Breaking News:

Mengisap atau Menggigit Jari Menyebabkan Kemampuan Bicara Anak Menjadi Terhambat, Begini Alasannya

Menurut Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) mengisap jari menyebabkan pengaruh fonetik atau suara.

pixabay.com
Ilustrasi kebiasaan buruk mengisap jari, begini pemaparan Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) 

TRIBUNHEALTH.COM – Mengabaikan anak untuk memiliki kebiasaan mengisap dan menggigit jari akan semakin membuat anak nyaman dengan kebiasaan tersebut.

Pasalnya akibat kebiasaan ini, anak menjadi jarang berbicara karena mulutnya begitu asyik mengisap jari.

Dampaknya, kebiasaan ini berpotensi menghambat kemampuan bicara anak.

Padahal ketika anak banyak bicara akan membuatnya belajar melafalkan kata-kata.

Untuk membahas mengenai informasi kesehatan gigi dan mulut, kita bisa bertanya langsung dengan Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia yang sudah berkompeten seperti drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K).

Baca juga: Jangan Ragu Melakukan Premarital Check Up, dr. Maria Ratna Sp.OG Sampaikan Alasannya

Ilustrasi anak yang selalu mengisap jari, begini penuturan Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K)
Ilustrasi anak yang selalu mengisap jari, begini penuturan Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) (pixabay.com)

Baca juga: Gigi Maju, Mungkinkah Terjadi karena Kecelakaan? Ini Kata Dr. drg. Munawir H. Usman, S.Kg., M.AP

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) merupakan Dosen di Fakultas Kedokteran Gigi di Universitas Hasanuddin.

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) lahir di Maros, 19 Agustus 1979.

Ia adalah lulusan program sarjana di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan pada tahun 1997-2002.

Setelah menyelesaikan program sarjana ini melanjutkan program profesi di universitas yang sama hingga tahun 2005.

Tak henti sampai disini, pada tahun 2008 hingga 2014 drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) melanjutkan program Spesialis Orthodonsia di Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat.

2 dari 4 halaman

Selama kuliah ternyata drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) juga aktif mengikuti berbagai organisasi.

Di awal perkuliahan, ia dipercaya menjadi Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin.

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) sering diamanahi menjadi ketua di beberapa organisasi tingkat Universitas hingga Provinsi.

Ia juga pernah menjadi Ketua Umum Dewan Perwakilan Mahasiswa Profesi Fakultas Kedokteran Gigi selama 1 periode.

Baca juga: 5 Fakta Mengenai Kanker Prostat, Bisa Ditandai dengan Meningkatnya Frekuensi Buang Air Kecil

Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K)
Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) (Dok. Pribadi drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K))

Baca juga: Kebiasaan Buruk Rupanya Bisa Bikin Gigi Maju, Simak Penjelasan Dr. drg. Munawir H Usman, S.Kg., M.AP

Tak hanya itu, pada tahun 2016-2020 drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) menjadi Ketua Bidang Kesehatan KNPI Sulawesi Selatan.

Di tahun yang sama, ia menjadi Sekretaris Umum Ikatan Ortodontis Indonesia Komda Sulawesi Selatan dan Sekretaris Umum PDGI Pengurus Wilayah Sulawesi Selatan dan Barat.

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) akan menjawab seluruh pertanyaan Tribunners terkait kesehatan gigi dan mulut sebagai berikut.

Pertanyaan:

Apakah kebiasaan mengisap atau menggigit jari bisa menyebabkan kemampuan bicara anak menjadi terhambat, dok?

Lina, Tinggal di Boyolali.

3 dari 4 halaman

Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) Menjawab:

Tentu saja, pasti.

Setiap maloklusi selalu menyebabkan pengaruh fonetik atau suara, pengucapan struktur dan sebagainya, apalagi kasus seperti ini.

Kalau mengisap ibu jari bisa menyebabkan gigitan menjadi terbuka.

Pada saat gigitan terbuka maka pasti akan terjadi perubahan suara.

Baca juga: Waspada, Dokter Sebut Kini Kasus Infeksi Kulit di Area Genital Cukup Banyak Ditemui pada Masyarakat

ilustrasi anak yang memiliki kebiasaan menghisap jari, begini keterangan Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K)
ilustrasi anak yang memiliki kebiasaan menghisap jari, begini keterangan Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) (kompas.com)

Baca juga: Kondisi Ibu Hamil yang Dianjurkan Melakukan Pengobatan IPM, Simak Penuturan dr. Isrun Masari. Sp.An

Jadi biasanya kalau dalam hal ini suaranya akan menjadi sengau, sedikit cadel, dan berubah suaranya kalau terjadi open bite.

Akan tetapi kalau yang hanya menggigit jari atau menggigit kuku tidak ada perubahan, akan tetapi tidak signifikan.

Yang signifikan adalah yang mengalami openbite.

Akibat gigitan terbuka seperti ini, bibir menjadi tidak tertutup, gigi tidak tertutup, selain memengaruhi suara, air liur juga akan mudah sekali menyembur keluar.

Baca juga: dr. Fitri Liani Beberkan Faktor-faktor yang Menyebabkan Skin Barrier Rusak, Berikut Ulasannya

(Tribunhealth.com/DN)

4 dari 4 halaman

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comMengisap Jarigangguan berbicaradrg. Ardiansyah S. Pawinru Sp.Ort(K)
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved