TRIBUNHEALTH.COM - Memiliki berat badan yang ideal merupakan dambaan bagi setiap orang.
Tak hanya bagus untuk penampilan, memiliki berat badan yang ideal juga dapat terhindar dari berbagai macam penyakit yang tak diinginkan.
Untuk mendapatkan berat badan ideal, berbagai cara dilakukan untuk membakar lemak yang ada di dalam tubuh.
Tak hanya dengan olahraga saja, untuk membakar lemak yang ada di dalam tubuh ternyata juga bisa dilakukan melalui konsumsi makanan tertentu.
Baca juga: 7 Camilan Sehat untuk Penderita Diabetes, Dapat Mengontrol Gula Darah
Makanan Pembakar Lemak
Melansir laman Longevity, para ahli menyimpulkan jika terdapat beberapa jenis makanan yang efektif untuk membakar lemak di tubuh.
Makanan itu pun disebut sebagai lima makanan pembakar lemak paling efektif, karena manfaatnya bisa membantu menurunkan berat badan secara signifikan dan cocok dikonsumsi sehari-hari.
Berikut ini rekomendasi makanan untuk membakar lemak di dalam tubuh yang bisa Anda coba.
1. Biji-bijian utuh

Makanan pembakar lemak pertama adalah biji-bijian utuh seperti quinoa, beras merah, oat, dan roti gandum.
Makanan tersebut kaya akan karbohidrat kompleks, serat, dan sejumlah nutrisi penting lainnya.
Tingginya kandungan serat pada biji-bijian tersebut dapat membantu dalam proses pencernaan, mendorong rasa kenyang, dan mengontrol kadar gula darah.
Beragam biji-bijian utuh juga menawarkan pelepasan energi secara konsisten, sehingga kadar gula darah menjadi lebih stabil dan dapat mengurangi nafsu makan hingga mendorong proses pembakaran lemak.
Baca juga: Manfaat Buah Ceri untuk Kesehatan, Memerangi Asam Urat hingga Mengelola Diabetes
2. Buah beri

Salah satu jenis buah yang optimal untuk membakar lemak adalah buah beri yang terdiri dari blueberi, stroberi, respberi, dan blackberry.
Tak hanya nikmat, buah segar ini menjadi pilihan terbaik untuk menurunkan berat badan karena mengenyangkan, rendah kalori dan tinggi serat.
Tingginya kandungan serat pada buah beri dapat membuat buah tersebut lebih lambat dicerna oleh tubuh, sehingga kadar gula darah cenderung lebih stabil.
Buah beri juga mengandung antioksidan tinggi seperti antosianin yang memiliki banyak manfaat bagi proses pembakaran lemak.
3. Makanan pedas

Pecinta makanan pedas seharusnya memiliki lemak lebih sedikit di tubuh karena ternyata makanan pedas juga efisien membakar lemak di tubuh.
Makanan pedas mengandung senyawa bernama capcaisin seperti jahe atau cabai yang dapat mempercepat proses metabolisme dan mendorong pembakaran lemak.
Selain itu, terdapat pula efek termogenik dari makanan pedas yang bisa meningkatkan suhu tubuh, serta mendukung proses pembakaran kalori lebih banyak.
Baca juga: Manfaat Jalan Kaki Setiap Hari dapat Menyembuhkan 9 Jenis Penyakit Ini
4. Sayuran hijau

Beberapaa sayuran hijau juga dinilai efektif untuk membakar lemak di dalam tubuh, seperti bayam, kale, hingga selada.
Sayuran berdaun hijau tersebut memiliki kandungan kalori yang cukup rendah, serat yang tinggi, tinggi antioksidan seperti vitamin C hingga beta karoten.
Dengan meningkatkan oksidasi lemak, antioksidan pada sayuran hijau dapat menurunkan berat badan dengan cara yang lebih efisien.
Selain itu, kandungan serat dalam sayuran hijau juga bisa mendorong rasa kenyang lebih lama, sehingga dapat mengontrol nafsu makan berlebihan.
5. Protein tanpa lemak

Jika ingin menurunkan massa lemak secara efektif, Anda direkomendasikan konsumsi protein tanpa lemak secara rutin.
Dibandingkan dengan lemak atau karbohidrat, protein memiliki efek termal yanng lebih signifikan dalam menunjang tubuh membakar lebih banyak energi selama diproses dalam sistem pencernaan.
Protein juga baik untuk mendorong perkembangan dan pemeliharaan massa otot. Penelitian menunjukkan, massa otot yang lebih besar dapat meningkatkan laju metabolisme, sehingga menghasilkan pembakaran kalori yang lebih efektif sepanjang hari.
Baca juga: Manfaat Konsumsi Serat Bagi Penderita Diabetes, Dapat Mencegah Komplikasi Berikut
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)