TRIBUNHEALTH.COM - Apa sobat sehat pernah mendengar istilah gancet?
Kalangan masyarakat mengungkapkan jika gancet adalah kondisi ketika organ intim pria tersangkut di dalam vagina saat melakukan hubungan intim.
Akan tetapi sebagian lainnya menganggap jika gancet merupakan suatu mitos, namun ada pula yang menganggap jika hal ini merupakan salah satu masalah medis.
Pernyataan ini disampaikan oleh Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Warta Kota Production program Edukasi Seksual edisi 06 Oktober 2022.
Baca juga: Bekas Penyuntikkan DNA Salmon Bisa Diredakan Dengan Kompres Air Dingin
Baca juga: Belum Ada Infus yang Mengandung DNA Salmon, DNA Salmon Direkomendasikan untuk Disuntikkan Langsung
Menanggapi hal ini, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS mengatakan jika banyak sekali masalah-masalah seksual yang sangat berkaitan dengan mitos.
"Jadi mitos itu bisa benar atau tidak," tegas dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
"Gancet atau tidak bisa penis itu ditarik keluar dari vagina pada saat berhubungan," jelas dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
"Saya harus katakan bahwa sebetulnya istilah gancet itu kalau dikatakan sudah terjadi penetrasi maka seyogyanya bisa keluar dari dalam vagina," timpal Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS menegaskan apabila sudah terjadi penetrasi maka seharusnya penis bisa keluar dari dalam vagina.
Hal ini karena masalah seksual seorang wanita terkait vagina hanyalah vaginismus.
Vaginismus adalah tidak bisa terjadinya penetrasi dimana otot vagina mengeras dan kejang atau kaku.
Sehingga mengakibatkan seorang wanita tidak bisa mengalami penetrasi.
Pada akhirnya karena tidak bisa mengalami penetrasi maka bisa dikatakan bahwa penis tidak akan bisa masuk.
Baca juga: Tak Perlu Khawatir, Mencabut Gigi di Siang Hari Tidak Akan Menyebabkan Perdarahan
Baca juga: Meskipun Malas Menggunakan Skincare, Tetap Gunakan Pelembab dan Sunscreen. Ini Alasannya
"Kalau sudah bisa masuk itu maka sebetulnya bisa keluar," timpal dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS dalam tayangan Edukasi Seksual (06/10/2022).
"Nah, mangkanya kalau saya bilang fenomena gancet ini sebetulnya dalam tanda kutip tidak ada dalam medis," ulas dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
"Jadi pertanyaannya bagaimana itu bisa terjadi, nah ini yang saya katakan tadi. Mungkin ini sudah di luar medis karena secara medis tidak ada," papar dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
"Karena secara medis tidak ada terminologi gancet atau yang namanya penis tidak bisa ditarik di dalam gangguan seksualitas baik pria maupun wanita tidak ada," lanjutnya.
"Tetapi yang menjadi persoalan adalah pada waktu ini terjadi (gancet) maka bisa saya katakan ini di luar medis," tegas dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
"Dalam artian begini, di luar medis itu maksudnya begini, ada fenomena-fenomena yang mungkin menyebabkan ketidakberdayaan si penis itu ditarik," tuturnya.
Baca juga: Konsumsi Kopi Campuran Masih Mengalami Mual, Apakah Memang Tidak bisa Konsumsi Kopi?
Baca juga: dr Anindita Sp. A Sampaikan Pemilihan Susu pada Anak yang Alergi dengan Protein Susu Sapi
"Kalau tiba-tiba si pria itu sakit atau tiba-tiba serangan jantung atau tiba-tiba meninggal saat penis itu di dalam vagina maka itu buka fenomena gancet lagi, bukan fenomena gancet itu," ucap dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca juga: Saat Anak Diare Disarankan untuk Berhenti Mengonsumsi Susu, Mengapa Demikian?
Penjelasan Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Warta Kota Production program Edukasi Seksual edisi 06 Oktober 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.