Breaking News:

Lakukan Terapi Pikiran Guna Cegah Depresi, Ketahui Langkah-langkahnya dari dr. Yanne Cholida

Praktisi Kesehatan Mental dan Titik Meridian Tubuh, dr Yanne Cholida, ACp, CHt, CI, CET. memberikan penjelasan seputar kondisi depresi

Penulis: Ranum Kumala Dewi | Editor: Ahmad Nur Rosikin
health.kompas.com
Ilustrasi seseorang yang mengalami depresi 

TRIBUNHEALTH.COM - Pikiran sedih dan murung bisa membuat seseorang mudah mengalami depresi.

Kondisi tersebut sering terjadi karena kehilangan seseorang yang dikasihi.

Untuk mengantisipasinya, penting untuk melakukan terapi pikiran.

Baca juga: NHS Jelaskan 7 Tips Mengatasi Depresi: Tetap Bersosialisasi hingga Buat Rutinitas Tingkatkan Mood

Lantas seperti apa terapi pikiran ini bisa dilakukan?

Praktisi Kesehatan Mental dan Titik Meridian Tubuh, dr Yanne Cholida, ACp, CHt, CI, CET. memberikan penjelasannya.

1. Menerima

Ilustrasi menerima masalah yang sedang dialami
Ilustrasi menerima masalah yang sedang dialami (lifestyle.kompas.com)

Menurut penuturannya pada saat mendapatkan suatu ujian atau musibah, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menerima keadaan.

"Jadi terkadang manusia itu pada saat diberikan ujian oleh Tuhan, tidak mau menerima."

"Padahal dengan kita diberikan ujian ini artinya kita orang yang terpilih untuk menerima cobaan ini," kata Yanne.

2. Menjalankan dengan sepenuh hati

2 dari 4 halaman

Setelah menerima maka bisa menjalankan cobaan dengan sepenuh hati.

Baca juga: Dra. Hj. Listyaningati, M.Psi. Jelaskan Cara Menyikapi dan Mengelola Stres Akibat Hilang Pekerjaan

Dengan begitu akan menerima dengan lapang dada dan bisa membuat hati tenang.

3. Berserah diri

Ilustrasi berserah diri
Ilustrasi berserah diri (Pixabay)

Dengan menerima dan menjalankan segala cobaan dengan ikhlas, maka serahkan segalanya kepada Tuhan.

Percayalah bahwa segala sesuatu yang dijalankan dengan maksimal maka akan berakhir baik.

Baca juga: Benarkah Depresi pada Ibu Hamil Berpengaruh pada Janin? Psikolog Adib Setiawan Beri Penjelasan

Begitupun sebaliknya, jika melakukannya dengan tidak baik maka hasilnya akan mengikuti.

4. Merubah suasana hati

Rubah suasana hati dari yang sedih menjadi senang. Tanamkan dalam hati untuk selalu bersyukur.

ilustrasi seseorang yang mengalami tanda depresi
Ilustrasi seseorang yang mengalami tanda depresi (pixabay.com)

Dengan hati yang positif, maka bisa merubah pikiran.

5. Pikiran positif

3 dari 4 halaman

Bila sudah menerima segala cobaan akan mempengaruhi hati dan pikiran lalu berlanjut pada pikiran positif.

Pikiran yang positif akan merubah ucapan yang keluar.

Baca juga: Mengenal Bipolar, Gangguan Kejiwaan yang Mempengaruhi Perasaan Penderitanya

"Misalnya jika ditinggal orangtua, maka bisa mengatakan 'saya yakin, saya bisa mandiri',".

6. Tindakan

Dengan ucapan yang baik maka akan membuat tindakan juga ikut baik.

Ilustrasi seseorang yang berkonsultasi dengan dokter
Ilustrasi seseorang yang berkonsultasi dengan dokter (pixabay.com)

Bisa melakukan aktivitas dengan normal dan bersosialisasi dengan baik.

