Breaking News:

Kondisi Gigi yang Belum Steril Belum Bisa Dilakukan Preparasi Mahkota Gigi, Ini Penjelasan Dokter

Syarat menjalani tindakan preparasi mahkota gigi ini ialah memastikan kondisi gigi yang meliputi saluran akar dan jaringan pendukung gigi steril

Penulis: Ranum Kumala Dewi | Editor: Melia Istighfaroh
freepik.com
Ilustrasi konsultasi dengan dokter gigi 

TRIBUNHEALTH.COM - Preparasi mahkota gigi merupakan suatu tindakan untuk mengatasi mahkota gigi yang bermasalah.

Syarat sebelum menjalani tindakan preparasi mahkota gigi ini ialah memastikan kondisi gigi yang meliputi saluran akar dan jaringan pendukung gigi telah steril.

Untuk itu sebelum menjalani preparasi mahkota gigi upayakan telah tuntas dari perawatan sterilisasi gigi yang harus dijalani sebelumnya.

Baca juga: Jangan Salah, Ternyata Gigi Berlubang Menandakan Terjadinya Infeksi pada Rongga Mulut

Jika tidak, kata drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati, maka proses infeksi yang telah dialami sebelumnya akan kembali berulang.

"Maksudnya yang tadi awalnya tinggal 25 persen akan meningkat lagi karena mikroorganisme yang berkembang di area tersebut mayoritas merupakan bakteri anaerob (bekerja tanpa oksigen)," kata Anastasia dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews.

Ilustrasi seseorang yang sedang melakukan konsultasi dengan dokter gigi
Ilustrasi seseorang yang sedang melakukan konsultasi dengan dokter gigi (freepik.com)

Dengan demikian bila perawatan tak dilakukan dengan tuntas maka mikroorganisme akan berkembang semakin banyak serta masalah menjadi semakin kronis.

"Jadi harus dituntaskan minimal pada tahap target pensterilan itu telah dicapai oleh pasien," imbau Anastasia.

Disamping itu juga kita ketahui bersama bahwa gigi tidak terpisah dengan organ tubuh yang lain.

Baca juga: Terdapat Beragam Risiko yang Bisa Terjadi Jika Gangguan Sendi Rahang Tidak Segera Diatasi

Maka apa yang terjadi pada gigi pada gilirannya juga akan mempengaruhi kondisi umum tubuh secara keseluruhan.

"Mau tidak mau apa yang dialami oleh gigi kita juga akan masuk ke dalam tubuh kita, dalam hal ini melalui sistem perdarahan kita," imbuh Anastasia.

2 dari 4 halaman

Perhatikan Kondisi Gigi dan Gusi

Ilustrasi dokter gigi yang sedang melakukan pemeriksaan
Ilustrasi dokter gigi yang sedang melakukan pemeriksaan (pexel.com)

Saluran akar gigi di dalamnya berisi jaringan pulpa.

Jaringan pulpa terdiri atas persarafan, pembuluh darah, dan limfa.

Oleh karena itu saluran akar gigi harus dirawat agar tidak menimbulkan keluhan apapun.

Baca juga: Setelah Cabut Gigi, Upayakan Pasang Gigi Palsu Guna Cegah Masalah pada Rongga Mulut

"Harus dijaga kesehatan dan vitalitasnya agar gigi secara menyeluruh sehat dan tetap berfungsi maksimal," ujar Anastasia.

Upaya yang bisa dilakukan ialah jangan membiarkan gangguan atau anomali pada gigi secara material dan fisik pada seluruh jaringan pendukung gigi.

Perlu dikeatahui, jaringan pendukung gigi ini terdiri atas:

Ilustrasi dokter gigi yang sedang melakukan penanganan
Ilustrasi dokter gigi yang sedang melakukan penanganan (freepik.com)

- Gusi

- Tulang penyangga gigi

- Jaringan periodonsium

Baca juga: drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp. Ort Ajarkan Cara Deteksi Dini Gangguan Sendi Rahang

3 dari 4 halaman

- dan sekitar jaringan gigi.

Agar kondisi jaringan gigi tetap terjaga kesehatannya, Anastasia mengimbau jika mulai menemukan anomali sekecil apapun segera ditangani.

Beberapa anomali pada gusi yang bisa ditemui antara lain:

- Gusi bengkak

Ilustrasi gusi bengkak yang menimbulkan nyeri
Ilustrasi gusi bengkak yang menimbulkan nyeri (Tribunnews.com)

- Muncul kemerahan pada gusi

- Bentuk gusi berubah

- Rasa yang berubah.

Baca juga: Perlu Diperhatikan, Peradangan Bisa Menyebabkan Perlekatan antara Gigi dan Gusi Menjadi Hilang

Lebih lanjut, jika gigi yang bermasalah maka akan memunculkan tanda:

- Berubah bentuk

- Muncul retakan gigi

4 dari 4 halaman

- Karies.

"Jadi harus dijaga supaya tidak berlanjut pada sesuatu yang parah dan pada gilirannya bisa mengganggu vitalitas dari gigi itu sendiri," tegas Anastasia.

Penjelasan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comMahkota Gigidrg. R. Ngt. Anastasia Ririendrg. Anastasia RirienSaluran AkarGusi bengkak
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved