TRIBUNHEALTH.COM – Trauma bisa meninggalkan luka yang sulit untuk dihilangkan.
Setiap orang mungkin pernah mengalami pengalaman yang pahit di dalam hidupnya.
Beberapa hanya bersifat ringan yang bisa terlupakan dalam waktu singkat.
Akan tetapi, ada pula pengalaman buruk yang berdampak pada trauma psikis yang berkepanjangan.
Baca juga: Masih Membingungkan Bagi Sebagian Orang, Ini Bedanya Ejakulasi Dini dan Disfungsi Ereksi

Baca juga: 3 Kriteria Suatu Kondisi Dikatakan Ejakulasi Dini, Berikut Penjelasan dr. Dandy Tanuwidjaja Sp.U
Untuk mengetahui solusi dan tips dalam menangani masalah psikologis, kita bisa bertanya langsung dengan Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi.
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. merupakan seorang psikolog keluarga dan pendidikan anak.
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. memiliki sebuah yayasan bernama Praktek Psikolog Indonesia.
Yayasannya kini tersebar di berbagai wilayah.
Seperti Bintaro, Rawamangun, Tangerang Selatan, Cileungsi, dan Semarang.
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. juga merupakan psikolog di www.praktekpsikolog.com
Baca juga: Nilai Ambang Rasa Sakit yang Berbeda Menjadi Alasan Tidak Mudahnya Keluhkan Kondisi Kesehatan Gigi

Baca juga: Poin yang Harus Dilakukan Ibu untuk Kesehatan Gigi Setelah Mengandung, Ini Kata Dokter
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. akan menjawab berbagai pertanyaan terkait masalah psikologis sebagai berikut.
Pertanyaan:
Apakah pemberian metode-metode terapi yang diberikan psikolog kepada klien yang mengalami trauma tergantung dari masalah yang dialami klien?
Umar, Tinggal di Bogor.
Ahli Psikolog, Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. Menjawab:
Iya, tentunya tergantung pada karakteristik dari klien itu sendiri.
Baca juga: Hipersensitif Dentin Bisakan Diatasi dengan Penggunaan Pasta Gigi Khusus Gigi Sensitif?

Baca juga: Menjaga Kesehatan Kulit, dr. Carmelita: Kuncinya Menjaga Pola Hidup Sehat dan Gunakan Skincare
Karena manusia merupakan makhluk yang unik, macam-macam kepribadiannya, macam-macam sifatnya, sehingga metode-metode yang dipakai disesuaikan dengan karakteristik dari klien itu sendiri.
Sehingga diharapkan dengan metode tertentu, klien akan jauh memiliki pengalaman yang lebih baik sehingga kondisinya lebih baik dari sebelumnya.
Sehingga klien memiliki kepribadian yang kuat dan merasa bahagia.
Baca juga: Penderita Gigi Sensitif Tak Perlu Hindari Minuman Dingin dan Manis, Ini Alasan menurut drg. Callista
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.