Breaking News:

Begini Cara Membedakan Antara Perut Buncit dan Ansietas Menurut Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz

Menurut Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz ansietas dan perut buncit bisa dibedakan ketika kita tidur, begini penjelasannya.

pixabay.com
Ilustrasi perbedaan ansietas dan perut buncit, begini penjelasan Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz 

TRIBUNHEALTH.COM - Perut buncit kerap dikaitkan dengan penumpukkan lemak yang berlebih di dalam tubuh hingga membuat beberapa orang merasa tidak percaya diri.

Sehingga tidak jarang beberapa individu melakukan diet yang ekstrim untuk menghilangkan perut buncit.

Lantas benarkah jika perut buncit merupakan tanda suatu penyakit?

"Kalau untuk tanda suatu penyakit yang bener-bener kaya kronis itu bisa kalau misalkan di dalam perut buncit ternyata isinya bukan lemak ya," jelas Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz.

Baca juga: Ada 4 Hal yang Perlu Dipersiapkan Wanita Menjelang Masa Menopause Menurut dr. Binsar Martin Sinaga

Ilustrasi laki-laki yang miliki perut buncit, begini penuturan Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz
Ilustrasi laki-laki yang miliki perut buncit, begini penuturan Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz (pixabay.com)

Baca juga: Perempuan yang Menopause Rentan Mengalami Vaginitis, Begini Ulasan dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS

Hal ini disampaikan oleh Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 12 November 2022.

"Tapi isinya yang lain (isi di dalam perut). Ada yang namanya ansietas, jadi penumpukkan cairan," timpal Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz.

"Nah yang membedakan perut buncit atau ansietas itu menandakan penyakit, tapi kalau perut buncit dia bisa berisiko menimbulkan beberapa penyakit," lanjut Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz.

Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz menerangkan jika setiap orang harus mewaspadai ansietas.

Cara membedakan ansietas dan perut buncit

Perlu menjadi informasi jika ansietas dan perut buncit bisa dibedakan ketika kita tidur.

2 dari 3 halaman

Apabila seseorang memiliki perut buncit, biasanya ketika tidur perut akan tetap kempes yang ditandai dengan dapat melihat kaki sendiri ketika tidur.

Baca juga: Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia Paparkan Mekanisme Terjadinya Gangguan Sendi Rahang

Ilustrasi perut buncit pada wanita, begini pemaparan Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz
Ilustrasi perut buncit pada wanita, begini pemaparan Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz (pixabay.com)

Baca juga: Ahli Gizi: Usahakan untuk Berhenti Makan Selama 2 Jam sebelum Tidur agar Asam Lambung Tidak Naik

Sementara pada ansietas atau penumpukkan cairan, ketika tidur perut tetap besar dan ini sangat berbahaya.

"Dan juga ansietas atau penumpukkan cairan saat kita pegang (perutnya) nggak akan kembali langsung," ujar Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz.

"Kalau kita pegang perut gini (memencet) itu kan langsung mbalek (kembali)," tutur Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz.

"Tapi kalau di ansietas, dia lama mbaleknya (kembalinya) karena isinya cairan," sambung Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz.

Ansietas atau penumpukkan cairan memiliki bentuk yang hampir sama seperti perut buncit.

"Nah itu bahayanya karena pastinya ada gangguan beberapa organ seperti karena jantung, bisa karena liver, bisa karena ginjal. Nah itu harus di cek kesehatannya. Kalau itu harus di cek dengan dokter ya," pungkas Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz.

Baca juga: dr. Mustopa Membenarkan jika Beras Merah Lebih Baik Dibanding Beras Putih bagi Penderita Diabetes

Ilustrasi seseorang memiliki perut buncit, begini kata Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz
Ilustrasi seseorang memiliki perut buncit, begini kata Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz (pixabay.com)

Baca juga: Gelambir pada Perut dan Paha setelah Melahirkan Apakah Bisa Dihilangkan dengan Slimming Treatment?

"Terus habis itu yang kedua juga bisa karena ternyata itu bukan perut buncit biasa tapi di dalamnya ada zat kanker atau tumor itukan bisa juga mengakibatkan agak besar volume perutnya ya," tambah Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz.

Baca juga: Apabila Mata Sudah Buta, Apakah Penglihatan Masih Bisa Kembali dengan Dilakukan Cangkok Mata?

Penjelasan Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 12 November 2022.

(Tribunhealth.com/DN)

3 dari 3 halaman

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comAnsietasPerut BuncitAhli GiziR. Radyan Yaminar S.GzR. Radyan Yaminar S. Gz
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved