lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Menjalankan ibadah puasa ternyata memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan kulit dan organ tubuh lainnya.
dr. Arieffah, Sp.KK membenarkan jika menjalankan ibadah puasa dapat membuat kulit seseorang menjadi lebih awet muda.
Kerangka berpikirnya ialah tubuh membutuhkan asupan makanan yang dikonsumsi setiap harinya.
Begitu juga dengan sel yang ada di dalam tubuh, sel-sel di dalam tubuh tersebut juga memasukkan makanan ke dalam badannya.
Baca juga: Sering Merasa Lemas Saat Puasa? Dr. Dewi Marhaeni Diah Bagikan Tips Agar Puasa Tetap Fit dan Sehat
Baca juga: Tips Jaga Daya Tahan Tubuh selama Puasa Ramadhan, Termasuk Cukupi Kebutuhan Vitamin dan Air
Jika kita mengkonsumsi makanan, sudah pasti akan ada sampah dari sisa makanan yang dikonsumsi, begitu juga dengan sel di dalam tubuh.
Karena sel-sel di dalam tubuh membutuhkan makanan untuk dirinya, maka sel-sel tubuh tersebut juga memiliki sampah metabolisme.
Hal tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari RS Hermina Solo, dr. Arieffah, Sp.KK yang dilansir TribunHealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health.
dr. Arieffah, Sp.KK menjelaskan, dengan menjalankan ibadah puasa, kita akan meminimalisir asupan pada tubuh, otomatis sel-sel di dalam tubuh juga akan ikut berpuasa.
Dengan sendirinya, sel-sel tersebut akan memproduksi sedikit sampah hasil metabolisme.
Baca juga: Kulit Kering Saat Puasa, Wajar atau Tidak? Praktisi Anti-Aging dan Kecantikan Ungkap Penyebabnya
Baca juga: dr. Karima Chendy Verliani Paparkan Beberapa Hal yang Harus Hihindari untuk Menjaga Kesehatan Kulit
Menurut penuturan dr. Arieffah, Sp.KK, sampah dari sel-sel tersebut merupakan salah satu penyebab terjadinya aging atau penuaan pada kulit.
Di sisi lainnya, menjalankan puasa bermanfaat untuk melatih sel-sel di dalam tubuh untuk tahan terhadap ujian.
Saat berpuasa sel di dalam tubuh akan kelaparan, dengan membuat sel-sel tersebut lapar, maka sel akan lebih resisten terhadap penyakit.
Berikut ini terdapat serangkaian skincare yang dapat digunakan untuk menjaga kulit agar tetap muda, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: Berikut Cara Mengatasi Bibir Kering saat Berpuasa yang Disampaikan dr. Arini Widodo Sp.KK
Baca juga: Mengapa Saat Malam Hari juga Harus Menggunakan Skincare? Berikut Tanggapan dr. Marlina
Lanjutkan puasa ramadan dengan intermittent fasting atau puasa senin kamis
Puasa ramadan memang harus dijalankan selama satu bulan penuh.
Karena puasa memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan kulit dan tubuh, dr. Arieffah, Sp.KK sarankan untuk melanjutkan puasa dengan intermittent fasting.
Terdapat jurnal yang pernah dilakukan penelitian untuk intermittent fasting yaitu satu hari puasa dan satu hari tidak puasa serta puasa 5:2.
Puasa 5:2 ialah dalam satu minggu puasa dilakukan dua kali dan lima hari lainnya tidak puasa.
Jika hal tersebut dianalogikan dari segi agama islam, intermittent fasting disebut dengan pausa daud dan puasa 5:2 itu disebut dengan puasa senin kamis.
Baca juga: 6 Manfaat Kesehatan saat Menjalankan Puasa Ramadhan, Otak Lebih Sehat hingga Bantu Detoksifikasi
Baca juga: Kerap Dijadikan Takjil saat Puasa, Nanas Ternyata Punya Sederet Manfaat Kesehatan: Kaya Antioksidan
Puasa sendiri tidak menyebabkan seseorang kekurangan nutrisi pada tubuhnya jika konsumsi makanan dilakukan dengan baik dan benar.
Untuk intermittent fasting tentunya tidak akan menyebabkan kekurangan nutrisi karena satu hari makan dan satu hari berpuasa.
"Tubuh sendiri membutuhkan waktu adaptasi dengan puasa selama satu bulan lamanya, ternyata agama susah menyiapkan hal yang luar biasa."
"Puasa ramadan dibuat satu bulan penuh agar tubuh bisa beradaptasi dengan baik."
"Oleh karena itu, sebaiknya setelah puasa 30 hari kita jangan berhenti untuk menjalankan puasa."
"Puasa tersebut bisa dilanjutkan dengan intermittent fasting atau puasa senin kamis."
"Jadi kita mulai membiasakan diri di bulan pausa, selanjutkan kita tinggal melanjutkan saja," terang dr. Arieffah, Sp.KK.
Baca juga: Skincare atau Treatment, Manakah yang Lebih Penting untuk Kesehatan Kulit? Berikut Ulasan Dokter
Penjelasan tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari RS Hermina Solo, dr. Arieffah, Sp.KK dalam tayangan YouTube Tribun Health.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
