TRIBUNHEALTH.COM - Berjalan kaki bukan sekadar rutinitas, melainkan juga sebuah bentuk olahraga yang bermanfaat.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), berjalan kaki adalah tindakan bergerak maju atau perpindahan tempat dengan langkah kaki.
Setiap makhluk hidup hampir selalu berjalan, namun seringkali manfaat dari kegiatan ini belum sepenuhnya tersadari.
Baca juga: 4 Minuman Rasa-rasa yang Memiliki Manfaat Baik untuk Kesehatan Tubuh

Meskipun terlihat sepele, berjalan kaki memiliki sejumlah manfaat yang patut dipertimbangkan.
Berikut berbagai manfaat dari berjalan kaki yang tak boleh kamu lewatkan.
1. Kuatkan tulang dan otot kaki

Melakukan jalan kaki secara teratur dapat meningkatkan kekuatan serta daya tahan tulang dan otot kaki.
Selain itu, ini juga dapat membantu mengurangi risiko osteoporosis secara tidak langsung.
Anda dapat memperoleh manfaat ini dengan optimal melalui jalan kaki di jalur yang menanjak dan menurun.
2. Sehatkan sendi

Berjalan kaki secara rutin membawa beragam manfaat bagi kesehatan sendi, memperkuat dari lutut hingga panggul.
Ketika kita melangkah, gerakan berulang memungkinkan cairan sinovial untuk meresap secara optimal ke dalam sendi, memastikan pelumasan yang sempurna.
Bahkan, kegiatan sederhana ini telah terbukti mengurangi ketidaknyamanan yang disebabkan oleh peradangan sendi.
Baca juga: 7 Makanan yang Aman Dikonsumsi Penderita Kolesterol, Efektif Turunkan Kolesterol Jahat Dalam Tubuh
Studi terbaru menyoroti bahwa hanya dengan berjalan kaki selama 10 menit sehari atau menghabiskan waktu satu jam per minggu, orang dewasa di atas usia 49 tahun yang menderita nyeri sendi pada bagian tubuh bawah dapat mengurangi risiko gejala yang menyertainya.
3. Kontrol gula darah

Salah satu manfaat lain dari berjalan kaki secara teratur adalah pengendalian gula darah.
Berjalan kaki selama beberapa menit setelah makan telah terbukti membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, yang pada gilirannya dapat mengurangi risiko terkena diabetes.
4. Jaga berat badan

Salah satu manfaat utama dari jalan kaki adalah menjaga berat badan tetap ideal.
Aktivitas ini melibatkan gerakan seluruh tubuh, yang membantu meningkatkan metabolisme dan pembakaran kalori secara efektif.
Dengan berjalan kaki selama 30 menit setiap hari dan didukung oleh pola makan yang seimbang, Anda dapat mengurangi risiko obesitas secara signifikan.
5. Bakar kalori

Salah satu manfaat dari jalan kaki adalah kemampuannya dalam membakar kalori.
Bahkan dengan hanya berjalan, tubuh Anda dapat mengalami proses pembakaran kalori yang signifikan.
Ini adalah pilihan yang sangat baik terutama jika Anda sedang menjalani program diet dan menghadapi kendala dalam melakukan olahraga yang lebih intens.
Baca juga: 5 Makanan dan Minuman Pahit yang Berkhasiat Baik untuk Kesehatan Tubuh
Menurut laporan dari Health Line, jumlah kalori yang terbakar dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kecepatan berjalan, jarak yang ditempuh, rute yang diambil, dan berat badan Anda.
6. Menambah volume paru-paru

Berjalan kaki bukan hanya sekadar aktivitas fisik biasa, melainkan juga merupakan jenis olahraga aerobik yang membantu meningkatkan suplai oksigen dalam aliran darah dan melatih kapasitas paru-paru.
Selain membantu tubuh untuk mengeluarkan toksin dan bahan-bahan yang tidak diinginkan, jalan kaki juga memperdalam dan memperbaiki pola pernapasan.
Hal ini dapat membantu dalam mengatasi berbagai penyakit paru-paru karena orang menjadi mampu bernapas dengan lebih efisien dan efektif. (Tribunhealth.com)
Baca juga: 5 Efek Merokok pada Kesehatan Jantung, Sebabkan Hipertensi dan Turunkan Oksigen dalam Darah
Baca juga: 9 Manfaat Konsumsi Habbatussauda atau Jintan Hitam, Bantu Turunkan Tekanan Darah hingga Kolesterol