TRIBUNHEALTH.COM - Pernahkah sobat sehat mendengar mengenai penyakit vitiligo?
Ya, vitiligo dalah sebuah penyakit kulit yang ditandai dengan kehilangan pigmen melanin dari kulit, menyebabkan bercak-bercak putih yang disebut depigmentasi atau leucoderma.
Penyakit ini dapat memengaruhi kulit di mana saja pada tubuh, tetapi lebih sering terjadi di area yang terpapar sinar matahari, seperti tangan, wajah, lengan, kaki, bibir, dan daerah genital.
Pasalnya, kondisi vitiligo dapat membuat seseorang merasa tidak nyaman, terutama dari segi psikologis dan sosial.
Bercak-bercak putih yang terlihat pada kulit dapat menyebabkan perubahan yang mencolok pada penampilan seseorang.
Ini dapat mengganggu rasa percaya diri dan harga diri.
Baca juga: Ibu Menyusui Harus Coba Minuman Herbal yang Dibagikan dr. Zaidul Akbar Agar ASI Melimpah
Kondisi ini kadang-kadang dapat menimbulkan stigmatisme sosial atau diskriminasi, terutama jika individu dengan vitiligo mengalami penolakan atau komentar negatif dari orang lain.
Vitiligo terjadi ketika sel-sel melanosit yang memproduksi melanin menghancurkan atau berhenti berfungsi.
Meskipun penyebab pasti vitiligo belum sepenuhnya dipahami, beberapa faktor yang mungkin berperan termasuk faktor genetik, gangguan autoimun, dan faktor lingkungan.
Gejala utama vitiligo adalah adanya bercak-bercak putih yang semakin membesar dan bertambah banyak seiring waktu.
Baca juga: Pemerintah Buka Peluang Perpanjang Penyaluran Bansos Pangan hingga Januari dan Februari 2024
Penyakit ini tidak menimbulkan rasa sakit atau gejala fisik lainnya, tetapi dapat memiliki dampak psikologis karena perubahan pada penampilan kulit.

Mengenai penyakit ini , terdapat salah satu sobat sehat yang bertanya terkait apa penyebab vitiligo dan upaya apa untuk menyembuhkannya?
Kali ini, ahli kesehatan sekaligus pakar obat herbal, dr. Zaidul Akbar seperti yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official menanggapinya.
dr. Zaidul Akbar mengungkapkan apabila ia belum menemukan obat yang ampuh untuk mengatasi vitiligo.
Namun dr. Zaidul Akbar memberikan tips yang mungkin bisa dilakukan oleh sobat sehat.
dr. Zaidul Akbar menyarankan agar sobat sehat dapat memperbaiki pencernaan terlebih dahulu.
Baca juga: Pemerintah Buka Peluang Perpanjang Penyaluran Bansos Pangan hingga Januari dan Februari 2024
Lantas bagaimana cara memperbaiki pencernaan?
Sobat sehat dapat memperbaiki pencernaan dengan memperbanyak serat, probiotik ataupun prebiotik.
Menurutnya, hal ini akan membantu sobat sehat yang mengalami vitiligo.
Sebagai informasi, probiotik adalah bakteri baik sementara prebiotik merupakan asupan makanan untuk menunjang pertumbuhan bakteri baik tersebut.
Baca juga: Klik 40 Link Twibbon Ini untuk Rayakan HUT TNI ke-78 5 Oktober 2023, Yuk Bagikan ke Media Sosial!
"Saya belum ketemu untuk vitiligo.
Beberapa kali saya coba konsul ke guru-guru saya pun belum ketemu.
Tapi, mungkin saran saya, salah satu yang bisa Anda kerjakan adalah perbaiki pencernaan dulu.
Perut itu diperbanyak dengan serat, probiotik, prebiotik itu dulu, ini untuk membantu," saran dr. Zaidul Akbar.
Sumber lain menyebutkan apabila tidak ada obat yang dapat menyembuhkan vitiligo sepenuhnya, tetapi ada berbagai jenis perawatan yang dapat membantu mengurangi tampilan bercak-bercak putih, termasuk terapi sinar UV, krim atau salep steroid, dan teknik penutupan warna.
Penting untuk berkonsultasi dengan seorang dermatolog atau profesional medis yang berpengalaman dalam pengobatan vitiligo untuk memilih perawatan yang sesuai untuk kondisi sobat sehat.
Baca juga: HEBOH Belasan Siswa SD di Situbondo Sayat Tangan, Polisi Razia Pedagang Mainan di Depan Sekolah
Semoga bermanfaat ya, sobat sehat!
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.