lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Depresi adalah gangguan suasana hati (mood) yang ditandai dengan perasaan sedih yang mendalam.
Penderita depresi juga kehilangan semangat atau minat untuk melakukan hal yang ia sukai.
Depresi dapat disebabkan oleh banyak hal, satu di antaranya kehilangan orang yang disayangi.
Lalu apakah ada cara untuk meningkatkan suasana hati dalam mengatasi depresi?
Baca juga: Depresi Timbul dari Suasana Hati yang Merubah Pikiran, Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini
Dikutip Tribunhealth.com dari situs NHS (National Health Service Inggris), berikut beberapa cara untuk mengatasi depresi:
1. Tetap bersosialisasi
Jangan menarik diri dari kehidupan sosial.
Bersosialisasi dapat meningkatkan mood Anda.
Tetap berhubungan dengan teman dan keluarga berarti ada seseorang untuk diajak bicara saat Anda merasa sedih.
2. Lebih aktif dengan olahraga
Lakukan beberapa latihan fisik. Ada bukti bahwa olahraga dapat membantu meningkatkan suasana hati Anda.
Jika Anda sudah lama tidak berolahraga, mulailah perlahan dengan berjalan kaki selama 20 menit setiap hari.
3. Hadapi ketakutanmu
Jangan menghindari hal-hal yang menurut Anda sulit.
Ketika orang merasa sedih atau cemas, mereka terkadang menghindar untuk berbicara dengan orang lain.
Bahkan beberapa orang dapat kehilangan kepercayaan diri mereka untuk pergi keluar, atau bepergian.
Jika ini mulai terjadi, menghadapi situasi ini akan membuatnya menjadi lebih mudah.
Baca juga: Mengingat Memori yang Bisa Picu Rasa Sedih Terus-Menerus Bisa Berisiko Depresi
4. Jangan terlalu banyak minum alkohol
Bagi sebagian orang, alkohol bisa menjadi masalah dan menyebabkan orang menjadi kecanduan.
Saat depresi, Anda mungkin minum lebih banyak dari biasanya sebagai cara untuk mengatasi atau menyembunyikan emosi Anda, atau hanya untuk mengisi waktu.
Tapi alkohol tidak akan membantu Anda memecahkan masalah dan juga bisa membuat Anda merasa lebih tertekan.
5. Cobalah untuk makan makanan yang sehat
Beberapa orang tidak ingin makan saat mereka depresi dan berakibat menjadi kurus.
Sementara yang lain mungkin menemukan kenyamanan dalam makanan, sehingga ia makan terus dan berat badan bertambah.
Antidepresan juga dapat memengaruhi nafsu makan Anda.
Jika Anda khawatir tentang berat badan atau bagaimana antidepresan mempengaruhi nafsu makan Anda, maka bicarakan dengan dokter Anda.
Baca juga: Adib Setiawan, S.Psi Imbau untuk Bercerita ke Teman atau Orang Tua saat Alami Kesedihan atau Depresi
6. Buat rutinitas
Ketika orang merasa sedih, mereka cenderung memiliki pola tidur yang buruk, yaitu begadang di malam dan tidur di siang hari.
Cobalah untuk bangun pada waktu normal Anda dan tetap pada rutinitas Anda sebanyak mungkin.
Tidak memiliki rutinitas juga dapat memengaruhi makan Anda. Cobalah untuk terus memasak dan makan makanan sehat.
7. Mencari bantuan psikolog atau psikiater
Cari bantuan jika Anda masih merasa sedih atau tertekan setelah beberapa minggu.
Treatment untuk depresi termasuk terapi psikologis dan obat antidepresan.
Anda dapat meminta untuk terapi psikologis seperti terapi perilaku kognitif atau konseling.
Kehilangan Orang Disayang Bisa Picu Depresi
Menurut dr. Yanne Cholida, ACp, CHt, CI, CET, kehilangan seseorang yang disayangi tentu akan menimbulkan rasa kehilangan yang mendalam.
Terlebih jika ditinggal selama-lamanya oleh seseorang yang kita kasihi.
Tentu hal tersebut akan menimbulkan reaksi tubuh yang luar biasa, yaitu berupa rasa duka cita.
Duka cita adalah wujud sebuah ekspresi dari kesedihan, rasa kehilangan dan ketidakberdayaan.
"Pada saat kita sedih, otomatis akan mengirim sinyal sedih pada pikiran."
"Sebaliknya, pada saat pikiran terus dimasuki oleh pikiran negatif, maka suasana hati akan semakin luka.
"Jadi saling berhubungan hati dan pikiran itu," kata Yanne dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jabar Video.
Baca juga: Pahami Tindakan yang Perlu Dilakukan saat Kehilangan Orang Terkasih untuk Menghindari Depresi
Adanya perasaan sedih merupakan suatu reaksi yang wajar, asal menerimanya dengan nyaman dan tidak terjadi secara berkelanjutan.
Namun akan menjadi masalah, jika rasa duka cita tersebut terjadi terus-menerus, maka akan berakibat pada kesehatan mental.
Salah satu masalah kesehatah mental yang ditimbulkan adalah depresi.
Depresi ini bisa mempengaruhi kondisi kesehatan tubuh secara menyeluruh.
"Karena hormon stres terus meningkat, lalu mempengaruhi sistem imun, kestabilan jiwa," papar Yanne.
(Tribunhealth.com/ Ekarista R./ Ranum)