7. Kebiasaan baru

Setelah tindakan baik terus dijalankan, maka akan membentuk kebiasaan baru.

Kebiasaan baru yang terus dilakukan akan membentuk suatu karakter atau sifat seseorang.

Kehilangan Orang Disayang Bisa Picu Depresi

Ilustrasi seseorang alami depresi
Ilustrasi seseorang alami depresi (freepik.com)
4 dari 4 halaman

Kehilangan seseorang yang disayangi tentu akan menimbulkan rasa kehilangan yang mendalam.

Terlebih jika ditinggal selama-lamanya oleh seseorang yang kita kasihi.

Tentu hal tersebut akan menimbulkan reaksi tubuh yang luar biasa, yaitu berupa rasa duka cita.

Baca juga: Kecemasan, Stres, dan Depresi Dapat Tingkatkan Risiko Seseorang Terkena Stroke

Duka cita adalah wujud sebuah ekspresi dari kesedihan, rasa kehilangan dan ketidakberdayaan.

Adanya perasaan diatas merupakan suatu reaksi yang wajar, asal menerimanya dengan nyaman dan tidak terjadi secara berkelanjutan.

Namun akan menjadi masalah, jika rasa duka cita tersebut terjadi terus-menerus, maka akan berakibat pada kesehatan mental.

ilustrasi seseorang yang depresi akibat kehilangan
Ilustrasi seseorang yang depresi akibat kehilangan (lifestyle.kompas.com)

Salah satu masalah kesehatah mental yang ditimbulkan adalah depresi.

Depresi ini bisa mempengaruhi kondisi kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Baca juga: dr. Dwi Septiadi: Jangan Menghindari Stress Karena Manusia Membutuhkan Stresor dengan Kadar Tepat

"Karena hormon stres terus meningkat, lalu mempengaruhi sistem imun, kestabilan jiwa," papar Yanne.

Seseorang yang mengalami depresi biasanya akan merasa tidak berdaya dan penuh tekanan.

Lalu merasa diri tidak bisa melakukan apa saja kehilangan harapan).

Depresi yang cenderung berat identik akan melukai diri sendiri hingga bunuh diri.

Mengontrol Rasa Sedih

ilustrasi seseorang yang mengalami depresi
ilustrasi seseorang yang mengalami depresi (freepik.com)

Untuk mengantisipasi terjadi depresi saat mengalami kehilangan, Yanne memberikan tips yang bisa dilakukan.

1. Beri Waktu Diri Sendiri

Beri waktu untuk diri sendiri merenungan kejadian yang baru saja dialami.

Karena biasanya kehilangan seseorang itu memang terjadi secara tiba-tiba, membuat diri sendiri akan muncul banyak pertanyaan.

2. Luapkan Perasaan

Baca juga: 5 Tips Manajemen Stres untuk Hindari Serangan Jantung, Banyak Olahraga hingga Cukup Tidur

Luapkan seluruh perasaan yang sedang dirasakan.

Karena selama ini, biasanya seseorang akan berusaha tegar atau menahan tangisan.

Padahal sikap di atas bisa membuat diri sendiri semakin terluka.

Konsultasi bersama dokter
Konsultasi bersama dokter (Freepik.com)

Luapkan perasaan dengan berbagai cara yang bisa membuat diri sendiri nyaman melakukannya.

3. Dekatkan Diri pada Agama

Apapun yang terjadi yakinlah bahwa segalanya atas izin dari Tuhan.

Baca juga: Kenali Tanda Anak Alami Gangguan Mental, Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa Sampaikan Hal Ini

4. Terapi Pikiran

Setelah mendekatkan pada agama, baru lakukan terapi pikiran.

Penjelasan Praktisi kesehatan mental dan titik meridian tubuh, dr. Yanne Cholida, ACp, CHt, CI, CET. ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jabar Video.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comradang ususgejala radang ususinflammtory bowel syndromepenyebab radang ususdr. Andreas Cahyo Nugroho Sp.B
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved