lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Gigi keropos adalah salah satu permasalahan pada gigi yang kerap ditemui mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga lansia.
Gigi keropos dikenal mirip dengan kondisi gigi berlubang, berdanya gigi keropos terjadi pada bagian tengah gigi atau dentin.
Sedangkan gigi berlubang terjadi pada lapisan teluar atau enamel dari struktur gigi.
Menurut penuturan drg. Zaida Dahlia Wattimena seseorang dengan kondisi medis tertentu seperti memiliki riwayat asam lambung dan konsumsi antihistamin dapat berisiko mengalami gigi keropos.
Baca juga: drg. Zaida Dahlia Wattimena Tegaskan jika Scaling Gigi Tidak Menyebabkan Gigi Mudah Terkikis
Baca juga: Pasta Gigi Tak Bisa Obati Gigi Berlubang, Tapi Dapat Cegah Gigi Berlubang, Berikut Ulasan drg. Zaida
Dilansir TribunHealth.com, Dokter Gigi, drg. Zaida Dahlia Wattimena memberikan penjelasan mengenai cara menangani gigi keropos dalam tayangan YouTube Tribun Sumsel.
Gigi sama seperti tulang dalam tubuh, kandungan dalam gigi memiliki kandungan yang hampir sama dengan tubuh.
drg. Zaida Dahlia Wattimena menuturkan, saat memasuki usia 40 tahun ke atas, masalah pada gigi akan lebih sering dijumpai, mulai dari gigi keropos hingga gigi goyang.
Pasalnya memasuki usia 40 tahun, tulang gigi sudah mengalami pengurangan pada elastisitasnya dan kalsium pada gigi juga mulai berkurang.
Karena hal tersebutlah permasalahan gigi pada lansia lebih sering terjadi daripada usia muda.
Baca juga: drg. Zaida Dahlia: Salah Satu Penyebab Terjadinya Gigi Berlubang ialah Sikat Gigi yang Kurang Tepat
Baca juga: Berikut Ini Rangkaian Pemeriksaan yang Akan Dilakukan Dokter Gigi Setiap Pemeriksaan 6 Bulan Sekali
Untuk mengatasi permasalahan gigi keropos tersebut dapat diatasi dengan cara alami.
drg. Zaida Dahlia Wattimena menyarankan untuk rajin konsumsi susu tinggi kalsium dan rendah lemak, serta menjaga kebersihan gigi dan rongga mulut.
Tak berhenti di situ saja, drg. Zaida Dahlia Wattimena juga sarankan untuk sikat gigi dengan teknik yang benar.
Hal ini bertujuan agar kebersihan gigi dapat terjaga secara maksimal dan tidak ada sisa makanan yang menumpuk.
Baca juga: 3 Tips Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut, Perhatikan Jenis Sikat Gigi hingga Bersihkan Lidah
"Biasanya kalau gigi rapuh ada dua kemungkinan, pola hidup dan keturunan."
"Kalau keturunan atau genetik, biasanya diedukasikan untuk tidak makan kerasa dan minum susu tinggi kalsium."
"Selain itu juga bisa ditambah dengan suplemen kalsium," jelas drg. Zaida Dahlia Wattimena
drg. Zaida Dahlia Wattimena imbau untuk mengurangi konsumsi makanan yang keras dan juga berkonsultasi dengan dokter jika adalah keluhan pada gigi seperti gigi keropos.
Perawatan gigi setiap enam bulan sekali penting untuk dilakukan guna mencegah berbagai masalah pada gigi dan mulut, termasuk masalah gigi keropos.
Baca juga: Hindari Terjadinya Gigi Sensitif dengan Melakukan Hal Berikut, Konsumsi Susu hingga Rajin Sikat Gigi
Berikut ini terdapat rekomendasi pasta gigi untuk menjaga kebersihan gigi, klik di sini untuk mendapatkannya.
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Gigi, drg. Zaida Dahlia Wattimena dalam tayangan YouTube Tribun Sumsel.
