Breaking News:

Pahami 3 Hal yang Membuat Ruang Jantung Membesar dan Cara Deteksi Dini Jantung Bengkak

Menurut dr. Renan Sukmawan ruangan jantung bisa membesar apabila cairan atau darah di dalam tubuh banyak.

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi | Editor: Ekarista Rahmawati
pixabay.com
ilustrasi mengalami pembengkakan jantung, dr. Renan Sukmawan ungkap penyebabnya 

TRIBUNHEALTH.COM - Jantung bengkak atau kardiomegali merupakan pembengkakan jantung yang membuat ukurannya menjadi lebih besar dari ukuran jantung normal.

Terdapat dua jenis jantung bengkak berdasarkan penyebabnya, yaitu kardiomegali dilatasi dan kardiomegali hipertrofi.

Kardiomegali dilatasi merupakan jantung bengkak akibat melonggarnya otot jantung sehingga volume bilik jantung menjadi lebih besar.

Sementara kardiomegali hipertrofi merupakan jantung bengkak akibat penebalan otot jantung atau yang disebut sebagai hipertrofi.

Kondisi ini paling sering disebabkan oleh tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Baca juga: Memahami Lebih Dalam Definisi dan Penyebab Jantung Bengkak atau Kardiomegali

ilustrasi jantung bengkak, begini penjelasan dr. Renan Sukmawan
ilustrasi jantung bengkak, begini penjelasan dr. Renan Sukmawan (tribunnewswiki.com)

Baca juga: drg. Ahmad A. Adam: Gigi Berlubang Biasanya Terjadi Akibat Akumulasi Sisa-sia Makanan

"Istilah kardiomegali ini kita sebut sebagai sains atau tanda, apakah itu penyakit atau bukan. Kalau pada atlet itu bukan penyakit," terang dr. Renan Sukmawan.

Perlu menjadi informasi jika pembesaran jantung pada atlet itu normal terjadi.

Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, dr. Renan Sukmawan yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KompasTV program Ayo Sehat edisi 29 Mei 2021

"Dia karena aktivitasnya cukup sering, ada ruang yang membesar pada jantung. Tapi itu lebih karena memang porsi darah yang dipompakan itu meningkat pada atlet," sambungnya.

dr. Renan Sukmawan tegaskan jika pembesaran jantung yang terjadi pada atlet bukanlah suatu kelainan.

2 dari 4 halaman

"Tapi kalau kita berbicara sebabnya kelainan ada macam-macam jenisnya dan akibatnya macam-macam," tutur dr. Renan Sukmawan .

"Ada setidaknya gambaran yang global setidaknya ada 3 hal yang membuat jantung ruangannya membesar," lanjutnya.

Baca juga: drg. Ahmad A. Adam Paparkan Alasan Betapa Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

ilustrasi jantung bengkak, dr. Renan Sukmawan sebut 3 hal yang membuat ruangan jantung membesar
ilustrasi jantung bengkak, dr. Renan Sukmawan sebut 3 hal yang membuat ruangan jantung membesar (kompas.com)

Baca juga: Mengetahui Lebih Dekat Perbedaan Antara Tindakan Odontektomi dengan Pencabutan Gigi Biasa

3 hal yang membuat ruangan jantung membesar

1. Apabila cairan atau darah di dalam tubuh banyak

Hal ini akan membuat ruangan jantung membesar.

2. Apabila tekanan yang dihadapi jantung tinggi

"Pada orang darah tinggi, ada tekanan yang dihadapi besar, ruangannya melebar," ungkap dr. Renan Sukmawan .

3. Terdapat penyakit pada dinding jantung

"Ada penyakit kardiomiopati misalnya, kerusakan otot jantung, ada penyakit jantung koroner yang membuat serangan jantung lama-lama jantungnya juga melar," kata dr. Renan Sukmawan.

Menurut dr. Renan Sukmawan hal ini harus diketahui dan dipahami oleh masyarakat.

Baca juga: Mengetahui Beberapa Perawatan yang Bisa Digunakan untuk Mengatasi Bopeng

ilustrasi penderita jantung bengkak, dr. Renan Sukmawan ajarkan cara deteksi dini jantung bengkak
ilustrasi penderita jantung bengkak, dr. Renan Sukmawan ajarkan cara deteksi dini jantung bengkak (kompas.com)

Baca juga: Manakah yang Lebih Baik, Anak Menghisap Empeng ataukah Menghisap Jari? Ini Kata Dokter Gigi Anak

3 dari 4 halaman

Cara deteksi dini jantung bengkak atau kardiomegali

Terkadang pembesaran jantung sebagai suatu pertanda terdeteksi saat pasien melakukan check up sehingga tampak pembesaran jantung.

Tentu saja hal ini bisa di evaluasi oleh dokter karena belum tentu muncul suatu keluhan.

"Timbulnya keluhan jantung membesar yang membuat keluhan kalau sudah situasinya sampai yang disebut sebagai gagal jantung, kekuatan pompanya turun," imbuhnya.

Kemampuan pompa darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh menjadi berkurang.

Pada kondisi seperti ini, keluhan akan muncul.

Berdasarkan penuturan dr. Renan Sukmawan, keluhan yang paling sering muncul adalah keluhan sesak nafas ketika menjalankan aktivitas.

"Itu gejala awal. Kalau itu kelainan ya bukan pada atlet," lanjut dr. Renan Sukmawan.

Baca juga: Jika Bau Badan Sebaiknya Menggunakan Deodoran atau Antiperspiran? Ini Kata dr. Yulia Asmarani Sp.DV

Penjelasan Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, dr. Renan Sukmawan dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KompasTV program Ayo Sehat edisi 29 Mei 2021.

(Tribunhealth.com/DN)

4 dari 4 halaman

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comKardiomegalipenyebab KardiomegaliPembengkakan Jantungdr. Renan Sukmawan
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved