11/2024), banyak orang tidak menyadari bahwa nyeri atau ketidaknyamanan di sekitar rahang bisa menjadi indikasi TMD.
TMD sering kali terjadi perlahan dan bisa menunjukkan berbagai gejala yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Berikut adalah gejala umum TMD yang dapat menjadi tanda peringatan awal.
Baca juga: Cara Efektif Penanganan TMD: Ini Langkah-Langkah Menurut drg. Kharisma Nisa Sp.B.M.M.
1. Nyeri atau Ketidaknyamanan di Area Rahang dan Wajah

Salah satu gejala utama TMD adalah nyeri di sekitar sendi rahang.
Nyeri ini bisa dirasakan di bagian depan telinga atau menjalar hingga ke leher dan bahu.
Rasa sakit ini sering kali muncul ketika seseorang membuka atau menutup mulut, atau bahkan ketika berbicara dan mengunyah.
2. Ketidaknyamanan Saat Mengunyah

Orang dengan TMD sering mengalami kesulitan saat mengunyah atau menggigit makanan.
Rasa sakit atau ketidaknyamanan yang muncul saat melakukan gerakan mengunyah bisa menjadi salah satu indikasi awal adanya gangguan pada sendi rahang.
3. Bunyi 'Klik' atau 'Retak' pada Rahang

Gejala lain yang sering ditemui pada TMD adalah munculnya suara klik atau retak ketika rahang digerakkan, terutama saat membuka atau menutup mulut.
Meskipun tidak selalu disertai rasa sakit, suara ini bisa menjadi tanda bahwa ada kehebatan dalam gerakan sendi rahang.
Baca juga: 5 Tips Kelola Gejala Tekanan Darah Tinggi di Malam Hari, Kendalikan Hipertensi Tanpa Obat
4. Terkunci atau Tersangkutnya Rahang
Pada beberapa kasus, rahang bisa terasa terkunci atau terangkut dalam posisi tertentu, baik ketika terbuka atau tertutup.
Kondisi ini membuat sulit untuk menggerakkan rahang dan bisa terasa sangat mengganggu serta menyakitkan.
5. Nyeri pada Telinga
Nyeri di area telinga, tanpa adanya infeksi atau gangguan telinga lain, juga bisa menjadi gejala TMD.
Ini terjadi karena letak sendi temporomandibular yang dekat dengan telinga.
Nyeri di area ini sering kali salah diartikan sebagai masalah telinga padahal sebenarnya berhubungan dengan rahang.
6. Sakit Kepala dan Migrain

Drg. Kharisma Nisa menjelaskan bahwa nyeri pada sendi rahang bisa menjalar hingga kepala, memicu sakit kepala atau migrain.
Hal ini disebabkan oleh ketegangan otot-otot di sekitar rahang yang terhubung dengan otot di kepala.
Gejala-gejala tersebut adalah tanda-tanda awal yang patut diwaspadai.
Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala ini, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter gigi atau spesialis TMD untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Deteksi dini dapat membantu mencegah kondisi ini semakin parah serta mempertahankan fungsi yang sempurna dari rahang itu sendiri.
(Tribunhealth.com/HasnaArthanti)