TRIBUNHEALTH.COM - Buah sejatinya merupakan makanan yang sangat sehat dan direkomendasikan.
Bahkan buah harus menjadi salah satu makanan rutin harian.
Kendati demikian, penderita diabetes perlu memperhatikan buah yang mereka makan.
Pasalnya beberapa buah mengandung tinggi gula.
Tentunya hal ini bisa berefek pada kadar gula darah, terlebih lagi jika dikonsumsi berlebihan.
Dilansir Kompas.com dari Healthline, berikut ini uraiannya.
Mangga

Mangga termasuk buah yang mudah dijumpai dan didapatkan dengan harga terjangkau.
Mangga juga kaya nutrisi, misalnya vitamin C, folat, dan tembaga.
Sayangnya, mangga juga mengandung gula alami dalam jumlah tinggi.
Per 165 gram mangga mengandung 99 dan 22,5 gram gula.
Baca juga: Mitos atau Fakta Penderita Asam Urat Tidak Boleh Makan Mangga? Simak Jawabannya Berikut
Leci
Leci merupakan buah tropis yang kaya manfaat.
Leci mengandung banyak mikronutrien utama, termasuk vitamin C, tembaga, dan kalium.
Sayangnya leci relatif tinggi gula.
Ini menjadi masalah bagi yang sedang menjalani diet rendah karbohidrat atau rendah gula.
Per 190 gram leci mentah mengandung 125 kalori dan 29 gram gula.
Buah kering

Buah kering termasuk apel, kismis, aprikot, buah ara, mangga, nanas, dan cranberry.
Aneka buah kering tersebut umumnya mengandung lebih banyak kalori, karbohidrat, dan gula, jika dibandingkan dengan buah segar dalam porsi yang sama.
Ini sebabnya buah kering perlu dibatasi oleh orang yang sedang mengelola kadar gula darah mereka.
Baca juga: 18 Makanan untuk Menurunkan Hipertensi, Termasuk Aneka Buah dan Sayur
Plum
Selain gula, tingginya kalori dalam buah juga perlu diwaspadai.
Meskipun tetap dapat dinikmati sebagai bagian dari pola makan padat nutrisi, konsumsinya perlu dibatasi jika ingin mengurangi asupan kalori atau menurunkan berat badan.
Plum adalah jenis buah kering yang dikenal karena kandungan serat dan efek pencaharnya.
Namun, seperti jenis buah kering lainnya, buah plum relatif tinggi kalori, karbohidrat, dan gula.
Per 174 gram buah plum mengandung 418 kalori dan 66 gram gula.
(TribunHealth.com)