TRIBUNHEALTH.COM - Masalah kutu rambut memang sudah ada sejak dahulu.
Perkembangan kutu rambut memang dari telur kutu yang menempel pada rambut.
Pengobatan kutu rambut bisa dengan 3 cara, yaitu :
- Mekanik
Pada pengobatan mekanik biasanya menggunakan sisir dengan gigi rapat atau disebut dengan sisir serit.
Kutu yang jatuh setelah disisir menggunakan serit biasanya yang sudah berbentuk kutu, bukan telurnya.
Baca juga: Jarang Keramas Memicu Kutu Rambut? dr. Arieffah: Kemungkinan Berhubungan dengan Hygiene dan Sanitasi
Telur kutu tidak bisa terambil menggunakan sisir serit.
dr. Arieffah menyampaikan, bahkan sekarang disalah satu toko online menjual sisir serit yang sudah berhubungan dengan vacum.
Ketika rambut disisir, bisa sekaligus dilakukan penyedotan dan kutu masuk ke dalam kantong.
- Herbal
Untuk mengatasi kutu rambut bisa juga menggunakan obat-obat herbal.
Tetapi pada pengobatan herbal efektivitasnya tidak bisa dipastikan.
Baca juga: Ketahui Ciri Khas untuk Menentukan Seseorang Mengalami Masalah Kutu Rambut
dr. Arieffah mengatakan, obat-obatan yang memang efektivitas harus dilakukan penelitian terlebih dahulu baru bisa dikatakan efektif.
dr. Arieffah juga menyampaikan, apabila pasien menanyakan apakah obat herbal efektif mengatasi kutu tentunya dokter tidak bisa menjawabnya.
Hanya saja beberapa ada yang menjual obat-obat herbal.
Adapun obat yang biasa digunakan ialah insektisida, yang sudah terbukti bisa mengatasi kutu rambut.
- Insektisida
Kutu rambut disebabkan oleh hewan Insecta arthropoda.
Bentuk kutu tersebut seperti serangga dan memiliki 6 kaki.
Baca juga: dr. Arieffah Sp.KK Sampaikan Penyebab Banyaknya Kutu Rambut yang Tidak Disadari
Kutu tersebut tidak memiliki sayap dan sebenarnya tidak bisa terbang.
Kalaupun ada seseorang yang ketakutan bahwa kutu tersebut terbang, sebenarnya kutu tidak bisa terbang namun kutu memiliki kaki sehingga bisa berpindah dari satu orang ke orang lainnya.
Misalkan karena jumlahnya sudah terlalu banyak, maka kutu bisa jatuh ke benda-benda sekitar yang kemudian kita gunakan.
Contohnya jatuh pada bantal saat tidur dan kemudian bantal tersebut kita gunakan hingga akhirnya bisa tertular.
Penularan kutu rambut bisa juga dari sandaran kursi, topi bahkan dari sisir.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Timur bersama dengan dr. Arieffah Sp.KK. Seorang dokter spesialis kulit dan kelamin dari RS Hermina Solo.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)