Breaking News:

Tips Berikut Bisa Bikin Tidur Lebih Nyenyak, Temukan Posisi Tepat dan Perhatikan Apa yang Dimakan

Ada sejumlah tips yang bisa dilakukan, mulai dari menemukan posisi tidur yang pas hingga memperhatikan apa yang dimakan jelang tidur

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Melia Istighfaroh
ILUSTRASI - Tidur nyenyak karena memperhatikan sejumlah tips berikut 

TRIBUNHEALTH.COM - Tidur cukup merupakan suatu hal penting yang dibutuhkan oleh tiap orang.

Cukup yang dimaksud di sini bukan hanya soal durasi, melainkan juga kualitasnya.

Artinya, selain waktu tidur yang mumpuni, seseorang juga butuh tidur yang nyenyak dan berkualitas.

Terkait hal ini ada sejumlah tips yang bisa dilakukan, mulai dari menemukan posisi tidur yang pas hingga memperhatikan apa yang dimakan jelang tidur.

Berikut ini sederet tips untuk tidur nyenyak, dilansir TribunHealth.com dari Insider, Sabtu (13/8/2022).

Pahami apa artinya tidur nyenyak

ilustrasi seseorang yang tidur nyenyak
ilustrasi seseorang yang tidur nyenyak (parapuan.co)

Tidur 7-9 jam setiap malam adalah salah satu hal terpenting yang dapat dilakukan untuk menunjang kesehatan.

Namun hal ini sebenarnya bukan angka pasti, seseorang mungkin perlu sedikit lebih banyak, tergantung usianya.

Misalnya, remaja membutuhkan 8-10 jam dan bayi baru lahir membutuhkan 14-17 jam.

Baca juga: Fakta-fakta Seputar Tidur Berlebih, Dikaitkan dengan Penyakit Jantung hingga Depresi

Mendapatkan kurang dari jumlah yang disarankan dapat merusak fungsi kognitif, berdampak negatif pada kesehatan mental, dan mempersulit penurunan berat badan.

2 dari 4 halaman

Kurang tidur bahkan bisa membuat seseorang lebih rentan terhadap infeksi karena tidur yang cukup dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Tidur telentang

Ilustrasi tidur terlentang
Ilustrasi tidur terlentang (Pixabay)

Jika seseorang berdiri atau duduk hampir sepanjang hari, tulang belakang dan persendian bisa menjadi tegang karena menopang berat badan.

Posisi tidur terbaik untuk mengurangi ketegangan sendi adalah dengan berbaring telentang karena menawarkan bantuan dari tarikan gravitasi yang konstan.

Baca juga: 5 Mitos dan Fakta Seputar Gangguan Tidur Sleep Apnea, Benarkah Hanya Dialami Orang Tua

Selain itu, tidur telentang membuka otot-otot dada, memungkinkan otot-otot ini benar-benar rileks.

Jika seseorang bekerja di kantor, ini dapat membantu meringankan beban yang dialami tubuh karena membungkuk ke depan di atas meja setiap hari.

Untuk kondisi medis tertentu, tidurlah dengan posisi miring

ilustrasi posisi tidur miring
ilustrasi posisi tidur miring (freepik.com)

Tidur terlentang tidak cocok untuk semua orang.

Jika memiliki kondisi seperti refluks asam, mereka mungkin  perlu mempertimbangkan untuk tidur miring ke kiri, karena memungkinkan otot sfingter esofagus untuk rileks.

Baca juga: 7 Tips Cegah Kekambuhan Asma Alergi, Bersihkan Tempat Tidur hingga Pakai Masker

Ini dapat membantu mencegah flare-up di malam hari dan meningkatkan kualitas tidur.

3 dari 4 halaman

Seseorang juga harus tidur miring jika mengalami sakit punggung yang diperburuk dengan berjalan atau berdiri, jika menderita stenosis lumbal, atau jika sedang hamil.

Tetapkan waktu tidur dan patuhi itu

ilustrasi seseorang yang memiliki jam tidur tertentu
ilustrasi seseorang yang memiliki jam tidur tertentu (freepik.com)

Tubuh beroperasi pada jam internal, yang disebut ritme sirkadian, yang mengatur fungsi organ.

Tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan, akan membantu tubuh menyinkronkan jam internal ini sehingga seseorang menginginkan tidur pada waktu tertentu setiap malam.

Baca juga: 7 Cara Atasi Sakit Punggung Selama Kehamilan, Ubah Posisi Tidur hingga Rutin Aktivitas Fisik

Ini berguna karena dapat membuat seseorang lebih mudah tertidur saat waktu tidur tiba.

Jika tidak, "jika pola tidur Anda sering berubah, tubuh Anda tidak tahu kapan seharusnya bangun atau tidur," kata Stephanie Stahl, MD, ahli Pengobatan Tidur di Indiana University of Health.

Perhatikan apa yang dimakan sebelum tidur

ilustrasi pantangan makanan sebelum tidur
ilustrasi pantangan makanan sebelum tidur (health.grid.id)

Menurut National Sleep Foundation, seseorang harus menghindari karbohidrat sederhana seperti roti putih, pasta, dan nasi putih sebelum tidur.

Makanan ini dapat mengurangi kadar serotonin, zat kimia yang memainkan peran kunci untuk tidur.

Seseorang juga harus menghindari kafein dan makanan atau minuman apa pun yang dapat menyebabkan heartburn.

Baca juga: Selain Obat Medis dan Terapi Psikologis, Cukup Tidur Bisa Bantu Pulihkan Postpartum Depression Pria

4 dari 4 halaman

Mengenai makanan yang harus dimakan, berikut adalah beberapa pilihan sehat untuk camilan larut malam yang tidak akan mengganggu tidur.

Almond dan walnut

Kacang-kacangan jenis ini mengandung melatonin, hormon yang merangsang tidur.

Makan almond dan kenari sebelum tidur dapat meningkatkan tingkat melatonin dalam darah, yang dapat membantu meningkatkan tidur nyenyak.

ILUSTRASI - Konsumsi buah bisa mendukung tidur nyenyak
ILUSTRASI - Konsumsi buah bisa mendukung tidur nyenyak (Pexels)

Buah-buahan

Banyak buah-buahan seperti raspberry, ceri asam, pisang, nanas, dan jeruk juga mengandung melatonin.

Keju cottage

Keju cottage mengandung triptofan, asam amino yang dapat meningkatkan produksi serotonin.

Karena kekurangan serotonin dapat menyebabkan insomnia, camilan keju cottage larut malam dapat membantu lebih mudah tertidur.

Baca berita tentang kesehatan umum lainnya di sini.

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comTidur NyenyakTidur BerkualitasJam Tidur Kue Bluder Kim Cua Museum PETA
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved