lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Edamame merupakan kedelai rendah karbohidrat, tinggi protein, dan termasuk jenis kacang-kacangan.
Edamame kaya akan serat, folat, dan magnesium, serta mengandung sembilan asam amino esensial yang bagus untuk kesehatan tubuh.
Secara tradisional, edamame ditemukan dalam masakan Asia Timur dan masuk dalam pola makan vegetarian dan vegan.
Edamame merupakan sumber protein nabati yang sangat baik, dengan lebih dari 18 g per cangkir (direbus dan dikupas).
Baca juga: Sederet Manfaat Kacang Polong Kaya Serat, Bagus untuk Diabetes hingga Turunkan Berat Badan
Baca juga: 10 Manfaat Makan Kacang Lebih Banyak, Turunkan Kolesterol hingga Kendalikan Gula Darah
Nutrisi Edamame
Dilansir dari Verywell Health, edamame mengandung semua asam amino esensial dan kaya akan kalsium, serat, vitamin C, dan zat besi.
Dalam 1 cangkir kacang edamame kupas mengandung nutrisi seperti berikut:
- Kalori: 188
- Lemak: 8 gram (g)
- Protein: 18,4 gram
- Kalsium: 97,6 miligram (mg)
- Besi: 3,52 mg
- Natrium: 9,4 mg
- Karbohidrat: 13,8 gram
- Serat: 8 gram
- Gula: 3,4 gram
- Magnesium: 99,2 mg
- Vitamin C: 9,45 mg
Baca juga: Kacang Pistachio Ramah Diabetes, Bantu Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Terkendali
Manfaat yang Didapatkan Tubuh Usai Konsumsi Edamame
Dilansir dari sumber yang sama, berikut ini manfaat yang akan didapatkan oleh tubuh jika Anda rutin mengonsumsi edamame.
1. Rendah karbohidrat
Kedelai secara alami bebas gluten dan rendah karbohidrat dibandingkan kacang-kacangan lainnya.
Misalnya, edamame hanya mengandung 14 g karbohidrat per cangkir dibandingkan dengan 40 g kacang merah yang dimasak.
2. Mencegah lonjakan gula darah
Edamame dianggap sebagai makanan berserat tinggi, di mana dalam satu cangkir memenuhi sekitar sepertiga dari asupan harian yang direkomendasikan.
Oleh karena itu, edamame merupakan camilan yang sangat baik bagi penderita diabetes, karena kandungan protein dan seratnya yang tinggi dapat mencegah lonjakan gula darah.
Produk kedelai seperti edamame juga tinggi protein dan mengandung senyawa isoflavon yang terbukti dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Baca juga: Makan Kacang Almond Tiap Hari Bantu Kelola Gula Darah Penderita Diabetes, Segini Porsi Idealnya
3. Menurunkan kadar kolesterol LDL
Edamame rendah lemak (8 g per cangkir) dan mengandung lemak tak jenuh ganda yang dianggal sebagai lemak baik.
Lemak baik ini dapat membantu menurunkan kolesterol total dan kadar kolesterol jahat (LDL).
Dalam sebuah tinjauan terhadap 46 peneliti, para peneliti menemukan bahwa 25 gram protein kedelai setiap hari mengurangi kadar LDL secara keseluruhan pada orang dewasa hingga 4 persen.
Satu cangkir edamame mengandung sekitar 18 g protein kedelai.
4. Mengurangi gejala menopause
Kedelai mengandung senyawa tanaman alami yang disebut fitoestrogen , yang meniru hormon estrogen pada wanita.
Produksi estrogen melambat selama menopause, menyebabkan pengeroposan tulang, atrofi vagina, dan gejala lainnya.
Sebuah penelitian menemukan bahwa mengonsumsi sekitar 15 g protein kedelai, seperti edamame, selama enam bulan telah terbukti mengurangi pengeroposan tulang.
Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian, beberapa bukti menunjukkan bahwa mengonsumsi kedelai, seperti edamame, selama menopause dapat membantu mengurangi gejala seperti rasa panas (hot flashes).
5. Menurunkan risiko penyakit jantung
Makanan berbahan kedelai, seperti edamame, telah terbukti mengurangi risiko penyakit jantung, meningkatkan fungsi jantung dan pembuluh darah berkat kombinasi lemak tak jenuh ganda, serat, vitamin, dan mineral.
Sebuah penelitian menunjukkan mengganti daging merah dengan kedelai dan kacang-kacangan menurunkan risiko penyakit jantung sebesar 14%.
Penelitian lain menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi produk kedelai setidaknya empat kali seminggu memiliki peluang lebih rendah terkena penyakit jantung dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi kedelai sama sekali.
Baca juga: Apakah Penderita Asam Urat Boleh Mengonsumsi Kacang-kacangan? Begini Jawabannya
6. Mencegah kanker prostat
Beberapa penelitian menemukan isoflavon, senyawa dalam kedelai, menghambat pertumbuhan dan perkembangan kanker prostat.
Setelah dicerna, isoflavon kedelai menjadi senyawa mirip steroid yang mengurangi penyebaran transisi sel.
Orang-orang di negara-negara dengan pola makan tradisional yang tinggi produk kedelai menunjukkan tingkat kanker prostat yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan populasi yang tidak mengonsumsi banyak kedelai.
7. Turunkan tekanan darah
Makanan kaya potasium seperti edamame, telah terbukti menurunkan tingkat tekanan darah.
Mineral pada edamame membantu mengendurkan dinding pembuluh darah, sehingga mengurangi tekanan darah.
Satu cangkir kacang edamame mengandung sekitar 676 mg potasium.
Jumlah tersebut adalah sekitar 25?ri nilai harian yang direkomendasikan untuk wanita dewasa dan 20% untuk pria dewasa.
Baca juga: 4 Alasan Harus Minum Susu Oat, Bagus untuk Tulang hingga Turunkan Kolesterol
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
