Breaking News:

Mengenal Sleep Walking, Fenomena Tidur Berjalan yang Sering Terjadi pada Anak-anak

Menurut dr. Rimawati Tedjasukmana, biasanya fenomena sleep walking yang terjadi pada anak-anak akan hilang setelah menjelang dewasa.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Ekarista Rahmawati
Pixabay
Ilustrasi anak yang tidur dengan nyenyak tanpa ada gangguan tidur, simak ulasan dr. Rimawati Tedjasukmana 

TRIBUNHEALTH.COM - dr. Rimawati Tedjasukmana memberikan penjelasan mengenai salah satu gangguan tidur yaitu sleep walking.

Sleep walking adalah gangguan tidur yang membuat penderitanya melakukan aktivitas seperti berjalan sambil tertidur.

Kondisi ini dalam istilah medis disebut juga dengan somnambulism.

Menurut penuturan dr. Rimawati Tedjasukmana, tidur terbagi menjadi tiga jenis yaitu tidur ringan, tidur dalam, dan tidur mimpi.

Fenoma sleep walking terjadi pada saat orang tersebut tidur dalam yang kemudian secara tiba-tiba terbangun tanpa diketahui penyebabnya.

Baca juga: dr. Rimawati Tedjasukmana Paparkan Penyebab Buruknya Kualitas Tidur pada Seseorang

Ilustrasi anak yang mengalami gangguan tidur sleep walking, simak ulasan dr. Rimawati Tedjasukmana
Ilustrasi anak yang mengalami gangguan tidur sleep walking, simak ulasan dr. Rimawati Tedjasukmana (grid.id)

Baca juga: Durasi Tidur Menentukan Kualitas Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana Paparkan Durasi Tidur yang Ideal

Seseorang yang mengalami sleep walking masih dalam keadaan setengah tidur dan setengah bangun, biasanya dia akan bergerak, berjalan, bahkan berbicara sendiri.

Hal tersebut disampaikan oleh Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana dalam tayangan YouTube Kompas TV program Ayo Sehat yang dilansir oleh TribunHealth.com.

dr. Rimawati Tedjasukmana menyebutkan, sleep walking sering terjadi terutama pada anak-anak.

Penyebabnya adalah karena otak anak belum berkembang dengan sempurna, sehingga banyak terjadi fenomena tidur pada anak-anak.

Selain sleep walking, dr. Rimawati menuturkan fenomena tidur yang sering terjadi pada anak-anak yaitu, sleep talking dan juga nightmare atau mimpi buruk.

Baca juga: Tips Berikut Bisa Bikin Tidur Lebih Nyenyak, Temukan Posisi Tepat dan Perhatikan Apa yang Dimakan

Ilustrasi anak yang tidur dengan nyenyak, simak ulasan dr. Rimawati Tedjasukmana
Ilustrasi anak yang tidur dengan nyenyak, simak ulasan dr. Rimawati Tedjasukmana (Pixabay)
2 dari 3 halaman

Penyebab lain dari sleep walking.

- Kurang tidur

- Kelelahan

- Kegelisahan

- Demam

- Depresi

- Stres

Baca juga: Mengenal Sindrom Kaki Gelisah, Sebabkan Kesemutan dan Kram saat Tidur, Picu Terjadinya Insomnia

ilustrasi anak yang tidur dengan nyenyak tanpa adanya gangguan tidur, simak ulasan dr. Rimawati Tedjasukmana
ilustrasi anak yang tidur dengan nyenyak tanpa adanya gangguan tidur, simak ulasan dr. Rimawati Tedjasukmana (grid.id)

Baca juga: Pakar Bagikan Tips Tidur Nyenyak saat Cuaca Panas, Coba Tidur di Lantai hingga Ubah Posisi

Pasalnya masa anak-anak adalah masa-masa aktif di mana anak-anak sering bermain dan belum mengetahui rasa lelah pada tubuhnya.

Kelelahan dapat menjadi salah satu penyebab dari terjadinya sleep walking tersebut.

Sleep walking membuat tidur seseorang menjadi tidak berkualitas, sehingga ia cenderung lelah di pagi harinya.

3 dari 3 halaman

dr. Rimawati Tedjasukmana menyampaikan, biasanya sleep walking yang terjadi pada anak-anak ini akan hilang setelah menjelang dewasa.

Namun ketika memasuki usia dewasa gangguan sleep walking ini belum juga hilang harus dicari tahu penyebabnya.

Untuk mencari tahu penyebabnya, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter agar sleep walking segera teratasi dengan baik.

Baca juga: Dampak Buruk Kurang Tidur, Hipertensi hingga Demensia, Simak Penjelasan dr. Rimawati Tedjasukmana

Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana dalam tayangan YouTube Kompas TV program Ayo Sehat pada 31 Oktober 2021.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/IR)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comSleep walkingGangguan tiduranak-anakKualitas Tidurdr. Rimawati Tedjasukmana Hariara Nabolon Kumawus Biapong
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved