TRIBUNHEALTH.COM - Pergantian musim atau pancaroba bisa menjadi tantangan tersendiri bagi kesehatan.
Peningkatan kelembapan dan suhu yang berfluktuasi menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan penyebaran berbagai patogen, seperti bakteri, virus, dan jamur.
Hal ini dapat menyebabkan tingginya insiden infeksi seperti flu biasa, flu, dan penyakit yang ditularkan melalui air.
Pola makan seimbang yang kaya vitamin, mineral, dan antioksidan dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan menyediakan nutrisi penting yang meningkatkan kemampuan tubuh melawan infeksi.
Beberapa makanan secara alami juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh, seperti jahe, kunyit, hingga kacang almond.
Melansir kanal kesehatan NDTV, berikut ini 10 makanan yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh di musim pancaroba.
1. Jahe

Jahe memiliki sifat antiradang dan antioksidan, yang dapat membantu melawan infeksi dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Anda juga dapat mengonsumsi air jahe dengan merebus irisan jahe dalam air.
Baca juga: 10 Makanan yang Menyehatkan Usus, Termasuk Jahe, Yogurt, dan Oat
2. Kunyit
Kunyit mengandung kurkumin, yang memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan yang kuat.
Ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan memodulasi aktivasi sel T, sel B, dan sel kekebalan lainnya.
Untuk penyerapan yang lebih baik, konsumsilah dengan lada hitam dan minyak kelapa atau ghee.
3. Bawang Putih

Bawang putih memiliki sifat antimikroba dan antivirus yang membantu mencegah infeksi.
Bawang putih juga merangsang produksi sel darah putih, yang penting untuk melawan infeksi.
Bawang putih mentah bisa lebih efektif, jadi cobalah memasukkannya ke dalam saus salad atau olesan.
Baca juga: Probiotik Bermanfaat untuk Redakan Gejala Radang Sendi, Banyak Dijumpai pada Tempe hingga Yogurt
4. Yogurt
Yogurt kaya akan probiotik, yaitu bakteri baik yang membantu menjaga mikrobioma usus yang sehat.
Usus yang sehat sangat penting untuk sistem kekebalan tubuh yang kuat.
Makanlah yogurt tawar tanpa pemanis sebagai camilan, atau tambahkan ke dalam smoothie dan mangkuk sarapan.
5. Buah jeruk

Buah sitrus seperti jeruk, lemon, dan jeruk bali mengandung banyak vitamin C, yang dikenal dapat meningkatkan produksi sel darah putih dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
Minum air lemon hangat di pagi hari juga dapat bermanfaat.
6. Bayam
Bayam kaya akan vitamin A, C, dan E, serta antioksidan dan beta-karoten, yang dapat meningkatkan kemampuan sistem kekebalan melawan infeksi.
Bayam yang dimasak sebentar akan meningkatkan vitamin A dan memungkinkan nutrisi lain lebih mudah diserap.
7. Kacang almond

Kacang almond kaya akan vitamin E, yang merupakan antioksidan kuat yang membantu tubuh melawan infeksi.
Kacang almond juga mengandung lemak dan protein yang sehat. Makanlah segenggam kacang almond mentah atau panggang sebagai camilan.
8. Teh hijau
Teh hijau kaya akan flavonoid, sejenis antioksidan. Ini juga mengandung L-theanine, yang dapat membantu produksi senyawa pelawan kuman di sel T Anda.
Minumlah 2-3 cangkir teh hijau setiap hari.
Baca juga: 5 Minuman Lezat yang Bisa Menurunkan Kadar Kolesterol, Teh Hijau Jadi yang Teratas
9. Pepaya
Pepaya adalah buah lain yang kaya vitamin C. Pepaya juga mengandung enzim pencernaan seperti papain yang memiliki efek anti-inflamasi.
Makanlah pepaya segar sebagai camilan, tambahkan ke salad buah, atau haluskan menjadi smoothie.
10. Madu
Madu memiliki sifat antibakteri dan antivirus alami. Madu dapat membantu meredakan sakit tenggorokan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Tambahkan madu ke dalam teh, oleskan pada roti panggang, atau campurkan ke dalam yogurt atau oatmeal.
Pilih madu mentah dan organik untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.
Memasukkan makanan ini ke dalam pola makan Anda dapat membantu Anda tetap sehat selama musim hujan.
Ingatlah untuk menjaga pola makan yang seimbang, tetap terhidrasi, dan praktikkan kebersihan yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan.