TRIBUNHEALTH.COM - Pada tindakan rekonstruksi gigi, kejadian prematur kontak sangat dihindari.
Jika terjadi prematur kontak apakah bisa diatasi secara langsung?
drg. Hendra Nur menyampaikan, apabila terjadi prematur kontak bisa diatasi secara langsung.
Pada tindakan ini menggunakan alat seperti kertas artikulasi, sehingga lebih tebal dari gigi lain akan terlihat.
Gigi yang lebih tebal dari yang lain akan dikurangi.
Dapatkan produk yang membantu menjaga kesehatan gigi anda dengan klik link berikut.
Baca juga: Selain Anamnesa, Apa Persiapan Pemeriksaan yang Perlu Dilakukan Pasien sebelum Rekonstruksi Gigi?
Tetapi kadang pada beberapa kasus pasien merasa tidak nyaman.
Pada tindakan ini memang prosesnya lama, maka dari itu kejadian prematur kontak perlu dihindari.
Pasien benar-benar merasa nyaman , dokter pun merasa tenang.
Jangan sampai tiba-tiba pasien mengeluhkan sakit.
Apabila sudah ditangani dengan satu dokter, bisakah ditangani oleh dokter lain?
drg. Hendra Nur menyampaikan bahwa pasien yang sudah ditangani satu dokter bisa ditangani oleh dokter lain.
Baca juga: Adakah Perbedaan Tindakan Rekonstruksi Gigi pada Anak ataupun Orang Dewasa?
Tetapi dokter memiliki kode etik, dan dengan kode etik dokter tidak mengetahui apa yang telah dikerjakan oleh dokter sebelumnya.
Kecuali dokter tersebut saling berkomunikasi, atau mislakan dokter A dan B saling berkontak mengenai kasus pada pasien.
Akan lebih baik kembali ke dokter yang sudah mengerjakan, karena dokter tersebut jelas lebih tahu apa yang telah dikerjakan.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribunnews bersama dengan drg. Hendra Nur Sp.Pros. Seorang dokter gigi spesialis prostodonsia dari RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)