lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - dr. Rimawati Tedjasukmana menuturkan fungsi tidur tidak hanya untuk istirahat saja.
Namun terdapat beberapa hormon yang dikeluarkan pada saat seseorang tertidur dan juga tidur dapat memperbaiki sel-sel otak.
Ketika seseorang tidak tidur atau tidurnya berkurang dari durasi yang sudah ada dapat menimbulkan beberapa dampak untuk kesehatan tubuh.
Dilansir TribunHealth.com, Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Kompas TV program Ayo Sehat.
Baca juga: Tips Berikut Bisa Bikin Tidur Lebih Nyenyak, Temukan Posisi Tepat dan Perhatikan Apa yang Dimakan
Baca juga: Mengenal Sindrom Kaki Gelisah, Sebabkan Kesemutan dan Kram saat Tidur, Picu Terjadinya Insomnia
dr. Rimawati Tedjasukmana menjelaskan beberapa penyakit yang dapat muncul akibat kurang tidur.
- Hipertensi
- Diabetes
- Sakit jantung
- Stroke
- Demensia
- Kanker
Baca juga: Durasi Tidur Menentukan Kualitas Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana Paparkan Durasi Tidur yang Ideal
Menurut dr. Rimawati Tedjasukmana, terdapat penelitian yang menyatakan jika seseorang kurang tidur dari 7 jam, angka kematiannya jauh lebih tinggi.
Tidur sangatlah penting, akan tetapi semakin berkembangnya zaman banyak masyarakat yang mengorbankan waktu tidurnya untuk kegiatan lain.
Salah satunya adalah seseorang yang memiliki pekerjaan di malam hari, sehingga ia akan terus kekurangan waktu tidurnya.
Biasanya orang yang memiliki pekerjaan di malam hari akan mengganti tidurnya di siang hari.
Lantas apakah kondisi ini baik untuk kesehatan?
Baca juga: Tidur Siang Dapat Indikasikan Masalah Kesehatan, Jadi Tanda Tidur Malam Kurang Optimal
Baca juga: Pakar Bagikan Tips Tidur Nyenyak saat Cuaca Panas, Coba Tidur di Lantai hingga Ubah Posisi
dr. Rimawati Tedjasukmana menerangkan, jika seseorang terus-menerus melakukan pola tidur yang terbalik seharusnya tidak apa-apa.
Namun jika hal ini tidak dilakukan secara terus-menerus atau hanya sesekali saja akan merusak pola tidur orang tersebut.
Pasalnya tidur seseorang diatur oleh dua sistem, sistem jam biologis yaitu sistem yang mengatur waktu tidur dan waktu bangun yang dipengaruhi oleh matahari.
Kedua adalah sistem hutang tidur, jika hutang tidurnya sudah dibayar dengan tidur beberapa kali di siang hari, malamnya hutang tidurnya tinggal sedikit.
Terlalu banyak tidur siang inilah yang menyebabkan beberapa orang kekurangan tidur di malam hari atau insomnia yang akhirnya dapat berdampak buruk pada kesehatannya.
Baca juga: Apakah Penyakit Stroke dan Jam Tidur Saling Berkaitan? Simak Penjelasan dr. Lilir Amalini, Sp.S
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana dalam tayangan YouTube Kompas TV program Ayo Sehat pada 31 Oktober 2021.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)